Dua Bayi Prematur di RS Al Shifa Gaza Meninggal dan 37 Lainnya Terancam Nyawanya Karena Krisis Listrik

Galuh Prakasa
Senin 13 November 2023, 06:40 WIB
Ilustrasi | Krisis di Rumah Sakit al-Shifa Gaza, di mana dua bayi prematur meninggal akibat kekurangan listrik dan 37 bayi lainnya menghadapi risiko serupa. (Sumber : Pixels/Anoop VS)

Ilustrasi | Krisis di Rumah Sakit al-Shifa Gaza, di mana dua bayi prematur meninggal akibat kekurangan listrik dan 37 bayi lainnya menghadapi risiko serupa. (Sumber : Pixels/Anoop VS)

INFOSEMARANG.COM -- Dua bayi prematur meninggal di Rumah Sakit al-Shifa di Gaza karena unit perawatan intensif neonatal terpaksa berhenti berfungsi akibat kekurangan listrik.

Direktur fasilitas tersebut, Mohammed Abu Salmiya, menyampaikan berita menyedihkan ini pada hari Sabtu, 11 November 2023.

Sebanyak 37 bayi lainnya, yang juga berada di unit perawatan intensif neonatal, kini menghadapi risiko serupa karena bahan bakar rumah sakit habis untuk menjalankan inkubator mereka.

"Kami kehilangan dua dari 39 bayi karena pemadaman listrik," kata Abu Salmiya dilansir dari Al-Jazeera.

Baca Juga: Setelah Keripik Pisang Narkoba, Kini Ladang Ganja 150 Hektar Berhasil Diungkap

Kondisinya semakin rumit karena rumah sakit ini terus menjadi target serangan Israel dan berada di bawah pengepungan.

Menurut Abu Salmiya, dua bayi tersebut meninggal karena kekurangan bahan bakar yang menyuplai listrik untuk inkubator, yang seharusnya memberikan suhu hangat dan aliran oksigen yang stabil.

Saat ini, rumah sakit menggunakan metode primitif untuk menjaga bayi-bayi prematur tetap hidup.

"Mereka meninggal karena suhu rendah dan kekurangan oksigen. Saat ini, kami menggunakan metode primitif untuk menjaga mereka tetap hidup," ungkap direktur tersebut, menyoroti urgensi situasi.

Mohammed Obeid, seorang ahli bedah di Rumah Sakit al-Shifa, juga mengonfirmasi kematian bayi-bayi tersebut dan menambahkan bahwa seorang pasien dewasa juga meninggal karena ventilatornya kehilangan listrik.

Baca Juga: Drama 'Descendants of The Sun' Bakal Diadaptasi Hanung Bramantyo, Akan Dibuat Versi Film Indonesia

Ismail Yassin, ayah dari dua bayi prematur perempuan di rumah sakit, menyatakan kekhawatirannya terhadap keamanan anak-anaknya.

"Saya tidak bisa memberikan keamanan pada anak-anak bayi saya," ucapnya, sambil meminta bantuan dari Palang Merah dan organisasi internasional untuk memindahkan anak-anaknya.

Saksi mata di rumah sakit melaporkan bahwa serangan senjata api, udara, dan artileri terus menghambat gerak di dalam kompleks medis.

Abu Salmiya mencatat bahwa rumah sakit telah berusaha mengatur evakuasi dengan Palang Merah, namun belum jelas apakah bantuan tersebut dapat diberikan.

Baca Juga: Kementerian PPPA Ungkap Peningkatan Kasus Bunuh Diri Anak di Bawah Umur Tahun 2023, Naik Hingga 10 Persen!

Meskipun demikian, militer Israel mengumumkan pada hari Sabtu bahwa mereka akan membantu evakuasi bayi-bayi tersebut.

"Staf rumah sakit al-Shifa telah meminta agar besok [Minggu], kami akan membantu bayi-bayi di departemen pediatrik untuk mencapai rumah sakit yang lebih aman," kata Juru bicara militer Israel Daniel Hagari.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)