Waspada Konten Deepfake, Apa Itu? Bahaya Teknologi AI Kian Mengancam? Cek Fakta dan Penjelasannya DI SINI

Jeanne Pita W
Kamis 03 Agustus 2023, 15:48 WIB
Ilustrasi | Waspada Konten Deepfake, Apa Itu? Bahaya Teknologi AI Kian Mengancam? (Sumber : Freepik/Who is Danny)

Ilustrasi | Waspada Konten Deepfake, Apa Itu? Bahaya Teknologi AI Kian Mengancam? (Sumber : Freepik/Who is Danny)

INFOSEMARANG.COM -- Meski teknologi AI kini menghadirkan banyak manfaat dan kemudahan, namun di sisi lain teknologi AI ini juga mampu menghadirkan kekhawatiran.

Kemulusan hasil manipulasi AI pun kini dapat berdampak pada maraknya deepfake di media sosial.

Apa yang dimaksud dengan deepfake ini?

Baca Juga: Rincian Seleksi CPNS Kejaksaan RI 2023: Peluang Baru bagi Pencari Kerja

Melansir dari @kemenkominfo, deepfake sendiri merupakan rekayasa yang dibuat dari kecerdasan buatan atau AI supaya tampak seperti aslinya.

Bentuknya dapat berupa video, foto hingga audio.

Karena hasil manipulasi yang tampak nyata tersebut, konten ini pun sering disalahgunaan untuk penyebaran informasi palsu atau hoaks, pencemaran nama baik hingga penipuan.

Secara lebih detail, deepfake merupakan jenis deep learning yang digunakan untuk memanipulasi video atau audio sehingga seolah-olah orang yang ada di dalam video atau audio mengatakan atau melakukan sesuatu yang tidak pernah mereka katakan atau lakukan.

Baca Juga: Terbaru! LINK Pengumuman Seleksi IPDN 2023, Cara Cek Pengumuman dan Kuota Setiap Wilayah

Deepfake biasanya dibuat dengan menggunakan teknik yang disebut Generative Adversarial Networks (GANs).

GANs adalah jenis jaringan saraf tiruan yang dapat dilatih untuk menghasilkan konten yang realistis, seperti gambar, video, atau audio.

Meski masih dalam tahap pengembangan, namun jangan sampai Anda menjadi korban dari penyalahgunaan teknologi ini.

Baca Juga: Miris! Gegara Tegur Siswa SMA Merokok, Bola Mata Guru Ini Hancur Diketapel Orang Tua Murid

Cara Mengenali Deepfake

1. Perhatikan kualitas video

Jika video memiliki kualitas yang rendah, seperti resolusi yang rendah atau gambar yang kabur, kemungkinan besar video tersebut adalah deepfake.

2. Perhatikan gerakan

Jika gerakan di dalam video tidak alami, seperti orang yang berbicara dengan mulut tertutup atau orang yang berjalan dengan cara yang tidak wajar, kemungkinan besar video tersebut adalah deepfake.

Baca Juga: Banyak yang Kabur Nggak Bayar Usai Makan, Viral Ternyata Kopi Klotok Jogja Kecolongan 686 Telur hingga 407 Pisang Goreng

3. Perhatikan konteks video

Jika video tidak memiliki konteks yang jelas, seperti video yang tidak memiliki tanggal, lokasi, atau informasi tentang orang-orang yang ada di dalamnya, kemungkinan besar video tersebut adalah deepfake.

4. Jangan lupa untuk memperhatikan gerak bibir dan mata, apakah terlihat alami atau tidak.

5. Perhatikan area wajah

Manipulasi deepfake hampir selalu merupakan transformasi wajah.

Baca Juga: Resmi! Cek Spesifikasi Xiaomi Pad 6 yang Akan Segera Hadir, Dijual dengan Harga Berapa?

6. Perhatikan bayangan yang muncul di sekitar objek, apakah terlhat natural atau tidak.

7. Perhatikan area rambut di wajah

Deepfake kerap kali gagal membaca bentuk rambut yang nyata.

8. Pastikan video tersebut berasal dari sumber yang terpercaya

Baca Juga: Pria di Pati Kena Bogem setelah Kritik Perangkat Desa soal Pembangunan Jalan

Jika Anda tidak yakin apakah video tersebut asli atau tidak, Anda dapat memeriksanya dengan sumber yang terpercaya, seperti berita atau media sosial.

Jika Anda menemukan deepfake, Anda dapat melaporkannya ke platform tempat video tersebut diunggah.

Jangan terima begitusaja informasi yang mungkin sedang viral yang Anda dapatkan.

Anda juga dapat membagikan informasi tentang deepfake ke orang lain sehingga mereka dapat mengenalinya dan tidak tertipu.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Juli 2025, 16:04 WIB

PAN Jateng Mantapkan Konsolidasi, Trenggono Targetkan 10 Kursi DPR RI di Pemilu 2029

Konsolidasi ini dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi partai sekaligus menyiapkan langkah strategis menyongsong Pemilu 2029.
Ketua DPW PAN Jateng Sakti Wahyu Trenggono. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis24 Juli 2025, 15:24 WIB

TCID Buka Babak Baru di Semarang: Luncurkan CX Square dan Layanan RPA

Sejak berdiri pada 2013, TCID telah menjelma menjadi mitra digital andal bagi berbagai sektor industri.
Ardi Sudarto, Vice President Director transcosmos Indonesia saat paparan kepada media di Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya19 Juli 2025, 17:10 WIB

Yupiland 2025 Ramaikan Semarang, Hadirkan Hujan Yupi dan Wahana Edukatif

Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi di The Park Semarang mulai 17 Juli hingga 30 Juli 2025 menggabungkan hiburan anak dan edukasi.
Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi  The Park Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Juli 2025, 19:46 WIB

UBEATZ Semarang, Surga Baru Kuliner dan Hiburan untuk Generasi Digital

Mengusung konsep “Subway & Sound Escape”, UBEATZ menampilkan desain tematik ala subway Korea.
UBEATZ Café Cabin Resmi Dibuka di Queen City Mall Semarang (Sumber:  | Foto: Sakti)
Tekno16 Juli 2025, 21:27 WIB

Link dan Cara Klaim Saldo DANA GRATIS Resmi Tanpa Ribet

Beberapa metode resmi dan aman untuk mendapatkan atau mengklaim saldo DANA gratis langsung masuk rekening
Link dan cara mendapatkan saldo dana gratis (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:49 WIB

Jangan Cuma Jadi Penonton! Aplikasi Nonton Video Ini Bisa Bayar ke Saldo Dana!

Deretan Aplikasi Nonton Video yang Membayar Langsung ke Rekening, Bisa Mendapatakn Saldo Dana Gratis
Nonton Video dibayar langsung ke rekening (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:39 WIB

Pilih Mana Yang Cocok Buat Kamu? Aplikasi Penghasil Saldo Dana 2025

Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Umum15 Juli 2025, 16:14 WIB

Askrindo Lindungi 195 Tempat Wisata Perhutani di Pulau Jawa

Direktur Bisnis Askrindo, Budhi Novianto, mengatakan, total 195 tempat wisata milik Perhutani di cover Asuransi Kecelakaan Diri dari Askrindo.
Pemimpin Wilayah III PT Askrindo, Bahrein S. Dalimunthe  dan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Asep Dedi Mulyadi menandatangani kerjasama.
Semarang Raya27 Juni 2025, 18:04 WIB

Sensasi Akrobat Internasional Meriahkan Atrium The Park Semarang

The Park Semarang menghadirkan suguhan luar biasa yang belum pernah disaksikan sebelumnya di Jawa Tengah.
The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat dari Meksiko dan Rusia.
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)