'Mulutnya Jahat Banget' Begini Kecurigaan Publik Soal Tetangga Bikin Ayah Banting Anak di Penjaringan, Fakta Baru Terkuak

Arendya Nariswari
Senin 18 Desember 2023, 17:12 WIB
Ilustrasi ayah banting anak (Sumber : Freepik/Rawpixel)

Ilustrasi ayah banting anak (Sumber : Freepik/Rawpixel)

INFOSEMARANG.COM - Publik perlahan mulai mengetahui sejumlah fakta terkait kasus ayah banting anak hingga tewas di Penjaringan, Jakarta Utara.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu memang warganet digemparkan dengan aksi Usman (44) yang tega membanting anak kandungnya sendiri Awan (10) sampai meninggal dunia.

Belakangan akhirnya Kakak korban akhirnya angkat bicara perihal motif sang ayah tega melakukan hal kasar kepada adiknya.

Baca Juga: Kecelakaan Mobil di Depan Kampus UIN Walisongo, Tiang Lampu Sampai Doyong Diduga Sopir Ngebut

Dikutip dari akun Instagram @nenktainment, Ilham (19) kakak korban menceritakan kronologi penyebab sang ayah murka.

Ilham bercerita bahwa sang ayah naik pitam usai tetangga mengomel sebab kaki anaknya terserempet sepeda yang dikendarai oleh Awan.

Mulanya sang ayah tak menanggapi omelan tetangganya menurut keterangan Ilham.

"Ada anak tetangga yang ketabrak sama adek saya, tapi cuma lecet baret dikit, tapi dari orang tuanya gak terima dan ngoceh, ayah saya masih belum menggubris," ungkapnya.

Baca Juga: Pengumuman Seleksi PPPK Guru 2023 Diundur Jumat, 22 Desember 2023, Daftar Lolos Bisa Cek di Link Ini

Tetapi siapa sangka, Dina ternyata sempat meminta Usman bertanggung jawab agar anaknya bisa diobati setelah terserempet sepeda bocah Awan.

"Tapi kaya orang tuanya ngoceh-ngoceh mulu, kaya emang minta pertanggungjawaban minta diobatin, apa yang mau diobatin, orang cuma lecet kecil," imbuhnya.

Muak mendengar ocehan Dina, Usman lantas emosi dan melampiaskan kemarahannya kepada putranya itu.

"Orang tua itu kaya ngomong mulu, ngoceh-ngoceh mulu, mungkin ayah saya jadi panas, emosi jadi akhirnya begitu. Mungkin kalau dari warga-warga ngomong kalau si ibunya gak ngoceh ayah saya gak akan emosi," pungkasnya.

Baca Juga: Korban Bersimbah Darah, Beredar Foto Percobaan Bunuh Diri di Jalan Dokter Cipto Semarang

Ia mengatakan jika tetangganya tak terus-terusan mngomel, tentu saja sang ayah tak akan kesal dan berakhir membanting adiknya.

Tidak sedikit warganet lantas menyayangkan ocehan tetangga Usman yang tega membuat ayah tersebut akhirnya melakukan hal kasar pada anaknya.

"Kelihatan sebenarnya wakti diwawancara kayak nggak menyesal gitu," ungkap salah seorang warganet.

"Tetangganya merasa bersalah nggak yah, asli jahat banget mulutnya itu," imbuh warganet lainnya.

"Ngeri banget, ibunya malah klarifikasi membela diri," timpal warganet lainnya.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)