Bupati Banyumas Pilih Jalur Diskresi Tutup Permanen Tambang Emas Ilegal di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang

Galuh Prakasa
Sabtu 29 Juli 2023, 16:47 WIB
Bupati Banyumas mengambil jalur Diskresi untuk menutup permanen tambang emas di Desa Pancurendang, Banyumas. (Sumber : Instagram/basarnas_cilacap)

Bupati Banyumas mengambil jalur Diskresi untuk menutup permanen tambang emas di Desa Pancurendang, Banyumas. (Sumber : Instagram/basarnas_cilacap)

INFOSEMARANG.COM -- Bupati Banyumas, Achmad Husein, memanfaatkan mekanisme diskresi untuk rencana penutupan permanen tambang emas ilegal di Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Kabupaten Banyumas.

Mekanisme tersebut perlu dilakukan lantaran kewenangan soal pertambangan sebenarnya bukan kewenangan Pemerintah Kabupaten, tetapi kewenangan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

Sebagaimana diketahui, Selasa, 25 Juli 2023 lalu terjadi insiden delapan penambang terjebak di lubang tambang emas ilegal itu. Karena itu, Bupati Achmad Husein mengambil keputusan tersebut demi keselamatan masyarakat.

"Diskresi adalah suatu hal yang belum diatur, akan kita ambil, karena ini keselamatan masyarakat," kata Bupati Achmad Husein dikutip dari Antara, Sabtu 29 Juli 2023.

Tapi, sebelum dilakukan penutupan permanen, Bupati dan jajaran Pemerintah Kabupaten akan mempelajari dulu diskresi yang bakal digunakan oleh Pemerintah Kabupaten.

"Nanti kalau kami tutup itu secara yuridis formalnya benar, bukan asal tutup, tutup, tutup, nanti buka lagi. Kalau tutup, yuridis formalnya benar, maka kalau kemudian mereka buka, ada sanksi hukumnya," katanya.

Baca Juga: Fakta Kasus Polisi Tembak Polisi di Cikeas, Bripda Ignatius Sempat Disebut Mati Karena Sakit

Rapat Evakuasi dengan Pemangku Kepentingan

Bupati dan jajaran Forkompinda beserta Basarnas telah menggelar rapat evakuasi pada Kamis, 27 Juli 2023. Hasil rapat menyetujui Basarnas sebagai pihak yang berwenang dan Pemkab Banyumas akan mendukung dengan sarana prasaran yang dibutuhkan.

Hal itu seperi genset dan pompa air berkapasitas besar. Seperti diketahui, penambang terjebak di dalam tambang dengan debit air yang tinggi dan lorong yang sempit.

"Kami penuhi, karena yang bisa bekerja dan punya ilmunya adalah Basarnas, jadi kita ikut Basarnas saja, sehingga juru bicaranya adalah Basarnas," ujar Bupati.

Operasi SAR di Beberapa Titik Lokasi

Operasi pencarian dan penyelamatan dilakukan oleh tim SAR gabungan hingga hari ini. Basarnas menerjunkan tim elit untuk membantu evakuasi.

Kekuatan personil sebayak 200 orang dari Basarnas, Kepolisian, TNI, dan pihak lain yang tidak disebutkan satu per satu dan dibagi ke dalam enam worksite.

Baca Juga: Kronologi Polisi Tembak Polisi di Rusun Polri Cikeas Disebut Akibat Kelalaian, Densus 88: Senjata dari Tas

Berikut adalah pembagian worksite yang sedang dikerjakan:

1. Worksite A-1 berada di galian Sumur Bogor dan menggunakan lima pompa air submersible.
2. Worksite A-2 berlokasi di galian Sumur Dondong dan menggunakan 2 pompa air submersible.
3. Worksite A-3 berada di Sumur I dan menggunakan dua pompa air submersible.
4. Worksite A-4 berada di Sumur II dan menggunakan satu pompa air submersible.
5. Worksite A-5 berlokasi di bendungan sungai dan menggunakan satu pompa air submersible.
6. Worksite A-6 berada di Galian Majenang dan menggunakan dua pompa air submersible.

Setiap tim punya tugas tersendiri, salah satunya adalah penyedotan air menggunakan submersible yang lebih besar untuk menutup titik-titik lokasi yang dicurigai ada kebocoran menuju lubang tambang.

Kamera Hole Turun Tangan untuk Menghitung Lama Kerja

Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemprov Jateng ikut andil menurunkan kamera hole ke lubang tambang untuk memastikan debit penambahan air, guna menghitung lama kerja yang dibutuhkan.

Jadi, para petugas di lapangan bisa lebih siap dan tahu berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk evakuasi.

Baca Juga: FIX! PPPK Dapat Gaji Berkala di Tahun 2023, Begini Cara Perhitungannya

Delapan Penambang Asal Kabupaten Bogor

Delapan penambang yang terjebak di tambang ilegal Kabupaten Banyumas, mereka semua berasal dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Mereka adalah Cecep Suriyana (29), Rama Abd Rohman (38), Ajat (29), Mad Kholis (32), Marmumin (32), Muhidin (44), Jumadi (33), serta Mulyadi (40).***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis09 Desember 2025, 12:51 WIB

Mandiri Investasi, BSI, Mandiri Sekuritas, Pegadaian dan Deutsche Bank Hadirkan Reksa Dana Bursa Emas Syariah Pertama di Indonesia

Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif untuk Reksa Dana Bursa Syariah berbasis emas.
Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis04 Desember 2025, 17:40 WIB

Beri Kenyamanan Lebih Untuk Klaim Perawatan Nasabah, AXA Mandiri Bermitra Dengan AdMedika dan Mitra Keluarga

Dengan kesepakatan kerja sama ini pasien akan mendapatkan biaya pelayanan yang terstruktur, efisien, dan sesuai standar medis yang baik.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis03 Desember 2025, 20:00 WIB

Outlook Ekonomi 2026 : Ekonom Bank Mandiri Nilai Akselerasi Pemulihan Tetap Terjaga Lewat Sinergi Kebijakan Pemerintah

Ketahanan Indonesia tidak terlepas dari efektivitas kebijakan pemerintah dan otoritas moneter yang berjalan secara sinergis.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum29 November 2025, 08:16 WIB

Pemprov Jateng Luncurkan Kalender Event 2026, Ada 365 Agenda Menarik, Sekda Minta Promosi Digencarkan

Setidaknya ada 365 event menarik yang terjadwal pada tahun depan di 35 kabupaten/kota di Jateng.
Peluncuran Calender of Event 2026, di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Kota Semarang pada Jumat, 28 November 2025 malam.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis28 November 2025, 15:24 WIB

Dana Kelolaan Tembus Rp 70 Triliun, Mandiri Investasi Jajaki Peluncuran Reksa Dana ETF Emas Syariah di Awal 2026

Mandiri Investasi berencana meluncurkan Reksa Dana ETF Syariah berbasis emas pada kuartal pertama 2026.
Mandiri Investasi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Mandiri Sekuritas. (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum24 November 2025, 08:02 WIB

Karyawan AXA Mandiri Bagikan Makanan Bergizi untuk Anak Yatim dan Lansia

Aksi ini menjadi wujud komitmen perusahaan dalam menghadirkan dampak positif bagi masyarakat melalui program keberlanjutan.
Karyawan PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)  membagikan makanan bergizi kepada anak-anak di Panti Asuhan. (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis11 November 2025, 17:03 WIB

HainanTiket–Bank Muamalat Kolaborasi Dukung Pertumbuhan Industri Umrah Nasional

Melalui kolaborasi ini, Bank Muamalat akan menyediakan fasilitas pembiayaan bagi agen perjalanan mitra HainanTiket.com.
HainanTiket menjalin kerja sama dengan Bank Muamalat.
Bisnis05 November 2025, 13:22 WIB

SRLand Ajak Warga Semarang Merayakan Dua Tahun Queen City Mall dengan Beragam Acara

Perayaan yang berlangsung pada 10–16 November 2025 ini dihadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dan tenant yang telah menjadi bagian dari perjalanan Queen City Mall sejak dibuka dua tahun lalu.
Event di Queen City Mall, beberapa waktu lalu.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 November 2025, 11:11 WIB

FDR Ajak Komunitas Motor Tanam 1.000 Mangrove di Pantai Tirang, Semarang

FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang.
FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 November 2025, 11:02 WIB

Ribuan Biker Padati Pantai Marina, FDR Day 2025 Hadirkan Semangat “Gassin Marina”

Mengusung tema “Gassin Marina”, acara tahunan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus hiburan bagi para pecinta roda dua di seluruh Indonesia.
Gelaran akbar FDR Day 2025 di Marina Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)