Menakjubkan! Hewan Kurban Ternyata Tidak Merasakan Sakit Ketika Disembelih, Sains Ungkap Hasil Penelitian Ini

Wildan Apriadi
Senin 26 Juni 2023, 11:35 WIB
Menurut penelitian, hewan kurban tidak merasakan sakit saat disembelih (Sumber : Twitter)

Menurut penelitian, hewan kurban tidak merasakan sakit saat disembelih (Sumber : Twitter)

INFOSEMARANG.COM - Melaksanakan penyembelihan hewan kurban pada saat Idul Adha tentu harus dilakukan sesuai dengan ketentuan yang telah disyariatkan.

Namun terkadang, ada beberapa yang tidak tega melihat hewan kurban disembelih pada saat Idul Adha.

Dalam pelaksanaannya, hewan kurban apapun pasti terlihat kejang bahkan berontak ketika didsembelih.

Baca Juga: Fakta-Fakta Menarik Seputar Idul Adha, dari Penamaan, Tradisi Mudik hingga Kurban

Akan tetapi sebuah hasil penelitian sains menunjukkan fakta luar biasa karena ternyata hewan kurban justru tidak merasakan rasa sakit saat disembelih.

Dikutip dari laman Oocities, dua ilmuwan Jerman bernama Profesor Wihelm Schulze dan Dr Hazim dari Universitas Hanover, membuktikan fakta tersebut.

Mereka berdua membandingkan penyembelihan hewan konvensional di Barat dengan penyembelihan sesuai syariat Islam.

Baca Juga: Miris! Jauh dari Perkotaan, Masyarakat di Desa Mualaf Ini Tak Pernah Merasakan Daging Kurban Selama 25 Tahun

Dalam penelitian tersebut keduanya ingin membandingkan metode manakah yang lebih manusiawi.

Penelitian itu dilakukan dengan menggunakan sekelompok sapi dewasa yang ditanamkan Elekroda (Microchip) atau disebut EEG (Electro Encephalograph).

EEG ditanamkan dipermukaan otak kecil sapi dan menyentuh titik dari rasa sakit sehingga derajat rasa sakit yang dirasakan sapi nantinya bisa diukur.

Kemudian, menanamkan Electro Cardiograph (ECG) di jantung sapi untuk merekam aktivitas jantung di saat darah mengucur dari luka akibat disembelih.

Baca Juga: Hubungan Diisukan Renggang, Boy William Kirim Karangan Bunga untuk Ultah Ayu Ting Ting

Hasilnya, grafik dari EEG dan ECG menunjukkan aktivitas normal atau sapi tidak merasakan sakit sama sekali.

Sapi yang meronta saat disembelih merupakan reaksi dari kejutan yang dirasakan oleh otot sapi yang berarti itu adalah hal yang normal.

Di sisi lain, penyembelihan konvensional ala barat menunjukkan peningkatan grafik EEG yang signifikan. Hal ini mengindikasikan adanya rasa sakit.

Di pengujian ECG, grafik menunjukkan penurunan grafik, yang mengakibatkan jantung kehilangan kemampuan untuk menarik darah.

Baca Juga: Hubungan Diisukan Renggang, Boy William Kirim Karangan Bunga untuk Ultah Ayu Ting Ting

Hasilnya, darah tidak mampu keluar sehingga membuat daging tidak aman dikonsumsi.

Hasil penelitian ini senada dengan apa yang tertuang dalam salah satu hadits yang menyebut bahwa penjagal hewan kurban harus berbuat baik serta mempertajam pisau.

“Sesungguhnya Allah mewajibkan berbuat ihsan dalam segala hal. Jika kalian membunuh maka bunuhlah dengan ihsan, jika kalian menyembelih, sembelihlah dengan ihsan. Hendaknya kalian mempertajam pisaunya dan menyenangkan sembelihannya.” (HR. Muslim).***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis27 Oktober 2025, 18:11 WIB

Digitalisasi dan Keberlanjutan Jadi Kunci Kinerja Solid Bank Mandiri di 2025

Pertumbuhan berkelanjutan menjadi prioritas utama kami. Bank Mandiri memastikan ekspansi dilakukan secara terukur, berkelanjutan.
Bank Mandiri mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III 2025. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Bisnis27 Oktober 2025, 13:18 WIB

MAS Arya Indonesia Raih Penghargaan HR Asia 2025, Turnover Karyawan di Bawah Rata-rata Industri

Penghargaan bergengsi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
MAS Arya Indonesia Pertahankan Predikat HR Asia Best Companies to Work For 2025. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis21 Oktober 2025, 17:04 WIB

AXA Mandiri Edukasi UMKM dan Bagikan Polis Asuransi Gratis di Hari Asuransi 2025

Kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi.
AXA Mandiri memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Hari Asuransi 2025 dengan membagikan polis kepada pelaku UMKM.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis16 Oktober 2025, 18:33 WIB

Livin’ Fest 2025: Festival Kolaborasi Bank Mandiri untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Bank Mandiri berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pasar yang lebih luas.
Bank Mandiri resmi membuka Livin’ Fest 2025 di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis02 Oktober 2025, 20:13 WIB

The Park Semarang Gelar Weekend Big Shopping, Hadiah Voucher Belanja Sepanjang Oktober

The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025.
The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis25 September 2025, 17:25 WIB

Pengunjung GIIAS Semarang Bisa Nikmati Bunga Kredit Ringan dari ACC

Promo ini mencakup bunga mulai dari 2,3% untuk tenor 1 hingga 3 tahun, serta 4,5% untuk tenor 4 hingga 5 tahun.
ACC hadir dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 September 2025, 11:30 WIB

Bank Mandiri Catat Kinerja Solid di Kuartal II 2025, Perkuat Komitmen Sinergi Majukan Negeri

Bank Mandiri berhasil mencatatkan kinerja solid pada kuartal II 2025 dengan pertumbuhan berkelanjutan di berbagai lini bisnis.
Paparan Publik Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Bisnis08 September 2025, 15:02 WIB

Bank Mandiri menjadi Regional Bank dengan Peringkat ESG Risk Rating Terbaik di ASEAN dari Lembaga Pemeringkat Sustainalytics

Bank Mandiri kembali mencatatkan pencapaian positif dengan perolehan skor optimal dari Sustainalytics pada Agustus 2025.
Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 September 2025, 13:44 WIB

The Park Semarang Gelar Sunday Big Shopping, Program Belanja Terbesar di Jateng

Program ini menjadi yang pertama sekaligus terbesar di Jawa Tengah dengan memberikan voucher belanja langsung tanpa diundi bagi para pengunjung.
The Park Semarang meluncurkan program belanja bertajuk Sunday Big Shopping. (Sumber:  | Foto: Dok)
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)