Balita di Kramatjati Meninggal Usai Dianiaya Pacar Tantenya, Ternyata Ibu dan Ayahnya...

Jeanne Pita W
Sabtu 16 Desember 2023, 06:34 WIB
Riskqi Ariskalaki (29), pelaku penganiayaan balita di Kramatjati yang meninggal dunia (Sumber : instagram.com/warungjurnalis)

Riskqi Ariskalaki (29), pelaku penganiayaan balita di Kramatjati yang meninggal dunia (Sumber : instagram.com/warungjurnalis)

INFOSEMARANG.COM -- Seorang balita, HZ (3) dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (15/12/2023) pukul 16.00 WIB usai sebelumnya dianiaya oleh Riskqi Ariskalaki (29), pacar tantenya.

Pasalnya penganiayaan yang dialami korban telah terjadi berulang kali sejak tantenya, SAB (17), tinggal satu atap dengan Risqi Ariskalaki.

Risqi yang kini ditetapkan sebagai tersangka melakukan penganiayaan tersebut di sebuah kontrakan di Batu Ampar, Kramatjati, Jakarta Timur sejak awal November 2023.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,3 Guncang Tegal, Getaran Terasa hingga Brebes dan Cirebon

Adapun korban dan tantenya diketahui memang tinggal satu atap dengan pelaku sejak awal November tersebut.

Risqi Ariskalaki ditetapkan sebagai tersangka atas penganiayaan terhadap keponakan pacarnya, hingga patah leher dan koma.

Polisi pun mengungkapkan bahwa Risqi melakukan penganiayaan itu lantaran kesal terhadap korban yang sering rewel.

Dengan alasan bahwa korban HZ anak usia 3 tahun ini sering rewel, ganggu hubungan asmara antara tersangka Risqi dan tante korban,” ujar Kapolres Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Timur, Selasa (12/12/2023).

Baca Juga: Rekap BWF World Tour Finals 2023: Hanya Jojo dan Fajar/Rian yang Lolos ke Semifinal

Sebelum meninggal dunia, korban sempat mengalami koma.

Kepala RS Polri Kramatjati Brigjen Pol Hariyanto juga mengungkapkan bahwa didapati tulang selangka patah pada korban.

HZ juga mengalami sejumlah memar-memar pada sekujur tubuhnya hingga terjadi gangguan pada persendian bahu kanannya.

"Kondisinya juga mengalami cedera otak berat. Sepertinya memang traumanya pada bahu dan kepala," bebernya.

Baca Juga: Pasien Meninggal di Pondok Nuswantoro Milik Gus Samsudin Jadab, Keluarga Menolak Jenazah Diautopsi

Keberadaan Orang Tua

Berdasarkan sejumlah informasi yang dihimpun, sebelumnya, HZ diketahui dititipkan ibunya kepada SAB, tante korban.

SAB sendiri adalah adik kandung dari ibu korban. Ibu korban diketahui merupakan pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia.

Sementara ayah H saat ini diketahui tinggal di Bengkulu karena sudah berpisah. Namun demikian, belum ada informasi lebih lanjut terkait sejak kapan H dititipkan kepada SAB.

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)