4 Respon Trauma yang Sering Tidak Disadari, Bisa Sebabkan Seseorang Jadi People Pleaser

Jeanne Pita W
Sabtu 21 Oktober 2023, 16:18 WIB
Ilustrasi | 4 Respon Trauma yang Sering Tidak Disadari (Sumber : Freepik/rawpixel.com)

Ilustrasi | 4 Respon Trauma yang Sering Tidak Disadari (Sumber : Freepik/rawpixel.com)

INFOSEMARANG.COM -- Jika trauma fisik biasanya tampak sebagai luka nyata yang terlihat (bisa berupa bengkak atau berdarah), namun berbeda halnya dengan trauma psikologis.

Trauma psikologis hampir tidak terlihat karena luka yang timbul ada di dalam dan lebih bersifat emosional.

Beberapa trauma psikologis yang umum terjadi bisa disebabkan oleh kesedihan, kehilangan, penolakan hingga pelecahan.

Baca Juga: Lebih Baik Jadi Janda Daripada Punya Suami Tidak Berguna? Kemenag RI: 73 Persen Perempuan Mapan Ajukan Gugatan Cerai

Terlebih, luka akibat trauma psikologis ini malah seringkali ditutupi supaya akan tampak baik-baik saja di luar.

Meski tak ingin terlihat, namun sebenarnya tanpa disadari kita seringkali menunjukkannya sebagai respon dari trauma melalui beberapa perilaku. Apa saja?

Berikut empat respon dari trauma psikologis yang kerap dilakukan namun jarang disadari yang dilansir dari @psikologid.

Baca Juga: TXT Bakal Muncul di Episode Terbaru Crayon Shinchan, Tayang Kapan?

1. Respon pertama: Fight Response

Respon pertama ini adalah respon yang yang muncul atas dasar ingin bertahan dengan cara memberikan perlawanan balik.

Beberapa orang dengan respon fight ini akan berusaha untuk terlihat lebih kuat, lebih mandiri, ingin menjadi sempurna hingga suit percaya pada orang lain.

Beberapa contoh perilakunya antara lain dengan melakukan segala sesuatunya sendiri (hyper independent), ingin mengendalikan supaya tidak dimanfaatkan (controller) hingga tidak mudah percaya pada orang lain (memiliki trust issue).

Baca Juga: Anak Mogok Sekolah, Jangan Dipaksa! Ini yang Harus Dilakukan Orangtua

2. Reposn kedua: Flight Response

Flight reponse ini merupakan respon yang digambarkan dengan menghindar, melarikan diri dan berusah untuk kabur saat seseorang mengalami sebuah trauma.

Hal ini dilakukan untuk menghindari perasaan tidak nyaman yang muncula kibat suatu pemicu atau kondisi yang mirip dengan peristiwa traumatik yang pernah dialaminya.

Beberapa contoh perilaku dari respon ini antara lain munculnya ketakutan berlebihan terhadap sesuatu (fobia spesifik), tidak nyaman dan menghindari situasi tertentu (social anxiety) hingga panic attack.

Baca Juga: Menstruasi Hanya Sehari, Apakah Siklus Haid Normal? Simak Penjelasan Dokter

3. Respon Ketiga: Freeze Response

Berbeda dengan respon kedua, freeze response ini adalah sebaliknya.

Terjadi ketika seseorang tidak mampu untuk melarikan diri atau melawan balik suatu kejadian dan membuatnya malah membeku (freeze).

Hal ini biasanya terjadi ketika tubuh menghadapi situasi yang sulit di luar kemampuan dan butuh waktu untuk menentukan respon.

Beberapa contoh perilaku yang muncul seperti misalnya menarikdiri dari lingkungan tanpa melakukan apapun (withdraw), berpikir berlebihan dan berulang tanpa menemukan solusi (overthinking dan ruminasi) hingga kehilangan motivasi dan tujuan dalammelakukan sesuatu (stagnasi).

Baca Juga: Pria Tewas di Indekos Ungaran, Diduga karena Terkena Penyakit HIV

4. Respon keempat: Fawn Response

Mirip dengan respon melawan, namun fawn response dilakukan secara pasif dengan berusaha "bersahabat" serta mengalihka hal-hal yang menjadi pemicu trauma.

Meski respon ini dianggap efektif untuk jangka pendek, namun nantinya respon ini dapat kembali melukai secara berkepanjangan.

Contoh perilaku yang kerap dijumpai dari fawn response ini seperti misalnya muncul kecenderungan untuk menjadi people pleaser, toxic people dan smiling depression (berusaha terliha tbaik-baik saja di luar). ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)