Tentara Israel Banyak Diserang Bakteri Shigella, Apa Itu dan Bagaimana Gejalanya?

Arendya Nariswari
Senin 11 Desember 2023, 10:30 WIB
Tentara Israel banyak yang terkena bakteri Shigella (Sumber : Instagram/@idf)

Tentara Israel banyak yang terkena bakteri Shigella (Sumber : Instagram/@idf)

INFOSEMARANG.COM - Bakteri Shigella kekinian dikabarkan tengah menyerang para tentara Israel di Jalur Gaza.

Dikutip dari sejumlah sumber, Bakteri Shigella ini disebabkan oleh makanan yang tidak steril di zona perang sekaligus kondisi sanitasi buruk.

Bakteri Shigella ini menyebabkan penyakit perut cukup serius dan menyerang organ bagian usus.

Baca Juga: Dua Pelaku Pencurian Burung yang Terekam CCTV di Candisari Berhasil Dibekuk

Dikutip dari sejumlah sumber, tentara Israel terkena Bakteri Shigella ini jumlahnya cukup banyak, sehingga mengharuskan mereka untuk menjalani perawatan dan isolasi.

Penyebab dari bakteri Shigella ini bukan lain makanan yang dimasak warga sipil Israel untuk para tentara di Gaza.

Makanan yang tidak dipanaskan dalam perjalanan ini diduga terkontaminasi bakteri Shigella dan bakteri-bakteri menular berbahaya lainnya.

Bakteri Shigella adalah bakteri berbentuk batang yang menyebabkan penyakit shigellosis, yaitu penyakit infeksi usus yang ditandai dengan diare, kram perut, dan demam. Bakteri ini dapat ditularkan melalui kontak langsung dengan orang yang terinfeksi, melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi, atau melalui kontak dengan permukaan atau benda yang terkontaminasi.

Baca Juga: Lagi, 10 Kapal Pengungsi Rohingya Dikabarkan Akan Masuk Ke Indonesia, Kini Sudah Sampai Perairan Andaman

Gejala bakteri Shigella

Pada awal infeksi, penderita shigellosis biasanya mengalami gejala seperti demam, sakit kepala, nyeri otot, dan kram perut. Gejala-gejala ini kemudian diikuti dengan diare yang bisa sangat parah, bahkan hingga 10-30 kali dalam sehari. Diare yang disebabkan oleh bakteri Shigella biasanya berwarna merah atau merah muda karena mengandung darah dan lendir.

Baca Juga: Ditolak Warga, 135 Pengungsi Rohingya Diantarkan ke Kantor Gubernur Aceh

Penyakit shigellosis dapat menyebabkan komplikasi yang serius, seperti dehidrasi, sepsis, dan meningitis. Pada anak-anak, penyakit ini juga dapat menyebabkan komplikasi yang lebih serius, seperti kejang, syok, dan bahkan kematian.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)