Terminal Wisata Seruni Point dan Jembatan Kaca: Oase Pariwisata Baru di Kawasan Bromo Tengger Semeru

Galuh Prakasa
Selasa 26 Desember 2023, 07:30 WIB
Terminal Wisata Seruni Point dan Infrastruktur Permukiman Cemorolawang ditargetkan selesai pada awal Januari 2024. (Sumber : PUPR)

Terminal Wisata Seruni Point dan Infrastruktur Permukiman Cemorolawang ditargetkan selesai pada awal Januari 2024. (Sumber : PUPR)

INFOSEMARANG.COM -- Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan bahwa pengembangan infrastruktur di setiap KSPN direncanakan secara terpadu.

Kementerian PUPR telah menyelesaikan Tahap I Penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur.

Penataan ini bertujuan untuk mengembangkan KSPN Bromo, Tengger, Semeru (BTS) sebagai destinasi unggulan dengan infrastruktur berkualitas.

Baca Juga: 3 Tempat Wisata Gratis di Kota Semarang yang Instagramable, Cocok Buat Medsos

Fokusnya mencakup penataan jalan, penyediaan air baku, air bersih, pengelolaan sampah, sanitasi, dan perbaikan hunian penduduk.

Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman (PKP) Ditjen Cipta Karya, J. Wahyu Kusumosusanto, menekankan pentingnya memperbaiki infrastruktur pariwisata sebelum melakukan promosi besar-besaran.

"Jika infrastruktur tidak siap, wisatawan hanya datang sekali dan mungkin tidak akan kembali. Ini yang harus kita perhatikan dengan serius," ujar Wahyu.

Terminal Wisata Seruni Point, yang menjadi tempat singgah/rest area, sedang dalam pembangunan. Fasilitas ini akan dilengkapi dengan berbagai layanan sebelum mencapai area puncak Seruni Point.

Seiring dengan itu, dilakukan peningkatan infrastruktur permukiman di Cemorolawang untuk mendukung ketahanan bencana, pariwisata, dan permukiman sekitarnya.

Baca Juga: Relawan Prabowo-Gibran di Madura Ditembak Orang Tak Dikenal Pas Lagi Ngopi

Pada kawasan tersebut, Balai Geoteknik Terowongan dan Struktur Bina Marga melaksanakan pembangunan Jembatan Kaca sepanjang 120 meter.

Fahmi Aldiamar, Kepala BGTS, menyatakan bahwa jembatan tersebut telah melewati uji beban untuk memastikan performa struktur dan keamanan.

Dengan kapasitas memikul beban hingga 8,4 ton atau setara dengan 100 orang, Jembatan Kaca diharapkan memberikan jaminan keamanan dan keselamatan bagi pengunjung setelah dioperasikan.

“Meski mampu memikul beban tersebut, kepadatan pengunjung perlu dipertimbangkan dalam tahap operasional untuk menjaga keamanan dan kenyamanan,” tambah Fahmi.

Terminal Wisata Seruni Point dan Jembatan Kaca diharapkan menjadi landmark dan daya tarik wisata baru di kawasan BTS.

Kementerian PUPR menargetkan penyelesaian proyek Terminal Wisata Seruni Point dan Infrastruktur Permukiman Cemorolawang pada awal Januari 2024.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya02 Mei 2025, 11:35 WIB

Ada Event SNC di Semarang pada 4 Mei, Penumpang Kereta Diimbau Perhatikan Jam Keberangkatan

Imbauan ini sebagai antisipasi terhadap potensi kemacetan lalu lintas yang kemungkinan terjadi pada sore hingga malam hari seiring dengan diselenggarakannya Semarang Night Carnival (SNC) 2025.
Stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)