Terungkap! Kesaksian Kakak Korban Kasus Ayah Banting Anak di Penjaringan, Sebut Gara-gara Ocehan Tetangga?

Elsa Krismawati
Senin 18 Desember 2023, 05:30 WIB
Kesaksian Ilham dalam kasus Ayah banting anak di Penjaringan (Sumber : YouTube Pratiwi Noviyanthi)

Kesaksian Ilham dalam kasus Ayah banting anak di Penjaringan (Sumber : YouTube Pratiwi Noviyanthi)

INFOSEMARANG.COM - Terkuak sejumlah fakta baru yang mencengangkan dalam kasus Ayah banting anak hingga tewas di Penjaringan, Jakarta Utara.

Diduga aksi keji pelaku terhadap anaknya itu dipicu ocehan tetangga sendiri.

Tabir kasus itu dikuak oleh kakak korban bernama Ilham (19) usai adiknya Awan (10) dikuburkan pada 15 Desember 2023 lalu.

Baca Juga: Innalilahi, Sempat Bertahan Belasan Hari Zhafira Zahrim Pendaki Gunung Marapi Meninggal Dunia

Dalam tayangan YouTube Pratiwi Noviyanti, Ilham membeberkan awal mula Usman bisa begitu emosi pada adiknya.

Putra sulung pelaku ini mendengar kabar jika pada saat sebelum kejadian, orang tua dari anak yang kakinya jadi korban serempet sepeda Awan mengoceh.

"Jadi pertamanya adek saya maen sepeda, ada anak tetangga yang ketabrak sama adek saya, tapi emang gak kenapa-kenapa cuma lecet aja dikit," ungkap Ilham, dihimpun Infosemrang.com (17/12/2023).

Baca Juga: Semarang 10K: Siti Atikoh Catat Waktu 1 Jam 2 Menit, Hasto Kristianto Kalah Cepat

Namun rupanya, orang tua dari anak tersebut yang diketahui bernama Ibu Dina tidak terima, dan mengomel di depan Usman.

"Tapi dari orang tuanya gak terima, ngoceh-ngoceh mulu, tapi ayah saya masih main gitar belum gubris omongannya orang itu (Ibu Dina), tapi ngoceh mulu," sambungnya.

Kakak korban menuturkan, jika tetangganya itu seolah ingin meminta pertanggung jawaban agar anaknya diobati.

Baca Juga: Pengakuan Tetangga saat Detik-detik Ayah Banting Anak Sendiri sampai Meninggal Dunia

"Ngoceh terus kayak minta diobatin, padahal cuma lecet kecil, apa yang mau diobatin, terus kaya orang tua itu ngomong mulu," terangnya.

Dari sanalah Ilham menduga jika ayahnya mulai naik pitam dan mendatangi Awan yang tengah bermain, hingga akhirnya korban dibanting hingga tewas.

"Mungkin dari sana ayah saya emosi, naik darah, jadi ya akhirnya begitu," jelas Ilham.

Baca Juga: Pengakuan Tetangga saat Detik-detik Ayah Banting Anak Sendiri sampai Meninggal Dunia

Semenjak kejadian, diketahui Ibu Dina orang tua dari anak yang terserempet sepeda korban tidak pernah muncul bahkan meminta maaf pada keluarga Ilham.

Sementara itu sebelumnya, Ibu Dina saat diwawancari wartawan mengaku tak berbicara apapun pada Usman saat itu.

"Posisinya Pak Usman ada, sedang duduk di sopa sedang main gitar, saya enggak ngomong apa-apa tuh sama bapaknya Awan, jeda berapa menit, dia taro gitarnya," tutur Dina.

Baca Juga: Klarifikasi Prabowo Subianto Soal "Ndasmu Etik": Sekadar Guyon Banyumasan dalam Internal Partai

"Dia mondar-mandir, saya gatau kalau Pak Usman itu nyari Awan, gak lama denger gaduh-gaduh katanya awan dipukul, kemudian katanya dibanting," jelasnya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)