Hobi Belanja Berlebihan Bisa Jadi Tanda Impulsive Buying, Hati-hati Bikin Keuangan Berantakan!

Arendya Nariswari
Senin 09 Oktober 2023, 05:35 WIB
Ilustrasi impulsive buying (Sumber : Unsplash/Freestock)

Ilustrasi impulsive buying (Sumber : Unsplash/Freestock)

INFOSEMARANG.COM - Hadirnya platform belanja online selain offline tentu saja membuat seseorang lebih mudah untuk membeli barang yang dibutuhkan. Namun tak jarang hal ini juga membuat Anda menjadi terjebak dalam perilaku impulsive buying.

Lantas apa itu impulsive buying dan bagaimana cara mengatasinya dengan tepat?

Dikutip dari laman Siloam Hospitals, Impulsive Buying sendiri merupakan sikap ingin membeli barang tanpa suatu perencanaan serta pemikiran yang matang.

Baca Juga: Cara Menghadapi Orang dengan Kepribadian Narsistik yang Hobi Memanipulasi

Berikut adalah beberapa faktor yang dapat memengaruhi impulsive buying:

  • Faktor emosional: Emosi seperti kebahagiaan, kesedihan, atau kebosanan dapat memicu impulsive buying. Ketika kita merasa bahagia, kita mungkin lebih cenderung untuk membeli barang-barang yang tidak kita perlukan. Sebaliknya, ketika kita merasa sedih atau bosan, kita mungkin membeli barang-barang untuk menghibur diri sendiri.
  • Faktor sosial: Lingkungan sosial juga dapat memengaruhi impulsive buying. Misalnya, jika kita sedang berbelanja bersama teman-teman, kita mungkin lebih cenderung untuk membeli barang-barang yang dibeli oleh teman-teman kita. Selain itu, iklan dan promosi juga dapat memicu impulsive buying.
  • Faktor toko: Susunan toko juga dapat memengaruhi impulsive buying. Misalnya, toko-toko sering menempatkan barang-barang yang menarik di bagian depan toko atau di dekat kasir. Selain itu, toko-toko juga sering menawarkan diskon dan promosi untuk menarik pembeli.

Baca Juga: 30 Persen Ayah Mengalami Depresi Postpartum Paska Istri Melahirkan

Impulsive buying dapat memiliki dampak negatif pada keuangan kita. Jika kita sering melakukan impulsive buying, kita mungkin akan menghabiskan lebih banyak uang daripada yang kita rencanakan. Selain itu, impulsive buying juga dapat menyebabkan kita membeli barang-barang yang tidak kita perlukan atau yang tidak sesuai dengan kebutuhan kita.

Baca Juga: Waduh! Rentang Usia 24 Tahun Habiskan 6 Jam untuk Online, Ketahui Tingkat Kecanduanmu Berdasarkan Skala Terbaru

Berikut adalah beberapa tips mengatasi impulsive buying:

  • Buatlah daftar belanja sebelum pergi berbelanja. Ini akan membantu Anda untuk tetap fokus pada barang-barang yang Anda perlukan dan menghindari impulsive buying.
  • Hindari berbelanja saat Anda merasa stres, sedih, atau bosan. Emosi-emosi ini dapat memicu impulsive buying.
  • Jangan terpengaruh oleh iklan dan promosi. Ingatlah bahwa iklan dan promosi dirancang untuk membuat Anda membeli barang-barang yang tidak Anda perlukan.
  • Jangan membeli barang secara impulsif di toko online. Tunggu beberapa hari sebelum membeli barang-barang yang Anda temukan di toko online. Ini akan memberi Anda waktu untuk berpikir apakah Anda benar-benar membutuhkan barang-barang tersebut.

Baca Juga: Deep Sleep dan Manfaatnya bagi Jantung: Temuan Terbaru dari Penelitian Zurich

Jika Anda merasa bahwa impulsive buying menjadi masalah bagi Anda, Anda dapat mencari bantuan dari ahli keuangan atau psikolog. Mereka dapat membantu Anda untuk memahami faktor-faktor yang memicu impulsive buying dan mengembangkan strategi untuk mengatasi perilaku ini.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis27 Oktober 2025, 18:11 WIB

Digitalisasi dan Keberlanjutan Jadi Kunci Kinerja Solid Bank Mandiri di 2025

Pertumbuhan berkelanjutan menjadi prioritas utama kami. Bank Mandiri memastikan ekspansi dilakukan secara terukur, berkelanjutan.
Bank Mandiri mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III 2025. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Bisnis27 Oktober 2025, 13:18 WIB

MAS Arya Indonesia Raih Penghargaan HR Asia 2025, Turnover Karyawan di Bawah Rata-rata Industri

Penghargaan bergengsi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
MAS Arya Indonesia Pertahankan Predikat HR Asia Best Companies to Work For 2025. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis21 Oktober 2025, 17:04 WIB

AXA Mandiri Edukasi UMKM dan Bagikan Polis Asuransi Gratis di Hari Asuransi 2025

Kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi.
AXA Mandiri memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Hari Asuransi 2025 dengan membagikan polis kepada pelaku UMKM.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis16 Oktober 2025, 18:33 WIB

Livin’ Fest 2025: Festival Kolaborasi Bank Mandiri untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Bank Mandiri berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pasar yang lebih luas.
Bank Mandiri resmi membuka Livin’ Fest 2025 di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis02 Oktober 2025, 20:13 WIB

The Park Semarang Gelar Weekend Big Shopping, Hadiah Voucher Belanja Sepanjang Oktober

The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025.
The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis25 September 2025, 17:25 WIB

Pengunjung GIIAS Semarang Bisa Nikmati Bunga Kredit Ringan dari ACC

Promo ini mencakup bunga mulai dari 2,3% untuk tenor 1 hingga 3 tahun, serta 4,5% untuk tenor 4 hingga 5 tahun.
ACC hadir dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 September 2025, 11:30 WIB

Bank Mandiri Catat Kinerja Solid di Kuartal II 2025, Perkuat Komitmen Sinergi Majukan Negeri

Bank Mandiri berhasil mencatatkan kinerja solid pada kuartal II 2025 dengan pertumbuhan berkelanjutan di berbagai lini bisnis.
Paparan Publik Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Bisnis08 September 2025, 15:02 WIB

Bank Mandiri menjadi Regional Bank dengan Peringkat ESG Risk Rating Terbaik di ASEAN dari Lembaga Pemeringkat Sustainalytics

Bank Mandiri kembali mencatatkan pencapaian positif dengan perolehan skor optimal dari Sustainalytics pada Agustus 2025.
Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 September 2025, 13:44 WIB

The Park Semarang Gelar Sunday Big Shopping, Program Belanja Terbesar di Jateng

Program ini menjadi yang pertama sekaligus terbesar di Jawa Tengah dengan memberikan voucher belanja langsung tanpa diundi bagi para pengunjung.
The Park Semarang meluncurkan program belanja bertajuk Sunday Big Shopping. (Sumber:  | Foto: Dok)
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)