Bareskrim Polri Agendakan Gelar Perkara Kasus Tindak Pidana Pencucian Uang di Pondok Pesantren Al Zaytun

Galuh Prakasa
Senin 14 Agustus 2023, 16:47 WIB
Ilustrasi | Bareskrim Polri agendakan gelar perkara kasus TPPU di Pondok Pesantren Al Zaytun (Sumber : Screen Shoot Kompas TV)

Ilustrasi | Bareskrim Polri agendakan gelar perkara kasus TPPU di Pondok Pesantren Al Zaytun (Sumber : Screen Shoot Kompas TV)

INFOSEMARANG.COM -- Dalam upaya mengungkap kasus dugaan tindak pidana pencucian uang yang melibatkan Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri telah merencanakan untuk mengagendakan gelar perkara.

Gelar perkara ini dijadwalkan pada pekan ini guna meningkatkan status penanganan kasus tersebut.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigadir Jenderal Polisi Ahmad Ramadhan, mengungkapkan bahwa langkah ini adalah hasil dari upaya penyidik dalam mengumpulkan keterangan dari berbagai saksi.

Rencana gelar perkara ini akan diimplementasikan pada hari Rabu, tanggal 16 Agustus 2023.

"Adapun rencana gelar perkara dilaksanakan pada hari Rabu, tanggal 16 Agustus 2023," ujarnya.

Baca Juga: Pemerintah Minta Batu Meteor yang Jatuh Menimpa Rumah Warga Untuk Diteliti, Pemiliknya Malah Jual Pada Bule dengan Harga Ratusan Juta?

Proses Wawancara dan Keterlibatan Saksi

Proses penyidikan telah melibatkan sejumlah saksi yang memiliki peran penting dalam kasus ini.

Dari 40 orang saksi yang diundang, tim penyidik telah berhasil melakukan wawancara dengan 21 orang di antaranya.

Keterangan dari saksi-saksi ini berasal dari pihak pengirim dana serta Yayasan Pesantren Indonesia (YPI) yang juga terkait dengan Pondok Pesantren Al Zaytun.

Pendalaman Informasi dan Kolaborasi dengan Ahli

Selain melakukan wawancara dengan saksi-saksi, penyidik juga mengambil langkah pendalaman informasi melalui konsultasi dengan para ahli.

Ahli-ahli yang terlibat dalam proses ini mencakup ahli yayasan, ahli tindak pidana, dan ahli terkait Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Kolaborasi dengan ahli-ahli ini juga mencakup kerjasama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Sebelumnya, penyidik telah melaksanakan gelar perkara awal pada Rabu, 9 Agustus 2023.

Akan tetapi, dalam gelar perkara tersebut belum diputuskan untuk menaikkan status penanganan perkara dugaan TPPU Panji Gumilang ke tahap penyidikan. Polisi masih memerlukan keterangan saksi-saksi.

Baca Juga: Mudah! Cara Daftar Akun SSCASN 2023 Secara Online, Ikuti Prosesnya Langkah demi Langkah

Kesimpulan dari Hasil Penyelidikan

Dalam tahap penyelidikan yang sedang berlangsung, penyidik menemukan kesesuaian antara hasil laporan analisis transaksi keuangan dari PPATK dan keterangan yang diberikan oleh Panji Gumilang.

Panji Gumilang, Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, telah mengakui bahwa semua transaksi keuangan di Yayasan Pesantren Indonesia (YPI) harus berdasarkan perintahnya sebagai pimpinan.

"Artinya, beliau (Panji Gumilang, red) menyampaikan apa yang disampaikan oleh teman-teman PPATK ada kesesuaian, bahwa rekening pribadi APG (Panji Gumilang) digunakan untuk melakukan operasional terhadap yayasan tersebut," kata Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigadir Jenderal Polisi Whisnu Hermawan, Selasa, 8 Agustus lalu.

Dengan perkembangan ini, Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri sedang mengusut lebih lanjut dugaan tindak pidana pencucian uang ini.

Penyelidikan ini berdasarkan hasil analisis dari PPATK atas dugaan penggelapan, tindak pidana korupsi, dan pengaduan terkait penyalahgunaan zakat.

Baca Juga: Tambahan Amunisi Dukungan dari Tiga Partai Sekaligus, Prabowo: Tak Ada Campur Tangan Jokowi

Anda mungkin juga tertarik berita kesaksian mantan pengawal Panji Gumilang bongkar pengalaman tidak lazim di Al-Zaytun.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis09 Desember 2025, 12:51 WIB

Mandiri Investasi, BSI, Mandiri Sekuritas, Pegadaian dan Deutsche Bank Hadirkan Reksa Dana Bursa Emas Syariah Pertama di Indonesia

Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif untuk Reksa Dana Bursa Syariah berbasis emas.
Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis04 Desember 2025, 17:40 WIB

Beri Kenyamanan Lebih Untuk Klaim Perawatan Nasabah, AXA Mandiri Bermitra Dengan AdMedika dan Mitra Keluarga

Dengan kesepakatan kerja sama ini pasien akan mendapatkan biaya pelayanan yang terstruktur, efisien, dan sesuai standar medis yang baik.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis03 Desember 2025, 20:00 WIB

Outlook Ekonomi 2026 : Ekonom Bank Mandiri Nilai Akselerasi Pemulihan Tetap Terjaga Lewat Sinergi Kebijakan Pemerintah

Ketahanan Indonesia tidak terlepas dari efektivitas kebijakan pemerintah dan otoritas moneter yang berjalan secara sinergis.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum29 November 2025, 08:16 WIB

Pemprov Jateng Luncurkan Kalender Event 2026, Ada 365 Agenda Menarik, Sekda Minta Promosi Digencarkan

Setidaknya ada 365 event menarik yang terjadwal pada tahun depan di 35 kabupaten/kota di Jateng.
Peluncuran Calender of Event 2026, di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Kota Semarang pada Jumat, 28 November 2025 malam.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis28 November 2025, 15:24 WIB

Dana Kelolaan Tembus Rp 70 Triliun, Mandiri Investasi Jajaki Peluncuran Reksa Dana ETF Emas Syariah di Awal 2026

Mandiri Investasi berencana meluncurkan Reksa Dana ETF Syariah berbasis emas pada kuartal pertama 2026.
Mandiri Investasi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Mandiri Sekuritas. (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum24 November 2025, 08:02 WIB

Karyawan AXA Mandiri Bagikan Makanan Bergizi untuk Anak Yatim dan Lansia

Aksi ini menjadi wujud komitmen perusahaan dalam menghadirkan dampak positif bagi masyarakat melalui program keberlanjutan.
Karyawan PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)  membagikan makanan bergizi kepada anak-anak di Panti Asuhan. (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis11 November 2025, 17:03 WIB

HainanTiket–Bank Muamalat Kolaborasi Dukung Pertumbuhan Industri Umrah Nasional

Melalui kolaborasi ini, Bank Muamalat akan menyediakan fasilitas pembiayaan bagi agen perjalanan mitra HainanTiket.com.
HainanTiket menjalin kerja sama dengan Bank Muamalat.
Bisnis05 November 2025, 13:22 WIB

SRLand Ajak Warga Semarang Merayakan Dua Tahun Queen City Mall dengan Beragam Acara

Perayaan yang berlangsung pada 10–16 November 2025 ini dihadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dan tenant yang telah menjadi bagian dari perjalanan Queen City Mall sejak dibuka dua tahun lalu.
Event di Queen City Mall, beberapa waktu lalu.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 November 2025, 11:11 WIB

FDR Ajak Komunitas Motor Tanam 1.000 Mangrove di Pantai Tirang, Semarang

FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang.
FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 November 2025, 11:02 WIB

Ribuan Biker Padati Pantai Marina, FDR Day 2025 Hadirkan Semangat “Gassin Marina”

Mengusung tema “Gassin Marina”, acara tahunan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus hiburan bagi para pecinta roda dua di seluruh Indonesia.
Gelaran akbar FDR Day 2025 di Marina Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)