Begini Tanggapan RSHS Bandung Terkait Pasien Meninggal Saat Akan Operasi Cabut Gigi

Galuh Prakasa
Minggu 17 Desember 2023, 15:07 WIB
Tanggapan RSHS Bandung terkait pasien meninggal saat akan operasi cabut gigi.(Sumber : x.com/@bestviuw)

Tanggapan RSHS Bandung terkait pasien meninggal saat akan operasi cabut gigi.(Sumber : x.com/@bestviuw)

INFOSEMARANG.COM -- Kabar pasien meninggal dunia saat operasi cabut gigi di RSHS Bandung viral di berbagai platform media sosial.

Awalnya, akun Instagram @latashaqntas yang mengaku sebagai keluarga pasien meminta pertanggungjawaban dari RSHS Bandung. Mereka menyerukan agar semua dokter bertanggung jawab terhadap pasien.

Pasien, yang berasal dari Garut, direferensikan ke @rshs_bandung untuk operasi gigi bungsu.

“Singkat cerita, sepupu gue mau operasi gigi bungsi dari Garut dirujuk ke @rshs_bandung KATA YANG DI GARUT INI RS BAGUS,” tulis @latashaqntas.

Baca Juga: Enam Mahasiswa UNPRI Dilaporkan atas Berita Bohong soal Temuan Mayat di Gedung Kampus

Sebelum masuk ruang operasi, pasien dinyatakan dalam kondisi baik-baik saja dan siap menjalani prosedur. Tetapi, setelah pasien masuk ruang operasi dan mendapat anestesi, keluarga mendapat kabar bahwa detak jantung pasien berhenti.

Pasien akhirnya dilarikan ke ruang ICU hingga tidak sadarkan diri berhari-hari. Berbagai diagnosa diberikan oleh rumah sakit, tetapi keluarga korban meragukan kebenaran informasi tersebut.

“Katanya paru-parunya item, kondisi gak bagus, dan lain-lain. Padahal logikanya sebelum operasi semua diperiksa dan kondisi aman untuk dilakukan tindakan,” katanya.

Mereka menduga bahwa kematian pasien disebabkan oleh kesalahan anestesi yang menyebabkan organ, terutama ginjal, rusak dalam waktu singkat.

“Setelah diusut ditanya ke berbagai dokter kenalan keluarga, ini kemungkinan besar kesalahan anastesi dari dokter anastesi. Karena cuma selang beberapa menit aja organ bisa langsung rusak semua terutama ginjal, makanya ada perhentian jantung,” katanya.

Keluarga pasien tidak menerima penjelasan rumah sakit dan meminta pertanggungjawaban atas kejadian ini.

Baca Juga: Saling Pukul Berebut Imam Salat di Masjid Al Muttaqun Kediri, Ahli Waris dan Warga Bersengketa Hak Pengelolaan Masjid

Merespons pernyataan tersebut, RSHS Bandung mengungkapkan rasa duka cita dan menegaskan telah memberikan pelayanan terbaik sesuai prosedur rumah sakit.

"Dalam menghadapi video yang beredar di media sosial mengenai wafatnya seorang pasien setelah mendapatkan pelayanan dari RSHS Bandung, saya, mewakili seluruh civitas hospitalia RS Hasan Sadikin, menyampaikan rasa duka cita atas kepergian beliau, semoga beliau mendapatkan tempat yang terbaik di sisi-Nya," ujar Direktur Medik & Keperawatan RSHS Bandung, dr. Iwan Abdul Rachman pada Sabtu, 16 Desember 2023.

Iwan menegaskan bahwa pihak RSHS Bandung telah memberikan pelayanan optimal kepada pasien.

"Pertama, RS Hasan Sadikin telah berupaya maksimal dalam memberikan pelayanan kepada seluruh pasien. Pelayanan yang diberikan sudah sesuai dengan standar prosedur yang berlaku di rumah sakit," ungkapnya.

Mengenai informasi viral yang menyudutkan RSHS Bandung dengan tuduhan malpraktik, pihak rumah sakit menyayangkan hal tersebut.

"RSUP dr. Hasan Sadikin menyayangkan ada pihak yang membuat konten di media sosial tanpa melakukan klarifikasi terlebih dahulu kepada rumah sakit. Namun demikian, kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan kepedulian semua pihak terhadap layanan rumah sakit. Mohon dukungan dan doa agar RS Hasan Sadikin dapat terus berupaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat," tambahnya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)