Tragis! 7 Kasus Pembunuhan Sadis yang Berawal dari Aplikasi Kencan Online

Wildan Apriadi
Sabtu 27 Mei 2023, 11:15 WIB
Ilustrasi kejahatan di aplikasi kencan online (Sumber : freepik)

Ilustrasi kejahatan di aplikasi kencan online (Sumber : freepik)

INFOSEMARANG.COM - Layanan aplikasi atau situs kencan online dapat mewujudkan keinginan untuk mendapat pasangan sesuai kriteria.

Namun, kisah dari pengalaman kencan online tidak jarang tersembunyi kejahatan terselubung di dalamnya.

Bahkan, korban yang tewas karena mencari cinta di situs kencan online jumlahnya cukup mengejutkan.

Baca Juga: Makin Marak di Internet, Begini Sejarah Penemuan Situs Kencan Online Pertama Kali di Dunia

Berikut ini adalah beberapa tragedi pembunuhan yang bermula dari perkenalan di situs kencan online yang sekaligus bisa dijadikan peringatan untuk berhati-hati menggunakan layanan ini dengan jenis apa pun.

1. Malam natal kelam

Peristiwa tragis menimpa Katie Locke, seorang guru di Kota London, pada malam natal 2015. Katie dibunuh teman kencannya, Carl Iangdell, yang ditemui melalui aplikasi PlentyOfFish.

Carl dan Katie menghabiskan malam bersama. Setelah mabuk-mabukkan, Carl menyerang Katie dan mencekiknya hingga tewas.

Setelah itu Carl berfoto dan berhubungan intim dengan jasad Kartie, kemudian membuangnya di tempat sampah. Karena perbuatannya, Carl divonis hukuman 26 tahun penjara.

Baca Juga: 7 Tips Memilih Penjual Makan di Tempat Wisata, Hati-Hati Ada Oknum Nakal!

2. Petaka aplikasi Grindr

Pada November 2016, Ben Bamford dihukum atas pembunuhan penasihat pajak pemerintah yang dia temui di Grindr. Pihak berwenang menemukan tubuh telanjang Paul Jeffries berlumuran darah di rumahnya.

Jeffries menderita lebih dari 40 luka, termasuk ibu jari yang putus dan tenggorokan yang terpotong. Setidaknya tiga pisau dan kandil yang berbeda digunakan dalam pembunuhan itu.

Jaksa menuduh bahwa pria itu pergi ke rumah Jeffries untuk berhubungan seks dan mencuri uang untuk menutupi hutang narkoba.

Baca Juga: 6 Tradisi Unik Mingguan yang Ada di Berbagai Belahan Dunia, Salah Satunya Terdapat di Pulau Bali

3. Notifikasi Tinder berujung kematian

Jordan Matthews asal kota Cardiff, Inggris, berpacaran dengan gadis bernama Xixi Bi.

Pada Agustus 2017, saat mereka menghabiskan waktu bersama, Jordan melihat ada notifikasi dari pria lain di aplikasi Tinder ponsel Xixi. Cemburu buta, Jordan langsung melabrak Xixi dan menganiayanya hingga tewas.

Setelah Jordan ditangkap pihak berwajib, terungkap bahwa selama mereka berpacaran Jordan sering menganiaya kekasihnya secara fisik maupun mental. Jordan diganjar hukuman 18 tahun penjara.

Baca Juga: 5 Jenis 'Pakaian Dinas Istri' Ini Tidak Pernah Gagal Buat Suami Kesengsem, Bikin Rumah Tangga Awet!

4. Predator kejam dari aplikasi Tinder

Juli 2018, polisi menagkap Danueal Drayton, pria yang diduga memperkosa dan membunuh Samantha Stewart, seorang perawat di Queens, New York. Mereka berkenalan melalui aplikasi Tinder.

Drayton ditemukan aparat sedang berada di sebuah kamar hotel, di mana ada wanita lain yang ia sandera dan juga dilecehkan.

Seiring penyelidikan intensif, polisi mulai mencurigai dia mungkin adalah pelaku beberapa pembunuhan lain, sebagian juga dengan memanfaatkan Tinder untuk memperlancar aksinya memburu mangsa wanita.

Menurut jaksa, selain dari kasus yang sudah terungkap, Draytin mengaku membunuh 6 korban lain.

Baca Juga: Semarang Raih Predikat Kota Wisata Terbersih di Asia Tenggara versi ASEAN Clean Tourist City

5. Pembunuhan Pria di India

Pada tahun 2019, seorang wanita bernama Priya Seth ditangkap setelah dituduh melakukan penculikan dan pembunuhan pada seorang pria bernama Dushyant Sharmam yang dikenalnya melalui Tinder.

Priya Seth ditangkap bersama dengan kedua kaki tangannya setelah membunuh pria itu yang dimasukkannya kedalam sebuah koper kemudian dibuang di jalan raya Jaipur, New Delhi.

Pada awalnya Sharma mengaku sebagai seorang jutawan sehingga membuat Priya Seth menjeratnya sebagai korban.

Namun, usai menculik korban ia menyadari jika pria itu adalah pedagang kecil-kecilan yang membuatnya kesal lalu menghabisi nyawanya.

Baca Juga: Desta Bikin Pengakuan Mengejutkan di Resepsi Pernikahan Enzy Storia: Gue Nangis Karena Masalah yang Lain Zy

6. Gangguan kesehatan mental

Pada 24 Mei 2020 kemarin, Ethan Robert Hunsaker menelepon pihak berwajib dan mengaku telah membunuh seorang wanita yang ia temui di Tinder.

Petugas menemukan seorang wanita bernama Ashlyn Black berada dalam posisi tengkurap di kamar tidur dengan luka tusukan di tubuhnya.

Pelaku mengaku tak memiliki permasalahan dengan korban, ia janya kerap berpikir melakukan pembunuhan.

Atas kejadian terseut Hunsaker diagnosis memiliki penyakit kesehatan mental dan ditahan di Penjara Davis County tanpa jaminan.

Baca Juga: Berhubungan Seks di Pagi Hari Lebih Manjur untuk Hamil? Begini Faktanya!

7. Tragedi Tinder Indonesia

Rinaldi Harley Wismanu meninggal dimutilasi oleh seorang wanita yang baru saja dikenalnya dari aplikasi Tinder.

Berdasarkan keterangan polisi, Rinaldi bertemu dengan wanita bernama Laeli Atik Supriyatin itu di apartemen yang ternyata memiliki niat jahat untuk mendapatkan harta Rinaldi.

Dalam melakukan aksinya, wanita itu dibantu pasangannya, Djumadil Al Fahri, yang memukul Rinaldi dengan batu bata hingga tewas.

Tak berhenti di situ, kedua pembunuh sadis ini memutilasi jenazah Rinaldi hingga menjadi 11 bagian.

Baca Juga: Sinopsis XO Kitty, Series Komedi Romantis yang Tayang di Netflix

Kasus-kasus di atas adalah peringatan keras agar selalu berhati-hati jika ingin menggunakan layanan aplikasi atau situs kencan di intenet
***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis27 Oktober 2025, 18:11 WIB

Digitalisasi dan Keberlanjutan Jadi Kunci Kinerja Solid Bank Mandiri di 2025

Pertumbuhan berkelanjutan menjadi prioritas utama kami. Bank Mandiri memastikan ekspansi dilakukan secara terukur, berkelanjutan.
Bank Mandiri mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III 2025. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Bisnis27 Oktober 2025, 13:18 WIB

MAS Arya Indonesia Raih Penghargaan HR Asia 2025, Turnover Karyawan di Bawah Rata-rata Industri

Penghargaan bergengsi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
MAS Arya Indonesia Pertahankan Predikat HR Asia Best Companies to Work For 2025. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis21 Oktober 2025, 17:04 WIB

AXA Mandiri Edukasi UMKM dan Bagikan Polis Asuransi Gratis di Hari Asuransi 2025

Kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi.
AXA Mandiri memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Hari Asuransi 2025 dengan membagikan polis kepada pelaku UMKM.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis16 Oktober 2025, 18:33 WIB

Livin’ Fest 2025: Festival Kolaborasi Bank Mandiri untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Bank Mandiri berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pasar yang lebih luas.
Bank Mandiri resmi membuka Livin’ Fest 2025 di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis02 Oktober 2025, 20:13 WIB

The Park Semarang Gelar Weekend Big Shopping, Hadiah Voucher Belanja Sepanjang Oktober

The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025.
The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis25 September 2025, 17:25 WIB

Pengunjung GIIAS Semarang Bisa Nikmati Bunga Kredit Ringan dari ACC

Promo ini mencakup bunga mulai dari 2,3% untuk tenor 1 hingga 3 tahun, serta 4,5% untuk tenor 4 hingga 5 tahun.
ACC hadir dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 September 2025, 11:30 WIB

Bank Mandiri Catat Kinerja Solid di Kuartal II 2025, Perkuat Komitmen Sinergi Majukan Negeri

Bank Mandiri berhasil mencatatkan kinerja solid pada kuartal II 2025 dengan pertumbuhan berkelanjutan di berbagai lini bisnis.
Paparan Publik Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Bisnis08 September 2025, 15:02 WIB

Bank Mandiri menjadi Regional Bank dengan Peringkat ESG Risk Rating Terbaik di ASEAN dari Lembaga Pemeringkat Sustainalytics

Bank Mandiri kembali mencatatkan pencapaian positif dengan perolehan skor optimal dari Sustainalytics pada Agustus 2025.
Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 September 2025, 13:44 WIB

The Park Semarang Gelar Sunday Big Shopping, Program Belanja Terbesar di Jateng

Program ini menjadi yang pertama sekaligus terbesar di Jawa Tengah dengan memberikan voucher belanja langsung tanpa diundi bagi para pengunjung.
The Park Semarang meluncurkan program belanja bertajuk Sunday Big Shopping. (Sumber:  | Foto: Dok)
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)