Cara Meredakan Amarah dan Menenangkan Diri yang Patut Kamu Coba

Galuh Prakasa
Kamis 13 Juli 2023, 06:31 WIB
Ilustrasi | Cara meredakan amarah dan menenangkan diri. (Sumber : Pexels/Andrea Piacquadio)

Ilustrasi | Cara meredakan amarah dan menenangkan diri. (Sumber : Pexels/Andrea Piacquadio)

INFOSEMARANG.COM -- Saat ini, orang-orang menjadi semakin mudah marah dan tidak sabaran.

Menurut Survei Nasional, Kemarahan Pelanggan terbaru yang dilakukan oleh Customer Care Measurement & Consulting, dengan W.P. Carey School of Business di Arizona State University, kemarahan dan ketidakpuasan konsumen mencapai tingkat tertinggi.

74 persen responden melaporkan bahwa mereka mengalami masalah dengan produk atau layanan dalam setahun terakhir.

Kemarahan di jalan saat ini menjadi masalah utama bagi sembilan dari sepuluh pengemudi, menurut AAA Foundation for Traffic Safety.

Menurut artikel terbaru di The Guardian, kemarahan perempuan—yang dulunya menjadi tabu—kini semakin meningkat.

Dan artikel Los Angeles Times baru-baru ini melaporkan bahwa orang semakin bertingkah agresif, melampiaskan kekesalan mereka kepada orang lain.

Semua perilaku buruk ini menular. Menurut teori pembelajaran sosial (juga dikenal sebagai teori kognitif sosial), kita belajar dan meniru perilaku orang di sekitar kita.

Kita harus memahami apa yang ada di balik kemarahan kita dan kemarahan orang lain, agar dapat memahami dan merespons dengan lebih penuh kasih dan efektif.

Baca Juga: Kecelakaan di Ngudi Waluyo, Mobil Pikap Ditabrak Truk Box dan Truk Kontainer, 2 Orang Terluka

Apa yang Ada di Balik Tren Mengkhawatirkan ini

Dalam artikel berjudul "Mengapa Terjadi Ledakan Kemarahan yang Intens" yang diterbitkan di Psychology Today tahun 2021, penulis dan peneliti kemarahan, Ryan Martin, Ph.D., berpendapat bahwa kemarahan terjadi saat orang merasa rentan.

"Kerentanan mendorong mereka untuk bekerja keras mencoba merasionalkan posisi mereka—terkadang posisi yang tidak rasional—yang membuat mereka berada di situasi tersebut."

Dalam iklim sosial saat ini yang penuh ketidakpuasan, kita harus membangun kesadaran, ketahanan, dan strategi untuk membantu kita mengelola emosi dan reaksi kita, sehingga kita dapat merespons daripada bereaksi dalam situasi yang menantang.

Menetapkan Niat untuk Menjadi Sadar dan Siap

Ketika seseorang menunjukkan kemarahannya dengan menantang kita, memperlakukan kita dengan tidak adil, atau tidak ramah, saat mereka tidak menghormati atau mengabaikan kita, adalah wajar jika kita merasa terancam dan rentan, dan bereaksi secara defensif.

Namun, di situlah masalahnya dengan respons alami ini. Ketika kita merespons dengan cara yang sama terhadap perilaku agresif dan marah, pertukaran itu dapat semakin memanas dan menjadi semakin buruk.

Di sinilah persiapan untuk skenario seperti itu dapat membantu mengurangi eskalasi konflik daripada memperburuknya.

Kita dapat mengembangkan kemampuan untuk bertindak dengan penuh kasih dan meredakan amarah, daripada memperburuk situasi yang tegang.

Baca Juga: Prediksi Gaji PNS Part Time Setelah Tenaga Honorer Jadi Dihapus November 2023

Kita dapat berusaha untuk mengatur respons kita terhadap konflik dengan membangun kesadaran akan emosi kita dan merespons dengan lebih penuh kasih, baik untuk orang lain maupun diri kita sendiri.

Dalam keadaan pikiran yang tenang, kita dapat mengatur emosi dan reaksi kita.

Misalnya, pikiran "ini adalah saat ini, dan saat ini akan berlalu" adalah pengingat yang kuat yang dapat membantu meredakan momen yang penuh stres.

Kita dapat membawa kesadaran ke tubuh kita, rilekskan postur tubuh kita, turunkan bahu kita, dan lepaskan ketegangan di leher.

Dalam keadaan pikiran yang tenang, kita dapat mendengarkan orang lain dan bereaksi dengan kasih dan kebaikan.

Ketika kita mengembangkan keterampilan untuk berperilaku dengan kasih dan memperlakukan orang lain dengan rasa hormat dan kebaikan, kita sedang memodelkan perilaku empati dan adaptif.

Ketika kita dapat menunjukkan respons yang lebih sehat, dengan hasil yang lebih positif, kita menciptakan efek bergelombang dengan menginspirasi orang lain—untuk melakukan yang lebih baik, merasa lebih baik, dan berperilaku dengan kasih dan kebaikan.

Baca Juga: Rincian Daftar Tunjangan Kinerja PNS di 3 Lembaga Tahun 2023, Tertinggi Rp 41 Juta! Cek Selengkapnya

Cara Meredakan Amarah dan Menenangkan Diri

Berikut cara untuk menghadapi orang dan menenangkan diri di situasi sulit menggunakan keterampilan berharga yang memungkinkan kita meredakan konflik daripada memperburuknya:

- Dalam momen stres, sadari perasaan yang sedang kamu rasakan
- Bukalah paru-paru bernapaslah dalam-dalam dan terhubunglah dengan versi terbaik dirimu
- Mendekatlah pada komitmen untuk melakukan yang lebih baik, bagi orang lain dan diri Anda sendiri
- Tunjukkan komitmen ini dengan respons yang lebih ramah dan penuh kasih.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)