Pantau Lalu Lintas Arus Balik Lebaran Lewat Udara, Wali Kota Semarang : One Way Bisa Ditarik Sampai Bawen

Sakti Setiawan
Minggu 14 April 2024, 20:24 WIB
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu melakukan pantauan lalu lintas arus balik lewat udara. (Sumber:  | Foto: dok Humas Pemkot Semarang.)

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu melakukan pantauan lalu lintas arus balik lewat udara. (Sumber: | Foto: dok Humas Pemkot Semarang.)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM -Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu melakukan pantauan lalu lintas arus Balik Lebaran 2024 menggunakan Hely Rescue 3604 milik Basarnas.

Pantauan udara dengan rute Kalikangkung - Kalikuto - Balaikota - Bawen - Kalikangkung berlangsung Minggu 14 April 2024 siang.

Wali Kota Semarang melakukan pantauan udara bersama Kepala Basarnas Kantor SAR Semarang Budiono dan Dirut PT Jasa Marga Semarang Batang Nasrullah.

"Alhamdulillah pantauan dilakukan mulai dari Kendal Kalikangkung ke Kalikuto, mengitari Kota Semarang dan sampai ke Bawen. Memang ada beberapa titik yang mulai tersendat, ada pula yang masih lengang," ujar Mbak Ita, sapaannya usai melakukan pentauan udara dari Gate Kalikangkung.

Dari hasil pantauan, lanjut Mbak Ita, kemungkinan bisa saja kembali dilakukan One Way dengan menarik mundur hingga wilayah Salatiga dan Bawen.

"Tadi Direktur PT Jasa Marga menyampaikan kemungkinan akan diberlakukan One Way. Kalau saat ini kan One Way dari Gate Kalikangkung, kemungkinan bisa saja mundur hingga wilayah Salatiga dan Bawen. Karena tadi di Pintu Tol Banyumanik juga sudah mulai padat. Jalur dari Salatiga juga mulai padat," imbuh dia.

Meski demikian, kata dia, secara keseluruhan arus lalu lintas lancar. "Secara keseluruhan lancar dan sepertinya tidak ada kendaraan yang mogok di jalan Tol. Moga-moga ini bisa berlangsung sampai besok. Tentunya kami sangat berterimakasih dengan Kepala Basarnas yang sudah memberikan kesempatan kami dari Pemerintah Kota juga memantau dari Udara," bebernya.

Menurut Mbak Ita, mudik sebagai salah satu tradisi dari tahun ke tahun masyarakat saat momen Lebaran. Pastinya banyak pengalaman yang masyarakat pahami, mulai dari menyiapkan kendaraan, hingga kartu elektronik (e-Tol).

"Kami mengimbau pada para pemudik untuk menyiapkan kendaraannya, dicek lagi, dan tentunya e Tolnya juga. Saya imbau agar pemudik mengecek dulu sebelum masuk Tol," jelasnya.

Mbak Ita juga mengingatkan agar pengendara atau pemudik menjaga kondisi badan. "Kondisi badan juga berpengaruh, kalau saya lihat saat pantauan di beberapa kecelakaan penyebabnya karena kurang istirahat para pengemudi," tuturnya.

"Saya harap pendamping driver juga mengawasi, 'jawil-jawil', nyolek untuk jangan ngantuk. Kalau ngantuk ya menepi di rest area atau keluar ke kota sebentar. Yang penting tetap jaga badan," katanya.

Ia bahkan mengajak para pemudik untuk transit dan beristirahat sejenak di Kota Semarang sembari mencoba kuliner dan oleh-oleh dari kota Lunpia.

"Semarang ini kan tengah-tengah, kalau orang dari Surabaya dan wilayah lain. Semarang ini kan tengah-tengah transit, sehingga bisa mampir ke semarang juga untuk beli oleh-oleh dan nyoba kulinernya Semarang," seru Mbak Ita.

Sementara itu, Dirut PT Jasa Marga Semarang Batang, Nasrullah mengakui jika trafik lalu lintas di Tol Semarang Batang mengalami peningkatan.

"Kalau kita lihat trafiknya sudah mulai meningkat. Kemarin saja tanggal 13 April, trafik perhari yang transaksi ke Jakarta itu sekitar 62ribu. Intinya kepadatan semakin meningkat," ujar Nasrullah.

Pihaknya terus berkoordinasi dengan jajaran kepolisian hingga kementerian untuk mengantisipasi jika rekayasa lalu lintas diperlukan.

"Tapi kami tetap akan siapkan gerbang dan juga sarana dan petugas yang akan aktif di lapangan," jelasnya.

Terkait informasi diskresi one way di KM 425 ruas tol Semarang, pihaknya masih menunggu instruksi dari Kementerian, dan memantau kondisi lalu lintas. "Kalau memang perlu dilakukan akan kami  pertimbangkan," sebutnya.

Dirinya mengimbau, para pemudik untuk bisa mengupdate informasi Jasa Marga melalui aplikasi Travoy.

"Jasa Marga memiliki call center 14080 yang bisa dihubungi atau pun bisa mendownload aplikasi kami Travoy dari Jasa Marga. Disitu pengguna jalan bisa memantau kepadatan melalui CCTV, ataupun bila membutuhkan bantuan bisa menghubungi Call Center," imbuhnya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum27 Juli 2024, 17:36 WIB

Kapolda Jateng Dirotasi, Ahmad Luthfi Diganti Mantan Kapolresta Solo Ribut Hari Wibowo

Ahmad Luthfi menjabat Kapolda sejak 2020 dan saat ini digadang-gadang akan pensiun dini dan dicalonkan oleh beberapa parpol untuk jadi Calon Gubernur Jateng di Pilkada 2024.
Kapolda Jateng  Irjen Ahmad Luthfi. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 Juli 2024, 19:00 WIB

Tempat Hiburan Semarang Menggeliat, Orbit Kembali Buka dengan Konsep Futuristik

Orbit yang berlokasi di Jalan Permata Hijau BB No 25 Semarang atau dekat dengan Hasanudin dan kawasan Tanah Mas ini, memberikan sensasi seperti party di dalam rocketship.
Suasana venue Orbit di Jalan Permata Hijau BB No 25 Semarang, bernuansa futuristik. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum26 Juli 2024, 13:31 WIB

Tulis Cerpen Tentang Polemik Kebaya Korea, Sevina Raih Juara 1 Peksimida Jateng

isu modifikasi kebaya membuat banyak warganet mempertanyakan keautentikannya sebagai salah satu produk budaya Indonesia.
Sevina Dwi Alyani terpilih sebagai Juara 1 Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida).  (Sumber:  | Foto: dok )
Umum26 Juli 2024, 12:54 WIB

Taman Balekambang Solo, Bakal Jadi Jujugan Wisata Budaya, Syarat Akan Nilai Sejarah

Taman Balekambang kini dijadikan taman hijau, tempat rekreasi, edukasi, serta pengembangan budaya dan seni.
Peresmian Taman Balekambang Solo. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Bisnis26 Juli 2024, 12:23 WIB

Sore Ini, Kawasan Industri Terpadu Batang City Diresmikan Presiden Jokowi, Beri Dampak Positif Ekonomi Jateng

Peresmian ini menandai dimulainya fase pertama dalam pengembangan kawasan industri yang diproyeksikan akan memberikan dampak signifikan bagi perekonomian Jawa Tengah dan Indonesia secara keseluruhan.
Kawasan Industri Terpadu Batang.  (Sumber:  | Foto: dok KITB.)
Semarang Raya26 Juli 2024, 09:19 WIB

Pemprov Jateng Genjot Pengembangan Kawasan Industri

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus berupaya mengembangkan jumlah kawasan industri di wilayahnya. Sebab, iklim investasi di provinsi ini terus menggeliat.
Pemprov Jateng Genjot Pengembangan Kawasan Industri (Sumber: )
Umum25 Juli 2024, 16:12 WIB

Jateng Dapat Kuota 11 Ribu Unit Rumah Subsidi dari BP Tapera

Rumah subsidi tersebut disediakan untuk masyarakat berpenghasilan rendah yang tersebar di Kota dan Kabupaten Semarang, Kendal, Kota Salatiga, Demak, Batang, Kudus, Pati, Jepara, Temanggung, dan Grobogan.
Peringatan Hari Perumahan Nasional, di Mal Ciputra Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)
Bisnis25 Juli 2024, 15:53 WIB

Rakernas HKI di Semarang Usulkan Pembentukan Badan Pengelola Khusus Kawasan Industri

Usulan ini disampaikan karena selama ini, berbagai persoalan terkait kawasan industri tidak langsung teratasi lantaran banyaknya rantai birokrasi yang mesti dilalui.
Rakernas Himpunan Kawasan Industri (HKI) di Hotel Gumaya Semarang, Kamis 25 Juli 2024.  (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum25 Juli 2024, 10:50 WIB

Sebanyak 9 Even Specta Jateng Sukses Digelar, Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata

Saat ini sudah terlaksana sembilan dari total 14 event Specta Jateng yang direncanakan pada 2024.
Specta Jateng Combat Fest 2024 di Tirtonadi Convention Hall Solo, pada 24-26 Juli 2024. 
 (Sumber:  | Foto: dok )
Bisnis24 Juli 2024, 17:23 WIB

Bank Mandiri Gelontorkan KUR Rp 19,33 triliun, di Jateng DIY Capai Rp 2,48 Triliun

Bank Mandiri mendukung program pemerintah dalam mengembangkan sektor UMKM melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Bank Mandiri mendukung program pemerintah dalam mengembangkan sektor UMKM melalui penyaluran KUR. (Sumber:  | Foto: sakti)