Viral Video Buruh Mandi Beras: Bulog Mutasi Kepala Gudang dan Pecat Pelaku

Galuh Prakasa
Kamis 28 Desember 2023, 05:50 WIB
Perum Bulog mutasi Kepala Gudang dan pecat pelaku menyusul viral video buruh mandi beras.  (Sumber : instagram @undercover.id)

Perum Bulog mutasi Kepala Gudang dan pecat pelaku menyusul viral video buruh mandi beras. (Sumber : instagram @undercover.id)

INFOSEMARANG.COM -- Perum Bulog telah melakukan mutasi Kepala Gudang Banjar Kemantren 2 Surabaya Utara dan pecat seorang buruh menyusul viralnya video buruh mandi beras.

"Kepala Gudang Banjar Kemantren 2, sebagai penanggung jawab kegiatan di gudang, telah diberikan Surat Peringatan (SP) dan dimutasi," ungkap Manajer Humas dan Kelembagaan Bulog, Tomi Wijaya pada Rabu, 27 Desember 2023.

Oknum buruh yang terlibat dalam manipulasi beras tersebut, menurut Tomi, merupakan tenaga harian lepas di gudang dan bukan karyawan Bulog.

Baca Juga: Reaksi K-Netz Soal Kematian Lee Sunkyun Bikin Warganet Indonesia Geram: Orang Udah Gak Ada Masih Disalahin

Pada Rabu, buruh tersebut telah tidak dipekerjakan lagi di Gudang Bulog.

"Buruh dalam video yang sedang banyak beredar tersebut merupakan tenaga harian lepas di gudang, bukan karyawan Bulog, dan hari ini sudah tidak dipekerjakan lagi di gudang," jelasnya.

Manajemen Bulog menegaskan komitmen untuk memberikan pelayanan dan kualitas produk terbaik kepada masyarakat.

Sebagai respons terhadap insiden tersebut, manajemen Bulog bergerak cepat untuk menindak tegas pihak-pihak yang terlibat dalam video kontroversial.

Video tersebut menampilkan buruh tanpa baju, mempermainkan beras dengan berguling, dan kemudian diguyur beras seolah sedang mandi. Insiden tersebut mencuat di media sosial.

Baca Juga: Biodata Jeon Hye-jin dan Kisah Cintanya Bersama Lee Sunkyun, Aktor Parasite yang Meninggal Dunia

Tomi mengecam kejadian yang terjadi dalam video viral tersebut.

Sejumlah kecil beras impor, yang karungnya sobek akibat pengangkutan dari kapal ke gudang, seharusnya diangkut oleh buruh ke mesin "Rice to Rice" (RtR).

Namun, beras tersebut justru dipermainkan oleh oknum buruh.

"Sudah jutaan ton beras impor tahun ini yang kita angkut dari Kapal menuju ke gudang-gudang Bulog. Hanya beberapa karung yang mengalami sobek dan bocor sehingga perlu dikumpulkan untuk diangkut kembali ke mesin pengolahan 'RtR'," terang Tomi.

Bulog telah menetapkan standardisasi mutu dan kontrol kualitas guna menjaga proses dan kualitas beras.

Baca Juga: Viral! Ternyata Ini Arti Kata 'Pick Me' dan 'Skena' yang Jadi Kata Paling Dicari Orang Indonesia di Google Tahun 2023

"Atas kejadian ini, manajemen Bulog akan meningkatkan pengawasan di gudang untuk mencegah perbuatan yang tidak sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan," tambahnya. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)