Kirab Budaya Haul Mbah Syafi’i Bakal Dimasukkan Kalender Wisata Semarang

Sakti Setiawan
Minggu 19 Mei 2024, 19:34 WIB
Kirab budaya memperingati haul Mbah Syafi’i Piyoronegoro, Minggu 19 Mei 2024. (Sumber:  | Foto: Sakti Setiawan.)

Kirab budaya memperingati haul Mbah Syafi’i Piyoronegoro, Minggu 19 Mei 2024. (Sumber: | Foto: Sakti Setiawan.)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM - Ribuan warga yang tinggal di daerah Mangkang, Wonosari, Mijen, Ngaliyan Semarang, dan sekitarnya antusias mengikuti kirab budaya yang diselenggarakan untuk memperingati haul Mbah Syafi’i Piyoronegoro, Minggu 19 Mei 2024.

Dalam kirab ini, ada gunungan hasil bumi yang diarak, ada pula patung kerbau yang ditarik, serta berbagai kreasi kirab lainnya sebagai simbol suburnya tanah di Semarang. Sebelumnya, juga digekar lomba rebana serta pengajian akbar untuk memperingati haul.

Dari sejarah yang ada Mbah Syafi’i merupakan tokoh agama yang menyebarkan Islam di Pulau Jawa pada tahun 1600-an. Beliau juga pendiri Pondok Pesantren Luhur Dondong Wonosari, yang konon merupakan pondok tertua di Indonesia.

Konon, Mbah Sholeh Darat yang dikenal sebagi guru dari KH Ahmad Dahlan (Pendiri Muhammadiyah), KH Hasyim Asy'ari (Pendiri Nahdlatul Ulama), serta Raden Ajeng Kartini (Pahlawan Emansipasi Wanita) pun sempat belajar agama dengan dengan Mbah Syafi’i.

“Tahun ini dibuat lebih besar agar masyarakat tahu jasa beliau di Indonesia, dari sisi keagaman, sosial, ekonomi dan budaya,” kata Pengasuh Pondok Luhur Dondong Tubagus Mansor.

Dia berharap, agar Pemerintah bisa membuat perayaan haul masuk ke agenda wisata milik Pemkot Semarang. Harapannya tentu untuk menunjang wisata religi di Ibu Kota Jateng. “Dengan kirab ini kita ingin masyarakat bisa meneruskan perjuangan beliau,” bebernya.

Kadar Lusman, salah satu tokoh masyarakat menjelaskan, sosok Mbah Syafi’i merupakan salah satu tokoh penyebar Islam di Indonesia dan mendirikan salah satu pondok tertua di Jawa Tengah. Konon jaman dahulu beliau juga ikut berjuang melawan penjajah.

“Beliau ini punya jasa yang besar selain mendirikan pondok dan syiar agama, dulu juga ikut melewan penjajah, jadi wajib hukumnya sebagai generasi muda kita ngur-uri budaya leluhur,” ujarnya.

Pria yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Semarang ini menjelaskan jika Pemkot Semarang telah menjadikan makam Mbah Syafi’i sebagai destinasi religi di Ibu Kota Jateng. Kedepan dia berharap agar acara haul bisa masuk ke kalender event sehingga bisa mendatangkan wisatawan.

“Haul ini kita juga angkat sebagai kearifan lokal salah satunya dengan kirab dan lomba rebana, tentu kita akan mendorong Pemkot agar bisa masuk ke kalender event sehingga bisa dibuat lebih besar dan meriah serta bisa mendatangkan wisatawan,” pungkasnya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)