Ketua MUI Tasikmalaya KH Ate Mushodiq Dicopot Usai Hadiri Acara Al Zaytun

Elsa Krismawati
Kamis 10 Agustus 2023, 17:54 WIB
Ketua MUI Tasikmalaya dicopot dari jabatannya usai hadiri acara Al Zaytun (Sumber : Metro TV)

Ketua MUI Tasikmalaya dicopot dari jabatannya usai hadiri acara Al Zaytun (Sumber : Metro TV)

INFOSEMARANG.COM--Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat secara resmi mengumumkan pemecatan KH Ate Mushodiq dari jabatannya sebagai Ketua MUI Kota Tasikmalaya.

Keputusan ini diambil sebagai akibat kehadirannya dalam acara syukuran Pondok Pesantren Al-Zaytun beberapa waktu yang lalu.

Plt KH Asep Abdullah akan mengisi kursi kosong Ketua MUI Tasikmalaya hingga Oktober 2023.

Baca Juga: Fresh Graduate, 10 Skill Komputer Ini Sebaiknya Ada di CV, Sudah Punya Belum?

KH Rachmat Syafei, Ketua Umum MUI Jabar, mengonfirmasi bahwa surat keputusan (SK) mengenai pemberhentian KH Ate Mushodiq telah diterima dari Pemprov Jawa Barat.

Dikutip Infosemarang.com dari Metro TV, Rachmat Syafei menyebutkan.

"Sudah (diterima) SK pemberhentian sekaligus mengangkat Plt kemarin siang," kata Rachmat seperti dikutip Infosemarang.com pada 10 Agustus 2023.

Baca Juga: DPR RI Proses Penyelamatan Al Zaytun Setelah Panji Gumilang jadi Tersangka Kasus Penistaan Agama

Rachmat menyatakan bahwa SK ini, yang dikeluarkan oleh MUI Jabar sebagai pihak yang memiliki kewenangan untuk mengangkat, mengukuhkan, dan memberhentikan, akan disampaikan ke MUI Pusat.

Keputusan pemecatan Ketua MUI Kota Tasikmalaya didasarkan pada rekomendasi para ulama dan MUI Jabar berdasarkan informasi dari MUI Kota Tasikmalaya.

Salah satu alasan pemecatan adalah pernyataan yang pernah dibuat oleh yang bersangkutan, di mana ia mengklaim bahwa MUI Pusat tidak konsisten dalam memberikan fatwa sesat terhadap Al-Zaytun.

Baca Juga: Mantan Pengawal Panji Gumilang Bongkar Pengalaman Tidak Lazim di Al Zaytun: Punya Sifat Otoriter...

Selain itu, KH Ate Mushodiq juga dihadirkan dalam acara di Pondok Pesantren Al-Zaytun pada 30 Juli lalu.

Dalam acara tersebut, KH Ate mengakui bahwa ia telah berbicara dengan TV Al-Zaytun dan mendapatkan tanggapan positif dari penonton sebelum menghadiri acara tersebut.

Ia mengungkapkan kebahagiaannya karena dapat berkontribusi dalam memberikan pengetahuan kepada umat Islam yang dianggap masih terbelakang.

Baca Juga: Polri Geledah Pondok Pesantren Al Zaytun untuk Kumpulkan Bukti Tambahan dalam Kasus Panji Gumilang

Namun, kehadiran KH Ate Mushodiq di Pondok Pesantren Al-Zaytun menuai kecaman dari para ulama di Tasikmalaya.

Kritik tersebut muncul karena dugaan penyebaran ajaran yang menyimpang oleh pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang.

Polisi melalui Bareskrim Polri telah menetapkan Panji Gumilang sebagai tersangka dalam kasus penistaan agama.

Anda dapat mengetahui informasi terkait Al Zaytun lainnya dalam artikel berjudul "Begini Nasib Ponpes Al Zaytun Sekarang" ini***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)