INFOSEMARANG.COM -- Pemeran film dewasa, baik pria maupun wanita, telah selesai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait dengan produksi film-film dewasa.

Total 12 pemeran film dewasa telah diperiksa, di antaranya Anisa Tasya Amelia alias Meli3gp, Virly Virginia, Zafira Sun, Bima Prawira, Ujang Ronda, dan Fatra Ardianata.

Salah satu wanita yang berperan dalam film dewasa, Virly Virginia, mengklaim bahwa dirinya merasa dijebak dalam kasus ini dan dipaksa untuk terlibat oleh seseorang yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka, yakni Irwansyah.

Baca Juga: Video Rekaman CCTV SDN 236 Gresik Hilang Usai Kejadian Mata Siswi Dicolok Tusuk Bakso, Dihapus?

"Memang saya merasa dijebak karena di sini saya juga sebenarnya nggak tahu kalau itu bakal ada web dewasa," ujar Virly usai pemeriksaan pada Selasa malam, 19 September 2023.

"Saya memang dipastikan ditawarkan oleh Om Irwan ya, Irwansyah. Jadi, semuanya memang disuruh dan dipaksa oleh Irwansyah," tambah Virly.

Lebih lanjut, Virly juga mengungkapkan bahwa pembayarannya tidak sebesar pengakuan tersangka Irwansyah, yakni sebesar Rp 10 - Rp 15 juta.

“Bayarannya tidak semahal itu. Dari Rp 1 juta sampai Rp 2 juta. Satu hari. Pembayaran pun tidak langsung dibayarkan. Tapi disendat-sendat juga,” ujarnya.

Baca Juga: Innalilahi! Bocah 8 Tahun Meninggal saat Wudhu Usai Tertimpa Dinding yang Ditabrak Motor Pelajar SMP

Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, mengungkapkan bahwa dari 16 pemeran dalam kasus film dewasa ini, 12 di antaranya telah menghadiri panggilan Polda Metro Jaya pada Selasa.

“Pada hari ini terkonfirmasi kehadiran dan kita lakukan pemeriksaan oleh tim penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, dari 11 'talent' wanita, delapan di antaranya hadir dan memenuhi panggilan penyidik,” kata Ade Safri.

Ade juga menjelaskan bahwa dari lima pemeran pria film dewasa, empat di antaranya telah memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya.

"Terkait dengan lima pemeran pria, terkonfirmasi bahwa empat di antaranya hadir, sementara satu belum dapat dihubungi," jelasnya.***