Dag-Dig-Dug Bendahara Parpol Disebut Terima Dana dari Pertambangan Ilegal untuk Kampanye, Jokowi dan Ma'ruf Amin Minta Usut Tuntas

Galuh Prakasa
Selasa 19 Desember 2023, 16:15 WIB
Tanggapan Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin terkait temuan PPATK mengenai dugaan dana ilegal untuk Pemilu 2024. (Sumber : SC Video Antara)

Tanggapan Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin terkait temuan PPATK mengenai dugaan dana ilegal untuk Pemilu 2024. (Sumber : SC Video Antara)

INFOSEMARANG.COM -- Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin merespons temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait laporan dana mencurigakan dalam kampanye Pemilihan Umum 2024.

Menurut PPATK, terdapat indikasi dana kampanye Pemilu 2024 yang berasal dari sumber ilegal, termasuk kegiatan kejahatan lingkungan seperti illegal mining atau pertambangan ilegal.

Jokowi menyatakan perlunya pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan legalitas sumber dana tersebut.

Baca Juga: PPATK Endus Ada Aliran Dana Kampanye Triliunan Rupiah dari Pertambangan Ilegal

Lebih lanjut, Jokowi menegaskan bahwa jika terbukti ada penggunaan dana ilegal untuk Pemilu 2024 atau tidak sesuai aturan, langkah hukum akan diambil sesuai ketentuan yang berlaku.

"Sesuai aturan, pasti akan ada proses hukum," ujar Presiden pada Selasa, 19 Desember 2023.

Sementara itu, Wakil Presiden Ma'ruf Amin mendukung penyelidikan menyeluruh terkait transaksi mencurigakan dalam konteks Pemilu 2024.

Menurutnya, kecurigaan tersebut harus diungkap dan kebenarannya harus diklarifikasi.

Ma'ruf Amin menekankan bahwa jika terdapat pelanggaran pemilu terkait temuan tersebut, tindakan harus diambil untuk menghentikan kecurigaan yang berkepanjangan.

"Kalau ada yang mencurigakan diusut saja secara tuntas seperti apa. Kalau melanggar, tentu ditindak. Klarifikasi jangan sampai menimbulkan kecurigaan-kecurigaan yang berkepanjangan," ujarnya pada Senin, 18 Desember 2023.

Baca Juga: Format Debat Cawapres Berubah, KPU Bakal Sediakan Podium? Warganet Langsung Singgung Kepentingannya

Sebelumnya, KPU menerima surat dari PPATK pada 12 Desember yang menjelaskan adanya transaksi uang ratusan miliar rupiah pada rekening bendahara partai politik dalam periode April-Oktober 2023.

PPATK menyatakan bahwa transaksi keuangan tersebut berpotensi digunakan untuk penggalangan suara yang merusak demokrasi Indonesia.

Sebagai langkah tindak lanjut, KPU akan mengadakan rapat dengan PPATK guna memastikan transaksi keuangan yang mencurigakan tersebut.

"KPU juga belum mendapatkan penjelasan dari PPATK atas frasa 'rekening bendahara parpol', apakah frasa tersebut merupakan terkategori sebagai RKDK (rekening dana kampanye) dan SDB (safe deposit box) atau bukan," ujar Anggota KPU, Idham Holik.

Bawaslu juga mengonfirmasi menerima laporan PPATK dalam bentuk data intelijen keuangan yang tidak dapat diungkap ke publik. Mereka akan mengevaluasi temuan ini dan terus mengawal jika ada dugaan pelanggaran.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis04 Desember 2025, 17:40 WIB

Beri Kenyamanan Lebih Untuk Klaim Perawatan Nasabah, AXA Mandiri Bermitra Dengan AdMedika dan Mitra Keluarga

Dengan kesepakatan kerja sama ini pasien akan mendapatkan biaya pelayanan yang terstruktur, efisien, dan sesuai standar medis yang baik.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis03 Desember 2025, 20:00 WIB

Outlook Ekonomi 2026 : Ekonom Bank Mandiri Nilai Akselerasi Pemulihan Tetap Terjaga Lewat Sinergi Kebijakan Pemerintah

Ketahanan Indonesia tidak terlepas dari efektivitas kebijakan pemerintah dan otoritas moneter yang berjalan secara sinergis.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum29 November 2025, 08:16 WIB

Pemprov Jateng Luncurkan Kalender Event 2026, Ada 365 Agenda Menarik, Sekda Minta Promosi Digencarkan

Setidaknya ada 365 event menarik yang terjadwal pada tahun depan di 35 kabupaten/kota di Jateng.
Peluncuran Calender of Event 2026, di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Kota Semarang pada Jumat, 28 November 2025 malam.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis28 November 2025, 15:24 WIB

Dana Kelolaan Tembus Rp 70 Triliun, Mandiri Investasi Jajaki Peluncuran Reksa Dana ETF Emas Syariah di Awal 2026

Mandiri Investasi berencana meluncurkan Reksa Dana ETF Syariah berbasis emas pada kuartal pertama 2026.
Mandiri Investasi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Mandiri Sekuritas. (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum24 November 2025, 08:02 WIB

Karyawan AXA Mandiri Bagikan Makanan Bergizi untuk Anak Yatim dan Lansia

Aksi ini menjadi wujud komitmen perusahaan dalam menghadirkan dampak positif bagi masyarakat melalui program keberlanjutan.
Karyawan PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)  membagikan makanan bergizi kepada anak-anak di Panti Asuhan. (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis11 November 2025, 17:03 WIB

HainanTiket–Bank Muamalat Kolaborasi Dukung Pertumbuhan Industri Umrah Nasional

Melalui kolaborasi ini, Bank Muamalat akan menyediakan fasilitas pembiayaan bagi agen perjalanan mitra HainanTiket.com.
HainanTiket menjalin kerja sama dengan Bank Muamalat.
Bisnis05 November 2025, 13:22 WIB

SRLand Ajak Warga Semarang Merayakan Dua Tahun Queen City Mall dengan Beragam Acara

Perayaan yang berlangsung pada 10–16 November 2025 ini dihadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dan tenant yang telah menjadi bagian dari perjalanan Queen City Mall sejak dibuka dua tahun lalu.
Event di Queen City Mall, beberapa waktu lalu.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 November 2025, 11:11 WIB

FDR Ajak Komunitas Motor Tanam 1.000 Mangrove di Pantai Tirang, Semarang

FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang.
FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 November 2025, 11:02 WIB

Ribuan Biker Padati Pantai Marina, FDR Day 2025 Hadirkan Semangat “Gassin Marina”

Mengusung tema “Gassin Marina”, acara tahunan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus hiburan bagi para pecinta roda dua di seluruh Indonesia.
Gelaran akbar FDR Day 2025 di Marina Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum02 November 2025, 15:24 WIB

PERDOKJASI Luncurkan Dewan Penasihat Medis, Tonggak Baru Kedokteran Asuransi Indonesia

PERDOKJASI meluncurkan Dewan Penasihat Medis (DPM) sebagai lembaga etik dan ilmiah sebagai penuntun sistem pembiayaan kesehatan nasional.
PERDOKJASI meluncurkan Dewan Penasihat Medis (DPM). (Sumber:  | Foto: dok.)