Kronologi Pembunuhan di Tasikmalaya, Mahasiswa Bunuh Pacarnya Karena Telat Menstruasi Dua Bulan

Galuh Prakasa
Kamis 30 November 2023, 17:16 WIB
Ilustrasi | Kronologi mahasiswa di Tasikmalaya bunuh pacar karena telah haid dua bulan. (Sumber : Pexels/cottonbro studio)

Ilustrasi | Kronologi mahasiswa di Tasikmalaya bunuh pacar karena telah haid dua bulan. (Sumber : Pexels/cottonbro studio)

INFOSEMARANG.COM -- Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya Kota mengungkap kasus penemuan jasad perempuan di Desa Puteran, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, pada Rabu, 29 November 2023.

Perempuan berusia 19 tahun dengan inisial WW diduga dibunuh oleh pacarnya, Herdis Permana atau HP, seorang mahasiswa di wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Sy Zainal Abidin, menyatakan bahwa HP ditangkap di rumahnya, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, kurang dari 24 jam setelah kejadian. HP kini menjadi tersangka dan ditahan di Polres Tasikmalaya Kota.

Motif pembunuhan muncul setelah korban menginformasikan keterlambatan menstruasinya selama dua bulan kepada tersangka.

Baca Juga: Bocah Harusnya Juara Lomba Renang Popkab Sleman DIY Tapi Tetiba Dibatalkan, Publik Endus Kejanggalan Ini

Tersangka, tidak ingin bertanggung jawab, diduga melakukan pembunuhan terencana terhadap pacarnya.

Menurut Zainal, korban dan tersangka memiliki hubungan kekasih dan telah beberapa kali menjalani hubungan intim.

"Motifnya, tersangka merasa bingung terkait kondisi pacarnya, sehingga mengambil jalan pintas dengan cara menghabisi nyawa pacarnya," ungkap Kapolres.

Kronologi Kejadian

Hasil penyelidikan polisi mengungkap bahwa beberapa hari sebelum kejadian, korban berkomunikasi dengan pacarnya dan menyampaikan keterlambatan menstruasinya.

Pasangan sepakat bertemu di kampus tempat HP kuliah di Kabupaten Tasikmalaya.

Baca Juga: Kartu Oranye Akan Diterapkan Asosiasi Sepakbola Internasional, Apa Fungsinya?

Pada hari kejadian, korban mengunjungi kampus pacarnya, dan setelah pertemuan, keduanya berboncengan motor menuju ke wilayah Desa Puteran, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya.

Setelah sampai di lokasi sepi, tersangka menghentikan motor dan terjadi pertengkaran.

Tersangka kemudian melakukan serangan fisik dengan tangan kosong sebanyak dua kali dilanjutkan menarik tangan korban hingga terjatuh.

Setelah korban terjatuh, tersangka mengambil kayu yang telah disiapkan di tas dan memukul pundak korban dua kali.

Selanjutnya, korban memukul kepala korban tiga kali hingga kondisi korban lemas nyaris tidak sadarkan diri.

Melihat kondisi korban masih bergerak, tersangka mengambil pisau dari tas dan menusuk ke bagian rusuk tubuh korban.

Tidak berhenti disitu, HP menusuk korban sebanyak tiga kali di sekitar leher sampai korban tidak bergerak.

"Setelah korban tidak bergerak, tersangka meninggalkannya," ujar Kapolres.

Baca Juga: Kisah Mohammad Tamimi Dibalik Jeruji Israel: Rasanya Seperti Mereka Tidak Ingin Kita Bernapas

Polisi berencana melakukan autopsi terhadap jenazah korban untuk mengumpulkan lebih banyak bukti.

Tersangka dijerat Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 20 tahun.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)