BMKG Prediksi Awal Musim Hujan di Jateng Dimulai November, Terlambat Tiga Dasarian

Galuh Prakasa
Selasa 19 September 2023, 19:33 WIB
Ilustrasi | BMKG prediksi awal musim hujan di Jateng bulan November 2023. (Sumber : Pexels/Tehmasip Khan)

Ilustrasi | BMKG prediksi awal musim hujan di Jateng bulan November 2023. (Sumber : Pexels/Tehmasip Khan)

INFOSEMARANG.COM -- Perkiraan awal musim hujan di provinsi Jawa Tengah tahun 2023 mengalami penundaan satu hingga tiga dasarian, menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Jawa Tengah.

BMKG memprediksi bahwa musim hujan akan tiba pada November 2023 di sebagian besar wilayah Jateng.

Menurut Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Jateng, Sukasno, penundaan awal musim hujan tahun ini dipengaruhi oleh kondisi El Nino.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Bantah Politik Identitas di Tayangan Azan, Akui Hanya Diajak

Dia menjelaskan bahwa awal musim hujan di Jateng bervariasi antara kabupaten dan kota, tergantung pada topografi setiap wilayah.

“Awal musim hujan 2023-2024 diperkirakan BMKG hadir di bulan Oktober, November, dan Desember. Namun, sebagian besar (wilayah) pada November. Rerata Awal musim hujan ini ada yang mundur satu dasarian (10 hari) sampai tiga dasarian (satu bulan),” ujarnya.

Berdasarkan data BMKG Jateng, Sukasno menambahkan bahwa wilayah-wilayah di Jateng yang diperkirakan akan memasuki awal musim hujan pada awal Oktober 2023 meliputi Kabupaten Banyumas, Purbalingga, dan Banjarnegara.

Selain itu, sebagian wilayah Kabupaten Wonosobo, Cilacap, Temanggung, Kabupaten Pemalang, Pekalongan, dan bagian selatan Kabupaten Batang, serta wilayah barat laut Kabupaten Purworejo, sebagian wilayah selatan Kabupaten Brebes dan Tegal, sebagian wilayah barat daya Kabupaten Kendal, dan sebagian kecil wilayah Kabupaten Magelang.

Sementara itu, wilayah yang diprediksi akan mengalami awal musim hujan pada November 2023 adalah Kota Semarang, Salatiga, Surakarta, dan Magelang, Kabupaten Demak, Kudus, Blora, Grobogan, Semarang, Boyolali, Klaten, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, sebagian besar wilayah Kabupaten Kendal, Jepara, dan Magelang.

Selanjutnya, sebagian wilayah Kabupaten Cilacap, Purworejo, Tegal, Brebes, Pati, dan Rembang, wilayah tengah Kabupaten Pemalang dan Pekalongan, Kabupaten Batang bagian utara, serta sebagian kecil wilayah Kabupaten Wonosobo.

Baca Juga: VIRAL di Porprov Jawa Timur, Pemain Futsal Asal Malang Tendang Kepala Lawan Saat Selebrasi Gol

Untuk wilayah yang diperkirakan akan mengalami awal musim hujan pada Desember 2023, mencakup Karimunjawa, Kota Pekalongan, Tegal, Brebes, Tegal, Pemalang, Pekalongan, Jepara, Pati, dan Rembang bagian utara.

Sukasno menyatakan bahwa dengan penundaan awal musim hujan di wilayah Jateng ini, puncak musim hujan diperkirakan akan terjadi pada Februari 2024.

Durasi musim hujan tahun 2023-2024 diperkirakan berlangsung selama 13-18 dasarian, dengan durasi maksimum mencapai 19-27 dasarian, lebih singkat 2-4 dasarian dari kondisi normal.

“Penyebab mundurnya adanya dampak El-Nino, kemudian bedanya antarkabupaten ini ada yang satu dan tiga dasarian, tergantung topografi wilayah masing-masing, bergantung zona musim,” jelasnya.

Sukasno juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorogis yang mungkin terjadi, terutama di daerah rawan banjir dan tanah longsor.

Mengenai cuaca panas yang dirasakan oleh warga, Sukasno menjelaskan bahwa hal ini disebabkan oleh gerak semu matahari, bukan gelombang panas.

Baca Juga: Timnas U-17 Sampai di Jerman, Ini yang Dilakukan Garuda Muda untuk Persiapan Piala Dunia FIFA U-17

Dia mencatat bahwa suhu maksimum di Semarang pada Oktober 2019 mencapai 39,5 derajat Celsius, sedangkan pada tahun 2023 suhu mencapai 36,7 derajat Celsius.

Sementara itu, mengenai fenomena hujan yang terjadi belakangan ini, Sukasno memastikan bahwa hal ini adalah efek dari aktivitas Maiden Julien Oscillation, yang menghasilkan hujan selama musim kemarau.]

Namun, fenomena ini tidak akan memengaruhi musim kemarau yang sedang berlangsung di Indonesia.

“Itu karena maiden Julien Oscillation sedang lewat di Indonesia, kejadiannya tidak sampai seminggu nanti akan hilang. Karena sifat MJO ini berkala, datang dan pergi,” katanya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Juli 2025, 16:04 WIB

PAN Jateng Mantapkan Konsolidasi, Trenggono Targetkan 10 Kursi DPR RI di Pemilu 2029

Konsolidasi ini dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi partai sekaligus menyiapkan langkah strategis menyongsong Pemilu 2029.
Ketua DPW PAN Jateng Sakti Wahyu Trenggono. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis24 Juli 2025, 15:24 WIB

TCID Buka Babak Baru di Semarang: Luncurkan CX Square dan Layanan RPA

Sejak berdiri pada 2013, TCID telah menjelma menjadi mitra digital andal bagi berbagai sektor industri.
Ardi Sudarto, Vice President Director transcosmos Indonesia saat paparan kepada media di Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya19 Juli 2025, 17:10 WIB

Yupiland 2025 Ramaikan Semarang, Hadirkan Hujan Yupi dan Wahana Edukatif

Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi di The Park Semarang mulai 17 Juli hingga 30 Juli 2025 menggabungkan hiburan anak dan edukasi.
Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi  The Park Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Juli 2025, 19:46 WIB

UBEATZ Semarang, Surga Baru Kuliner dan Hiburan untuk Generasi Digital

Mengusung konsep “Subway & Sound Escape”, UBEATZ menampilkan desain tematik ala subway Korea.
UBEATZ Café Cabin Resmi Dibuka di Queen City Mall Semarang (Sumber:  | Foto: Sakti)
Tekno16 Juli 2025, 21:27 WIB

Link dan Cara Klaim Saldo DANA GRATIS Resmi Tanpa Ribet

Beberapa metode resmi dan aman untuk mendapatkan atau mengklaim saldo DANA gratis langsung masuk rekening
Link dan cara mendapatkan saldo dana gratis (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:49 WIB

Jangan Cuma Jadi Penonton! Aplikasi Nonton Video Ini Bisa Bayar ke Saldo Dana!

Deretan Aplikasi Nonton Video yang Membayar Langsung ke Rekening, Bisa Mendapatakn Saldo Dana Gratis
Nonton Video dibayar langsung ke rekening (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:39 WIB

Pilih Mana Yang Cocok Buat Kamu? Aplikasi Penghasil Saldo Dana 2025

Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Umum15 Juli 2025, 16:14 WIB

Askrindo Lindungi 195 Tempat Wisata Perhutani di Pulau Jawa

Direktur Bisnis Askrindo, Budhi Novianto, mengatakan, total 195 tempat wisata milik Perhutani di cover Asuransi Kecelakaan Diri dari Askrindo.
Pemimpin Wilayah III PT Askrindo, Bahrein S. Dalimunthe  dan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Asep Dedi Mulyadi menandatangani kerjasama.
Semarang Raya27 Juni 2025, 18:04 WIB

Sensasi Akrobat Internasional Meriahkan Atrium The Park Semarang

The Park Semarang menghadirkan suguhan luar biasa yang belum pernah disaksikan sebelumnya di Jawa Tengah.
The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat dari Meksiko dan Rusia.
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)