SCU Semarang Gelar Seminar Soal Peran AI dalam Dunia Bisnis, Hadirkan Praktisi dari Alibaba Cloud

Sakti Setiawan
Rabu 22 Mei 2024, 17:40 WIB
Seminar bertajuk "AI dalam Dunia Bisnis"  di SCU Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti Setiawan.)

Seminar bertajuk "AI dalam Dunia Bisnis" di SCU Semarang. (Sumber: | Foto: Sakti Setiawan.)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM-Fakultas Ilmu Komputer Unika Soegijapranata Semarang atau Soegijapranata Catholic University (SCU) menggelar seminar bertajuk "AI (Artificial Intelligence) dalam Dunia Bisnis" di Ruang Theater, Gedung Thomas Aquinas, Kampus SCU Bendan, Rabu, 22 Mei 2024.

Seminar ini menghadirkan pembicara Dosen Program Studi Teknik Informatika SCU Yonathan Purbo Santosa, SKom, MSc dan Solution Architech Alibaba Cloud Indonesia Aaron Berliano H.

Seminar berlangsung menarik karena banyak hal-hal baru disampaikan oleh narasumber kaitannya AI dengan dunia bisnis saat ini. Salah satu tema menarik adalah membahas tentang bagaimana Alibaba Cloud mendukung dan mempromosikan inovasi AI di berbagai industri melalui platform dan berbagai macam solusinya.

Ketua Program Studi Teknik Informatika (TI) SCU Rosita Herawati, ST, MIT mengemukakan ke depan teknologi khususnya AI semakin massif karena dunia bisnis sudah banyak yang memanfaatkan teknologi ini untuk menunjang keberlanjutan usahanya.

''Meski secara reguler kuliah tentang AI sudah kami berikan, tetapi para mahasiswa perlu memperdalam dan memperluas ilmu maupun pengetahuannya dari akademisi maupun praktisi agar nantinya ketika lulus sudah sangat siap menghadapi dunia kerja,'' ungkapnya didampingi Ketua Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika (HMTI) SCU Rachel Valentina di sela-sela seminar.

Ia mengatakan perkembangan teknologi kecerdasan buatan akan semakin mudah diakses dan digunakan oleh bisnis untuk memperlancar ragam kegiatan mulai hulu hingga hilir.

''Pertanyannya, bagaimana dengan mahasiswa yang nanti akan langsung berhadapan dengan persaingan berbasis AI ini? siapkah mereka? Nah, disini kami ingin memberikan gambaran bagaimana dunia bisnis di luar sana yang sudah memanfaatkan AI secara penuh,'' tegasnya.

Dikatakannya, Artificial Intelligence memang memiliki dampak positif terhadap dunia industri. Sebab, penggunaan AI lebih cepat, efisien, akurat, konsisten, mudah dikelola, data diproses dalam jumlah yang besar, serta dapat memberikan layanan yang sesuai dengan selera pelanggan.

Namun sebaliknya, selalu ada dampak dari sisi negatifnya. Contoh sederhananya adalah seperti beberapa peran manusia sudah tergantikan oleh AI, sehingga menimbulkan terjadinya pengurangan pegawai. ''Tetapi ini sebenarnya bisa dibalik menjadi peluang kerja baru caranya dengan menguasai AI.'' ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya26 Juli 2024, 19:00 WIB

Tempat Hiburan Semarang Menggeliat, Orbit Kembali Buka dengan Konsep Futuristik

Orbit yang berlokasi di Jalan Permata Hijau BB No 25 Semarang atau dekat dengan Hasanudin dan kawasan Tanah Mas ini, memberikan sensasi seperti party di dalam rocketship.
Suasana venue Orbit di Jalan Permata Hijau BB No 25 Semarang, bernuansa futuristik. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum26 Juli 2024, 13:31 WIB

Tulis Cerpen Tentang Polemik Kebaya Korea, Sevina Raih Juara 1 Peksimida Jateng

isu modifikasi kebaya membuat banyak warganet mempertanyakan keautentikannya sebagai salah satu produk budaya Indonesia.
Sevina Dwi Alyani terpilih sebagai Juara 1 Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida).  (Sumber:  | Foto: dok )
Umum26 Juli 2024, 12:54 WIB

Taman Balekambang Solo, Bakal Jadi Jujugan Wisata Budaya, Syarat Akan Nilai Sejarah

Taman Balekambang kini dijadikan taman hijau, tempat rekreasi, edukasi, serta pengembangan budaya dan seni.
Peresmian Taman Balekambang Solo. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Bisnis26 Juli 2024, 12:23 WIB

Sore Ini, Kawasan Industri Terpadu Batang City Diresmikan Presiden Jokowi, Beri Dampak Positif Ekonomi Jateng

Peresmian ini menandai dimulainya fase pertama dalam pengembangan kawasan industri yang diproyeksikan akan memberikan dampak signifikan bagi perekonomian Jawa Tengah dan Indonesia secara keseluruhan.
Kawasan Industri Terpadu Batang.  (Sumber:  | Foto: dok KITB.)
Semarang Raya26 Juli 2024, 09:19 WIB

Pemprov Jateng Genjot Pengembangan Kawasan Industri

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus berupaya mengembangkan jumlah kawasan industri di wilayahnya. Sebab, iklim investasi di provinsi ini terus menggeliat.
Pemprov Jateng Genjot Pengembangan Kawasan Industri (Sumber: )
Umum25 Juli 2024, 16:12 WIB

Jateng Dapat Kuota 11 Ribu Unit Rumah Subsidi dari BP Tapera

Rumah subsidi tersebut disediakan untuk masyarakat berpenghasilan rendah yang tersebar di Kota dan Kabupaten Semarang, Kendal, Kota Salatiga, Demak, Batang, Kudus, Pati, Jepara, Temanggung, dan Grobogan.
Peringatan Hari Perumahan Nasional, di Mal Ciputra Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)
Bisnis25 Juli 2024, 15:53 WIB

Rakernas HKI di Semarang Usulkan Pembentukan Badan Pengelola Khusus Kawasan Industri

Usulan ini disampaikan karena selama ini, berbagai persoalan terkait kawasan industri tidak langsung teratasi lantaran banyaknya rantai birokrasi yang mesti dilalui.
Rakernas Himpunan Kawasan Industri (HKI) di Hotel Gumaya Semarang, Kamis 25 Juli 2024.  (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum25 Juli 2024, 10:50 WIB

Sebanyak 9 Even Specta Jateng Sukses Digelar, Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata

Saat ini sudah terlaksana sembilan dari total 14 event Specta Jateng yang direncanakan pada 2024.
Specta Jateng Combat Fest 2024 di Tirtonadi Convention Hall Solo, pada 24-26 Juli 2024. 
 (Sumber:  | Foto: dok )
Bisnis24 Juli 2024, 17:23 WIB

Bank Mandiri Gelontorkan KUR Rp 19,33 triliun, di Jateng DIY Capai Rp 2,48 Triliun

Bank Mandiri mendukung program pemerintah dalam mengembangkan sektor UMKM melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Bank Mandiri mendukung program pemerintah dalam mengembangkan sektor UMKM melalui penyaluran KUR. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum24 Juli 2024, 16:05 WIB

Sebanyak 30 Daerah di Jateng Tetapkan Siaga Darurat Kekeringan

Sebanyak 30 pemerintah kabupaten/kota di Jawa Tengah sudah menetapkan status siaga darurat kekeringan.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana saat rapat Koordinasi Siaga Kekeringan bersama BNP. (Sumber:  | Foto: sakti)