Geger! Mahasiswi Koas di Semarang Tewas dalam Kosan dengan Mulut Penuh Busa

Elsa Krismawati
Rabu 23 Agustus 2023, 20:43 WIB
ilustrasi : Mahasiswi Koas di Semarang ditemukan tewas di kamar kos dengan mulut berbusa (Sumber : pixabay.com)

ilustrasi : Mahasiswi Koas di Semarang ditemukan tewas di kamar kos dengan mulut berbusa (Sumber : pixabay.com)

INFOSEMARANG.COM - Seorang mahasiswi jurusan kedokteran yang tengah mengikuti program profesi atau koas di Kota Semarang, Jawa Tengah, ditemukan tewas dengan mulut berbusa di kamar indekosnya.

Kamar indekos korban, yang bernama Dea (23) dan terletak di Jalan Kijang Utara, Kelurahan Gayamsari, Kota Semarang, menjadi lokasi insiden tersebut.

Dea, mahasiswa dari sebuah perguruan tinggi di Jakarta, sedang menjalani pendidikan koas di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang.

Baca Juga: Perkenalkan Kota Lama Semarang Sebagai Cagar Budaya Mbak Ita Ungkap Harapannya Ke Unesco

Melansir YouTube CNN Indonesia, Beatrice Purba, seorang teman dekat korban dan saksi insiden ini, memberikan keterangan bahwa korban ditemukan sekitar pukul 15.00 WIB sore hari itu awalnya tidak bisa dihubungi.

Sejak pagi hari, Beatrice dan teman-teman kos Dea berusaha menghubungi korban karena seorang sopir taksi online datang menagih pembayaran dari korban.

"Pertama Bapak Kos hubungi saya sekitar jam 07.27 WIB minta saya hubungi korban, karena ada taksi online dari Klaten yang belum dibayar korban. Saya terus hubungi korban lewat WhatsApp tapi tidak direspon, saya gedor-gedor kamarnya juga tidak ada respon," Ungkap Beatrice, dikutip Infosemarang.com.

Baca Juga: 5 Skor Kredit BI Checking, Dampaknya Bisa Bikin Orang Susah Dapat Kerja dan Beasiswa, Cek Sekarang!

Akhirnya, mereka memutuskan untuk membayar tagihan taksi online atas nama korban.

Dalam proses tersebut, sopir taksi online memberikan informasi bahwa korban tampaknya terlibat dalam sebuah insiden lewat telpon.

"Kami lalu bayarin tagihannya kan Rp 515.000. Terus bapake (sopir) itu cerita kalau ada masalah, korban teleponan gitu. Ribut di handphone," katanya.

Baca Juga: Bahlil Lahadalia Sebut PLTU Batu Bara Jadi Penyebab Polusi di Jakarta, Beda Dari Menteri Lainnya? Warganet: Saya Sih No

Setelah menunggu cukup lama dan tetap tidak mendapatkan tanggapan dari korban, mereka memutuskan untuk membuka kamar korban dengan memecahkan kaca jendela.

Namun, mereka sangat terkejut ketika menemukan korban dalam kondisi sudah tak bernyawa dan tubuhnya kaku.

"Kita coba pecahin kaca karena kuncinya nyangkut di dalam, dikunci dari dalam. Setelah kita masuk ternyata dia sudah tertutup selimut tangannya terus kita buka tangannya sudah kaku ada busanya terlentang pakai baju. Iya sedang koas," pungkasnya.

Baca Juga: Nah Lho! Catatan Pinjaman Online Pengaruhi Karir Fresh Graduate di Dunia Kerja, Kok Bisa?

Kepolisian saat ini sedang menyelidiki kasus ini dan melakukan investigasi di tempat kejadian.

Jenazah korban telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang untuk pemeriksaan lebih lanjut.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Juni 2025, 18:04 WIB

Sensasi Akrobat Internasional Meriahkan Atrium The Park Semarang

The Park Semarang menghadirkan suguhan luar biasa yang belum pernah disaksikan sebelumnya di Jawa Tengah.
The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat dari Meksiko dan Rusia.
Semarang Raya27 Juni 2025, 18:02 WIB

Sensasi Akrobat Internasional Meriahkan Atrium The Park Semarang

The Park Semarang menghadirkan suguhan luar biasa yang belum pernah disaksikan sebelumnya di Jawa Tengah.
 The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat dari Meksiko dan Rusia.
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)