INFOSEMARANG.COM - Publik seperti kita ketahui sejak (6/12) lalu dibuat miris dengan penemuan 4 mayat anak di salah satu kontrakan Jagakarsa, Jakarta Selatan.Setelah diselidiki oleh pihak kepolisian, Panca Darmansyah (41) yang merupakan ayah kandung dari keempat anak itu ditetapkan sebagai tersangka utama pembunuhan.
Sebelum menghabisi anak-anaknya, Panca ternyata sempat melakukan tindakan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap sang istri yang berinisial D.
Baca Juga: Terkuak Cara Ayah Kandung Habisi Nyawa 4 Anak di Jagakarsa, Polisi Ungkap Ada Rekaman Video
Motif Panca melakukan KDRT diduga sebab masalah ekonomi dan juga rasa cemburu terhadap sang istri.
Dikutip dari akun Twitter @creepylogy, tindak KDRT terhadap D diketahui langsung oleh adik korban saat hendak berangkat ke kantor.
Pada hari Sabtu (2/12) ibu empat anak itu hendak berangkat bekerja, lalu ia menelpon sang adik untuk datang menjemputnya serta mengantarkannya ke kantor.
Namun saat tiba di kontrakan sang kakak, adik D mendengar keributan dari dalam rumah sehingga ia langsung membuka pintu.
Benar saja, ia mendapati sang kakak sedang digebukti oleh suaminya sendiri yakni bukan lain Panca.
D pada waktu itu terlihat kesakitan hingga mengalami muntah darah usai mendapatkan KDRT dari suaminya.
Mengetahui hal itu, sang adik dibantu Bhabinsa dan warga mencoba menolong D dan membawanya ke rumah sakit terdekat untuk dirawat.
D sudah sempat membuat laporan kepada pihak kepolisian mengenai tindakan KDRT yang didapatnya. Namun tindak lanjut tidak dilakukan dengan cepat.
Baca Juga: 5 Beda e-KTP dan IKD 'KTP Digital', Simak Kelebihan dan Kekurangannya
Saat D dirawat di rumah sakit itulah, Panca akhirnya malah melancarkan aksi kejinya yakni secara bergantian membunuh keempat anaknya.
Panca sendiri menurut keterangan akunX @creepylogy itu memiliki karakter penakut namun juga mudah emosi.
"Pembunuh sadis ini disebut punya sifat tempramen meski juga sangat penakut. Satu bukti bahwa ia penakut adalah hanya berani menikahi D secara siri," ungkap akun itu.
