Penanganannya Berbeda, Ini Penjelasan GERD dan Asam Lambung yang Sering Dikira Sama

Arendya Nariswari
Selasa 24 Oktober 2023, 14:39 WIB
Ilustrasi sakit perut akibat GERD (Sumber : Unsplash/Yuris Alhumaydy)

Ilustrasi sakit perut akibat GERD (Sumber : Unsplash/Yuris Alhumaydy)

INFOSEMARANG.COM - Asam lambung dan GERD adalah dua kondisi yang sering disalahartikan sebagai hal yang sama. Padahal, keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan, baik dari segi penyebab, gejala, hingga penanganannya.

Dikutip dari laman Alodokter, asam lambung adalah kondisi di mana terjadi peradangan pada lapisan lambung.

Peradangan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi bakteri Helicobacter pylori, penggunaan obat-obatan tertentu, atau konsumsi alkohol dan rokok.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Kandas! Jisoo BLACKPINK dan Ahn Bo Hyun Putus, Terungkap Ini Penyebabnya

Sementara itu, GERD adalah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan. Kondisi ini disebabkan oleh melemahnya katup yang berada di antara lambung dan kerongkongan. Katup ini berfungsi untuk mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.

Gejala

Gejala asam lambung dan GERD sering kali mirip, yaitu:

  • Rasa terbakar di dada (heartburn)
  • Rasa asam di mulut
  • Sulit menelan
  • Rasa pahit di mulut
  • Batuk kering
  • Sakit tenggorokan

Namun, GERD juga dapat menyebabkan gejala lain, seperti:

  • Rasa mengganjal di tenggorokan
  • Sulit bernapas
  • Suara serak
  • Sakit saat menelan

Baca Juga: Wisata Baru! Kemarau Panjang Munculkan Sabana di Rawa Pening Semarang

Penanganan

Penanganan asam lambung dan GERD tergantung pada tingkat keparahan kondisinya. Jika kondisinya ringan, penanganan dapat dilakukan dengan perubahan pola hidup, seperti:

  • Mengurangi konsumsi makanan dan minuman yang dapat memicu asam lambung, seperti makanan pedas, asam, dan berlemak
  • Tidak makan terlalu banyak dalam satu waktu
  • Tidak berbaring setelah makan
  • Menjaga berat badan ideal

Jika kondisinya sedang atau berat, dokter dapat memberikan obat-obatan untuk mengurangi produksi asam lambung atau memperkuat katup antara lambung dan kerongkongan.

Baca Juga: Tolong Korban Kecelakaan, Dodhy Kangen Band Malah Berujung Dibentak Warga

Asam lambung dan GERD adalah dua kondisi yang berbeda, meskipun memiliki gejala yang mirip. Perbedaan keduanya terletak pada penyebab dan gejalanya. Asam lambung disebabkan oleh peradangan pada lapisan lambung, sedangkan GERD disebabkan oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Jika Anda mengalami gejala asam lambung atau GERD, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)