Rangkuman Kasus Lee Sunkyun Dirilis Dispatch, Sebut Jadi Tumbal Hingga Sosok Wanita yang Peras Sang Aktor

Elsa Krismawati
Senin 01 Januari 2024, 15:01 WIB
Lee Sunkyun diduga jadi tumbal untuk prestasi penyidik (Sumber : Yonhap News - InfoSemarang.com)

Lee Sunkyun diduga jadi tumbal untuk prestasi penyidik (Sumber : Yonhap News - InfoSemarang.com)

INFOSEMARANG.COM - Baru-baru ini Dispatch merilis rangkuman kasus dugaan penyalahgunaan narkoba Lee Sunkyun hingga berakhir dengan kematian sang aktor.

Hingga Dispatch menyebut Lee Sunkyun sebagai tumbal karena selama 71 hari hidup sebagai tersangka kasus narkoba.

Media outlet korea itu juga mempertanyakan apakah polisi dapat dibebaskan dari kesalahan atas kematian suami Jeon Hye-jin?

Baca Juga: Anies Baswedan Live TikTok Bikin Warganet Ngakak Brutal, Ternyata Enggak Tahu Istilah Etalase

Pasalnya, Polisi yang menangani kasus sang aktor berpartisipasi dalam konflik selama penyelidikan internal, dan bukan perselisihan hukum.

Salah satu kesalahan fatal pihak penyidik adalah mengungkap identitas Lee sebagai pelaku tanpa adanya verifikasi.

Seperti yang dilansir Infosemarang.com dari instagram @panncafe, pihak Kepolisian Incheon yang manangani kasus tersebut menyatakan tak ada masalah dalam investigasi.

Baca Juga: Pernyataan Resmi Indosat soal Kebakaran Kantor di Banyumanik dan Hilangnya Sinyal IM3 dan 3

Namun hal ini sangat disayangkan Dispatch, mengingat penyidik hanya mempertimbangkan keterangan sosok Ms.Kim.

Ms. Kim sendiri diduga memeras aktor pemeran film Parasite sebesar 300 juta Won.

"Selama 71 hari Lee Sunkun hidup sebagai tersangka narkoba, dan selama 105 hari dia menjadi korban ancaman pemerasan," tulis akun tersebut.

Baca Juga: Dugaan Penyebab Kebakaran Kantor Indosat Banyumanik, Pemicu Sinyal Internet IM3 dan 3 Hilang?

Dispatch pun menyebut jika kasus yang menyeret nama aktor Lee Sunkyun adalah untuk membangun prestasi.

"Lee Sunkyun menjadi pengorbanan antara tujuan publik Kim OO dan 'prestasi' polisi," tulis keterangan Dispatch.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)