Terbongkar! Ternyata Ini Penyebab Terbesar Terjangkit Penyakit Cacar Monyet

Elsa Krismawati
Sabtu 04 November 2023, 18:10 WIB
Penyebab, gejala dan penyebaran cacar monyet (Sumber : Freepik)

Penyebab, gejala dan penyebaran cacar monyet (Sumber : Freepik)

INFOSEMARANG.COM- Muncul penyakit baru akhir-akhir ini bernama cacar monyet, baru beru ini terungkap penyebab penyakit cacar monyet ini.

Sekitar 84,3 persen pasien cacar monyet adalah laki-laki yang terlibat dalam kontak seksual dengan sesama laki-laki, dan sekitar 6,5 persen di antaranya teridentifikasi sebagai biseksual.

Demikian disampaikan oleh dr. Hanny Nilasari, seorang pakar dermatologi dengan spesialisasi dalam venereology (Sp.D.V.E., Subsp. Ven., FINSDV, FAADV).

Baca Juga: 4 Alasan Pasangan Tidak Terbuka Tentang Masalanya, Bisa Jadi Karena Memikirkanmu

"Kebanyakan dari pasien ini berusia sangat muda, berada dalam rentang usia 31 hingga 40 tahun," katanya seperti dikutip Infosemarang.com dari antara pada 4 November 2023.

"Penularannya umumnya terjadi melalui kontak seksual, terutama ketika terlibat dalam aktivitas berisiko tanpa penggunaan kondom," ungkapnya pada kanal YouTube Gohealthy.

Oleh karena itu, Hanny menyoroti pentingnya peran tenaga kesehatan dalam menggali informasi riwayat seksual ketika mencurigai adanya kasus Monkeypox (cacar monyet).

Baca Juga: Sejarah Asal Usul Angkringan Dari Desa Ngerangan Klaten Hingga Menyebar ke Penjuru Indonesia

Gejala cacar monyet biasanya dimulai dengan nyeri kepala, diikuti oleh demam dengan suhu tubuh melebihi 38 derajat Celsius.

Serta nyeri tenggorokan dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Gejala ini kemudian diikuti oleh munculnya ruam setelah satu atau tiga hari.

Baca Juga: Efek Makan Keripik Pisang Narkotik Bikin 'Happy', Ada Campuran Amfetamin dan Metamfetamin

Ruam pada cacar monyet biasanya berupa bintik-bintik merah yang jumlahnya terbatas dan tersebar di beberapa bagian tubuh, seperti lengan, area genital, tungkai, dan sebagainya.

"Distribusi ruam ini biasanya dimulai dari area kepala, paling banyak ditemukan di wajah dan anggota tubuh, tetapi juga dapat muncul di telapak tangan dan telapak kaki," jelas Hanny.

Ruam kemudian berkembang menjadi lenting dan bintil yang dapat mengeluarkan nanah sebelum membentuk keropeng.

Baca Juga: Wisata Sejarah Rumah Astiri di Jawa Tengah, Pabrik Minyak Wangi Pertama di Indonesia

Saat terjadi peralihan dari fase ruam ke lesi yang bernanah, pasien biasanya akan merasakan gejala subjektif seperti rasa nyeri dan gatal.

Ketika keropeng muncul, gatalan umumnya akan terasa.

Hanny menjelaskan bahwa gejala cacar monyet berbeda dengan cacar air (Varicella), yang biasanya ditandai dengan demam hingga 39 derajat Celsius, dan ruam yang muncul secara bersamaan dalam berbagai bentuk, seperti kemerahan, bintik, dan lenting.

Baca Juga: Apa yang Dilakukan Jika Digigit Anjing? Cara Terhindar Dari Rabies

Gejala cacar air umumnya terasa sangat gatal. Selain itu, angka kematian akibat cacar air sangat jarang, terutama pada anak-anak.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Juli 2025, 16:04 WIB

PAN Jateng Mantapkan Konsolidasi, Trenggono Targetkan 10 Kursi DPR RI di Pemilu 2029

Konsolidasi ini dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi partai sekaligus menyiapkan langkah strategis menyongsong Pemilu 2029.
Ketua DPW PAN Jateng Sakti Wahyu Trenggono. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis24 Juli 2025, 15:24 WIB

TCID Buka Babak Baru di Semarang: Luncurkan CX Square dan Layanan RPA

Sejak berdiri pada 2013, TCID telah menjelma menjadi mitra digital andal bagi berbagai sektor industri.
Ardi Sudarto, Vice President Director transcosmos Indonesia saat paparan kepada media di Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya19 Juli 2025, 17:10 WIB

Yupiland 2025 Ramaikan Semarang, Hadirkan Hujan Yupi dan Wahana Edukatif

Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi di The Park Semarang mulai 17 Juli hingga 30 Juli 2025 menggabungkan hiburan anak dan edukasi.
Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi  The Park Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Juli 2025, 19:46 WIB

UBEATZ Semarang, Surga Baru Kuliner dan Hiburan untuk Generasi Digital

Mengusung konsep “Subway & Sound Escape”, UBEATZ menampilkan desain tematik ala subway Korea.
UBEATZ Café Cabin Resmi Dibuka di Queen City Mall Semarang (Sumber:  | Foto: Sakti)
Tekno16 Juli 2025, 21:27 WIB

Link dan Cara Klaim Saldo DANA GRATIS Resmi Tanpa Ribet

Beberapa metode resmi dan aman untuk mendapatkan atau mengklaim saldo DANA gratis langsung masuk rekening
Link dan cara mendapatkan saldo dana gratis (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:49 WIB

Jangan Cuma Jadi Penonton! Aplikasi Nonton Video Ini Bisa Bayar ke Saldo Dana!

Deretan Aplikasi Nonton Video yang Membayar Langsung ke Rekening, Bisa Mendapatakn Saldo Dana Gratis
Nonton Video dibayar langsung ke rekening (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:39 WIB

Pilih Mana Yang Cocok Buat Kamu? Aplikasi Penghasil Saldo Dana 2025

Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Umum15 Juli 2025, 16:14 WIB

Askrindo Lindungi 195 Tempat Wisata Perhutani di Pulau Jawa

Direktur Bisnis Askrindo, Budhi Novianto, mengatakan, total 195 tempat wisata milik Perhutani di cover Asuransi Kecelakaan Diri dari Askrindo.
Pemimpin Wilayah III PT Askrindo, Bahrein S. Dalimunthe  dan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Asep Dedi Mulyadi menandatangani kerjasama.
Semarang Raya27 Juni 2025, 18:04 WIB

Sensasi Akrobat Internasional Meriahkan Atrium The Park Semarang

The Park Semarang menghadirkan suguhan luar biasa yang belum pernah disaksikan sebelumnya di Jawa Tengah.
The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat dari Meksiko dan Rusia.
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)