Mengenal Tahapan dalam Hubungan Jangka Panjang, Ketahui Kamu dalam Fase yang Mana

Galuh Prakasa
Selasa 18 Juli 2023, 19:32 WIB
Ilustrasi | Mengenal 5 tahapan dalam hubungan jangka panjang. (Sumber : Pexels/SHVETS production)

Ilustrasi | Mengenal 5 tahapan dalam hubungan jangka panjang. (Sumber : Pexels/SHVETS production)

INFOSEMARANG.COM -- Menjaga hubungan butuh usaha keras. Namun, dalam penelitian terbaru, ternyata hubungan jangka panjang memiliki tahapan-tahapan tertentu yang bisa diprediksi.

Setiap tahapan memiliki tantangan dan keuntungannya sendiri yang akan dialami oleh pasangan tersebut.

Bagi banyak pasangan, mengetahui tentang tahapan-tahapan ini memberikan rasa lega, karena pada akhirnya tahapan tersebut hanyalah fase yang bisa dilewati.

Dilansir dari relationshipsnsw pada Selasa, 18 Juli 2023, salah satu model perkembangan hubungan yang terkenal dikemukakan oleh psikolog Jerman bernama George Levinger. Pada tahun 1976, ia mengusulkan teori yang disebut teori ABCDE.

Masing-masing huruf dalam teori ini menandakan periode yang berbeda dalam hubungan, yaitu:

  1. Acquaintance atau Tahap Mengenal/Menarik
  2. Buil-up atau Tahap Membangun
  3. Continuation/Consolidation atau Tahap Lanjutan/Konsolidasi
  4. Deterioration atau Tahap Kemunduran
  5. Ending atau Tahap Berakhir

Tahapan-tahapan dalam hubungan ini bisa bersifat non-linear, berulang, atau keduanya, sama seperti tahapan-tahapan kesedihan.

"Memiliki panduan itu selalu bagus untuk memperhatikan beberapa konsep penting, tetapi panduan tersebut nggak akan mencakup semuanya, dan nggak berjalan secara berurutan," kata Psikolog Klinis, Elisabeth Shaw.

Baca Juga: Intip Gubahan Baru Motor Klasik Honda GB350 dan GB350 S 2023, Dibanderol Rp 60 Jutaan

"Dalam hubungan, kamu bisa berpindah dari satu tahap ke tahap lain tergantung pada peristiwa-peristiwa hidup atau ketidakpastian dalam hidup."

Mari simak penjelasan setiap tahapan dalam perkembangan hubungan. Dengan mengidentifikasi tahapan-tahapan umum dalam hubungan ini, kamu dan pasanganmu nggak hanya bisa tahu cara mengatasi setiap fase, tetapi juga bisa berkembang dengan baik melalui setiap tahapannya.

1. Tahap Mengenal/Menarik: Awal yang Menarik

Tahap ini sering disebut sebagai 'tahap bulan madu' yang penuh dengan gairah, kegembiraan, dan daya tarik yang intens.

Kamu dan pasanganmu akan merasakan ledakan emosi dan hasrat fisik yang luar biasa, menjadikan tahap ini sebagai waktu yang paling berkesan dan berharga, karena semuanya terasa sempurna.

Tahap ini adalah waktu yang menakjubkan untuk saling mengenal dan menjelajahi satu sama lain, di mana kamu dan pasanganmu akan menginvestasikan waktu dan usaha untuk saling mengenal dengan lebih dalam.

Namun, penting juga untuk tetap realistis. Saat jatuh cinta, otak kita melepaskan oksitosin, serotonin, dan dopamin yang membuat kita merasa bahagia dan terikat pada pasangan kita.

Karena itu, kita mungkin mengabaikan beberapa sifat atau nilai yang sebenarnya nggak kita terima.

Tahap awal ini bisa saja berkurang intensitasnya, tetapi ada harapan kok, seperti yang ditawarkan oleh Scientific American.

Beberapa pasangan bisa mempertahankan kebahagiaan ini sepanjang hubungan mereka dengan saling menantang dalam kegiatan baru yang mereka nikmati bersama.

Baca Juga: Kontrak Kerja PPPK Guru Diperpanjang! Maksimal Usia dan Syarat Ada di Sini

2. Tahap Membangun: Tahap Pertengahan yang Kompleks

Inilah tahap di mana kenyataan mulai terjadi dan hubungan benar-benar berkembang. Mungkin ada lebih sedikit gairah dibandingkan dengan tahap 'bulan madu,' tetapi kamu dan pasanganmu masih saling terikat oleh cinta romantis.

Kamu nggak lagi merasa menjadi orang asing dan sudah memiliki gambaran yang baik tentang nilai dan tujuan satu sama lain.

Kamu mulai menerima kekurangan satu sama lain dan merasa lebih nyaman di sekitar pasanganmu, membangun ikatan emosional yang lebih dalam.

Ironisnya, di tahap ini juga sering muncul konflik dan tantangan. Tahap ini bisa menjadi waktu yang rumit, di mana pasangan harus menghadapi berbagai rintangan dan mengatasi perbedaan pendapat, perbedaan, dan realitas kehidupan sehari-hari yang dihadapi bersama.

Penting bagi pasangan untuk mengembangkan pola komunikasi yang sehat, empati, dan bekerja sama sebagai tim selama tahap ini.

3. Tahap Lanjutan: Membangun Masa Depan Bersama

Di tahap komitmen ini, pasangan memperkuat dedikasi satu sama lain dan mengembangkan visi masa depan bersama. Rencana jangka panjang dibuat, tujuan bersama ditetapkan, dan ikatan emosional semakin dalam.

Tahap ini sering melibatkan membangun kehidupan bersama, seperti merencanakan karier, pindah rumah, atau memulai keluarga.

Merawat hubungan sambil tetap menjaga keunikan masing-masing adalah hal yang penting.

Beberapa pasangan berisiko menjadi terlalu tergantung pada pasangan, sementara yang lain mungkin merasa tidak puas karena kurangnya ruang atau kegembiraan.

Baca Juga: Sepeda Motor Listrik Kawasaki Ninja EV akan Dirilis Tahun 2023 Ini, Prototipe Telah Dipamerkan

Biasanya, setelah dua hingga tiga tahun, bisa muncul periode stagnasi atau volatilitas.

Ketidakcocokan dan masalah mendasar bisa muncul jika nggak ditangani dengan baik, di mana kedua pasangan merasa dipahami.

Komunikasi dan kompromi sangat penting di sini, saat pasangan memasuki kemitraan yang lebih dalam dan memuaskan.

4. Tahap Kemunduran: Perubahan atau Kehancuran

Pada suatu saat, pasangan bisa mengalami perubahan yang bisa memperkuat hubungan atau mengarah pada kehancurannya.

Tahap ini sering dipicu oleh faktor-faktor eksternal seperti perubahan besar dalam kehidupan, krisis, atau tantangan kesehatan yang serius.

Inilah periode kritis di mana pasangan harus saling mendukung dan mencari bantuan profesional jika diperlukan.

Tahap perubahan ini juga bisa disebabkan oleh rusaknya hubungan. Salah satu istilah yang dikenal luas, meskipun nggak ilmiah, adalah 'gatal tujuh tahun,' yang menggambarkan penurunan kebahagiaan dalam hubungan setelah sekitar tujuh tahun.

Dia menjelaskan bahwa ujian utama dalam hubungan adalah bagaimana kita menghadapi tantangan bersama sebagai tim, sehingga "ketika kita mengalami kesulitan, kita bisa melewatinya dengan baik dan merasa lebih kuat dan terhubung."

Ini adalah proses yang terus-menerus bagi pasangan, di mana mereka belajar cara berkomunikasi secara produktif, yang membangun dasar yang indah untuk tahap-tahap berikutnya.

Baca Juga: Full Senyum! Selain Naik, Gaji PNS Memiliki Tambahan Bonus, Berapa Besarannya?

5. Akhir yang Sukses atau Gagal

Pada tahap terakhir, pasangan akan berhasil menghadapi tantangan dan terus membangun hubungan yang memuaskan atau menyadari saatnya untuk berpisah.

Refleksi dan kesadaran diri sangat penting dalam menerima hubungan yang kamu pilih. Terlepas dari arah yang diambil hubunganmu, penting untuk tetap jujur pada diri sendiri dan tetap mencintai dirimu sendiri.

Tidak ada yang bisa merasakan apa yang kamu rasakan, bukan?

Di sisi lain, cinta yang abadi adalah puncak dari setiap hubungan serius.

Kamu dan pasanganmu telah sepenuhnya menerima satu sama lain, dengan semua kelebihan dan kekurangannya, dan telah merawat hubungan yang ditandai dengan keamanan, fleksibilitas, dan batasan yang sehat.

Meskipun ini adalah tahap terakhir, tetap membutuhkan perawatan. Masih mungkin untuk tergelincir kembali ke tahap sebelumnya, tetapi itu juga bisa mencakup tahap 'bulan madu' lagi!

Semoga tulisan ini memberikan panduan yang bermanfaat bagi kamu dan pasanganmu dalam menjalani perjalanan hubungan yang menyenangkan dan memuaskan.

Ingatlah bahwa setiap tahap memiliki tantangannya sendiri, tetapi dengan komunikasi yang baik dan komitmen yang kuat, kamu dan pasanganmu bisa melewati setiap fase dengan sukses.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)