Bikin Hidupmu Lebih Nyaman, Ini 5 Alasan Kamu Harus Jaga Jarak Dengan Toxic People

Elsa Krismawati
Jumat 04 Agustus 2023, 19:54 WIB
5 alasan mengapa kamu perlu untuk menjauhi toxic people (Sumber : pixabay.com)

5 alasan mengapa kamu perlu untuk menjauhi toxic people (Sumber : pixabay.com)

INFOSEMARANG.COM - Pernah gak sih merasa kalau ada orang-orang yang membuat energi kita terkuras, mungkin mereka termasuk toxic people.

Kehadiran orang-orang toksik dalam kehidupan tentu saja dapat membuat kita merasa tidak nyaman, terutama jika orang tersebut berada di lingkungan sekitar kita seperti teman di kampus, rekan kerja, atau bahkan di media sosial.

Sikap dan perkataan mereka seringkali melelahkan dan menyulitkan kita.

Baca Juga: Sudah Tayang! Ini Sinopsis Film Suzzanna Malam Jumat Kliwon, Tontonan Wajib Pecinta Horor Indonesia

Oleh karena itu, cara terbaik untuk menghadapi toxic people adalah dengan mengabaikannya dan menjaga jarak.

Mengapa hal ini membuat hidup menjadi lebih nyaman? Berikut beberapa alasan yang menguatkan pilihan ini:

1. Merasakan Damai dan Tenang

Dengan jaga jarak dari orang-orang toksik, interaksi dengan mereka akan berkurang secara otomatis.

Baca Juga: Alhamdulilah, Tenaga Honorer Tak Akan Kena PHK Massal November Nanti, Kementerian PANRB: Lebih Tepat dan Adil

Akibatnya, kamu tidak perlu lagi berurusan dengan ucapan dan sikap mereka yang hanya menimbulkan emosi dan ketidaknyamanan.

Hal ini membawa perasaan damai dan tenang dalam hidupmu, karena kamu tidak lagi terlibat dengan orang-orang yang tidak memberikan manfaat positif.

Baca Juga: Pameran Mebel Ekspor Angkat Potensi Lokal Digelar Sambut HUT Jateng ke 78

2. Membuat Mereka Meragu saat Ingin Mendekat

Dengan menjaga jarak dari orang-orang toksik, mereka akan berpikir dua kali sebelum mendekati atau mengganggumu.

Sikap tegasmu menunjukkan ketidaksukaan atau ketidakpedulian, sehingga mereka akan ragu untuk mendekatimu.

Tanpa perlu bereaksi berlebihan, kamu dapat dengan mudah dan sederhana membuat mereka menjauh dari dirimu.

Dengan begitu, hidupmu menjadi lebih santai dan rileks dalam menjalani kegiatan sehari-hari.

Baca Juga: Serunya Duta Sheila On 7 Ikut Lomba Voli Agustusan di Kampung Bareng Warga, Sederhana Banget!

3. Menjauh dari Drama

Orang-orang toksik seringkali terlibat dalam drama yang sebenarnya hanya dibuat-buat.

Dengan menjaga jarak dari mereka, kemungkinan untuk terlibat atau menyaksikan drama mereka menjadi semakin kecil.

Kamu tidak perlu lagi menghabiskan energi dan waktu secara percuma hanya untuk menghadapi drama yang sesungguhnya tidak relevan.

Baca Juga: FULL Senyum! Formasi PPPK Tenaga Guru dan Tenaga Kesehatan Diprioritaskan CPNS 2023, Begini Syaratnya

4. Pertemanan Berkualitas

Tidak perlu merasa ragu atau berpikir dua kali ketika ingin menjaga jarak dari orang-orang toksik.

Dengan melakukannya, pertemananmu akan menjadi lebih berkualitas, karena hanya orang-orang positif yang akan tetap berada di sekitarmu.

Ketika pertemananmu diisi dengan hal-hal yang sehat dan baik, kamu akan lebih nyaman dan bahagia dalam berinteraksi dengan mereka.

Baca Juga: Jangan Asal! Ini Cara Memilih Website AI Untuk Skripsi Hingga Jurnal dan Beberapa Rekomendasinya

5. Menjauh dari Rasa Sakit Hati

Orang-orang toksik dapat menguras energi dan menyebabkan emosionalitas yang tinggi saat berhadapan dengan mereka.
Hal ini bisa menyebabkan perasaan sedih atau sakit hati, terutama ketika kamu menyadari perlakuan mereka atau terlibat dalam masalah dengan mereka.

Dengan menjaga jarak, kemungkinan merasakan sakit hati atau kesedihan akibat sikap dan perkataan mereka menjadi semakin kecil.

Untuk kebaikan dirimu sendiri, jangan takut untuk mengabaikan atau menjaga jarak dari orang-orang toksik.

Baca Juga: Rekomendasi Film Tentang Kemerdekaan yang Cocok Ditonton saat Momen 17 Agustus HUT RI ke 78, Dijamin Seru!

Kesejahteraan dan kenyamanan akan lebih mudah diraih ketika kamu menjauh dari energi negatif yang dapat mempengaruhi emosionalitasmu.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)