Warga Bangladesh Ungkap Tabiat Asli Pengungsi Rohingya, Sebut Terlibat Kasus Narkoba Hingga Pembunuhan

Elsa Krismawati
Jumat 15 Desember 2023, 15:10 WIB
Pengungsi Rohingya BAB Sembarangan Di Tambak Ikan Milik Warga (Sumber : instagram.com/mimi.julid)

Pengungsi Rohingya BAB Sembarangan Di Tambak Ikan Milik Warga (Sumber : instagram.com/mimi.julid)

INFOSEMARANG.COM - Seorang pengguna TikTok mengunggah tangkapan layar curhatan warga Bangladesh tentang tabiat asli pengungsi Rohingya.

Akun bernama @shema_widodo menyebutkan dalam unggahannya, jika temannya yang dari Bangladesh ungkap perilaku buruk para pengungsi Rohingya di tempat pengungsian.

"Teman saya mengatakan sejak mereka datang dari Myanmar tahun 2015 ke Bangladesh, selang beberapa tahun kemudian kami melayani mereka dengan baik," kata pengunggah.

Baca Juga: Justin Hubner Ikut TC Timnas di Turki, Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes Masih Belum Jelas?

Sosok tersebut menjelaskan jika rumor warga Bangladesh membantai warga etnis rohingya tidaklah benar.

Menurut penuturannya, pengungsi Rohingya yang lari dari kamp lantaran takut untuk dikembalikan ke Myanmar.

Pasalnya, warga negara Bangladesh kian resah melihat perangai buruk etnis muslim rohingya, yang dari hari ke hari makin mengerikan.

Baca Juga: Kecewa Pada Irish Bella Jadi Alasan Ammar Zoni Kembali Pakai Narkoba, Publik Heran: Lah Lucu!

"Hari demi hari kelakuan Rohingya ini semakin meresahkan semakin mengerikan, terutama mereka terlibat di berbagai kriminal kasus narkoba," katanya.

Ia pun mengungkap, terdapat berita di media sosial dan televisi jika pengungsi Rohingya terlibat dalam aksi kejahatan tindakan pembunuhan.

"Kemarin saya melihat di berita, jika pengungsi itu membunuh warga Bangladesh, enggak tahu kenapa mereka bisa terlibat kriminal," jelasnya.

Baca Juga: Hilal Pengumuman Hasil Akhir PPPK Guru 2023 Masih Nihil? Begini Kata BKN

Untuk itu, kata dia, pemerintah Bangladesh dalam menghadapi situasi tersebut tengah berupaya agar bisa mengembalikan para pengungsi itu ke Myanmar.

"Dalam situasi ini bangsa kami dan pemerintahan kami sedang berupaya mengembalikan rohingya ke negaranya," jelasnya.

Dalam situasi panik inilah, warga Rohingya lantas diduga terlibat dan jadi korban TPPO oknum yang memanfaatkan situasi hingga tiba di Indonesia.

Baca Juga: Hari Ini Terakhir Pengumuman Hasil Final Seleksi Kompetensi PPPK 2023, Bakal Molor dari Jadwal?

Situasi di Indonesia sendiri tak lebih baik dari Bangladesh ketika para pengungsi berdatangan.

Sejumlah masyarakat di berbagai wilayah di Aceh menolak kedatangan pengungsi, bahkan terkini puluhan pengungsi sudah terdeteksi berada di Riau. ***

 

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)