Minta Sekolah Tak Keluarkan Pelaku Bullying di SMP Cilacap, KPAI Digeruduk Warganet

Arendya Nariswari
Kamis 05 Oktober 2023, 10:56 WIB
KPAI Seolah Lindungi Pelaku Bullying di Cilacap, Minta Tidak Dikeluarkan Dari Sekolah (Sumber : setkab.go.id)

KPAI Seolah Lindungi Pelaku Bullying di Cilacap, Minta Tidak Dikeluarkan Dari Sekolah (Sumber : setkab.go.id)

INFOSEMARANG.COM - Seperti kita ketahui, banyak pihak menyoroti kasus bullying yang terjadi di SMP 2 Cimanggu, Cilacap beberapa waktu lalu.

Pihak Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) juga ikut prihatin atas kejadian yang menimpa siswa SMP tersebut.

Namun, publik terkejut sebab KPAI ternyata meminta siswa SMP yang sepat terlibat aksi perundungan termasuk pelaku untuk tidak dikeluarkan dari sekolah.

Baca Juga: Apa Arti Kata JOMO yang Kerap Muncul di Media Sosial? Berkaitan dengan Perasaan?

Dinilai sudah mencoreng nama baik pendidikan di Cilacap, mendengar hal ini publik lantas berujung geram.

Diyah Puspitarini selaku salah seorang Anggota KPAI menyebutkan jika hak anak sekolah khususnya yang terlibat perundungan tetap harus dipenuhi.

Memberikan pernyataan yang dinilai membela pelaku perundungan, tentu saja KPAI lantas mendapatkan banyak komentar sinis dari warganet.

Usai diunggah ke akun Instagram @luarbioskop, isu mengenai KPAI mempertahankan anak pelaku perundungan untuk tidak dikeluarkan dari sekolah tersebut langsung mendapatkan berbagai tanggapan dari warganet.

Baca Juga: Piala Dunia FIFA 2030: Spanyol, Maroko, dan Portugal Ditunjuk Sebagai Tuan Rumah

"KPAI itu tidak memikirkan dampak jangka panjang terhadap korban apa ya? Ini kan sudah parah hitungannya," ungkap salah seorang warganet.

"Terus gimana korban kalau masuk sekolah lagi terus lihat komplotan pelaku bullying. Nggak malu sama UNESCO?" tanya warganet lainnya.

"Perbuatannya tergolong tidak di bawah umur lo, harusnya jangan dibela tindakan kriminal seperti ini," timpal warganet lainnya.

Baca Juga: RESMI! 6 Negara dari 3 Benua Akan Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2030 Untuk Pertama Kalinya

Korban bullying berinisial FF diketahui sempat mengalami patah tulang rusuk akibat aksi perundungan yang dilakukan oleh temannya itu.

Meskipun kondisinya sudah berangsur-angsur baik, korban FF masih harus terus didampingi oleh psikolog sebab masih trauma.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)