Panen Lele di SMP 22 Semarang, Mbak Ita Sebut Miliki Dampak Ekonomi Bagi Warga Sekitar

Sakti Setiawan
Jumat 07 Juni 2024, 19:32 WIB
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat memimpin panen hasil budi daya lele di SMP 22 . (Sumber:  | Foto: sakti)

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat memimpin panen hasil budi daya lele di SMP 22 . (Sumber: | Foto: sakti)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM - Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mendorong adanya gerakan yang memiliki multiplier ekonomi sejak dini. Gerakan ini akan berdampak positif terhadap perekonomian dan pertumbuhan ekonomi.

Hal itu diungkapkan Mbak Ita, begitu dia disapa usai melaksanakan panen hasil budi daya lele, dan telur ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) di SMP Negeri 22 Semarang, Jumat 7 Juni 2024.

Mbak Ita menyatakan SMP Negeri 22 Semarang dinobatkan sebagai sekolah sehat terbaik se-Indonesia dalam AIA Healthiest School Competition. "Mereka ini (siswa-red) mempunyai kegiatan atau program inovatif," kata Mbak Ita. Dirinya menjelaskan jika sekolah yang berada di Jalan Raya Manyaran - Gunungpati, Kota Semarang ini menerapkan sejumlah program yang berkaitan dengan sekolah sehat.

Seperti halnya Program Jumat Sehat yang merupakan aktivitas gaya hidup sehat. Mulai kesehatan jasmani dengan melaksanakan senam, jalan sehat, dan implementasi Isi Piringku (sarapan sehat bersama).

Selanjutnya, penerapan Program PITERPAN (Pelayanan & Edukasi Kesehatan Terpadu Pelajar Kota Semarang). Ada pula urban farming, urban fishing, serta peternakan ayam KUB untuk mengatasi stunting atau mengurangi stunting di lingkungan SMP Negeri 22 Semarang.

"Hari ini saya ikut panen lele, panen bayam, panen telur ayam KUB, ada 100 ayam yang tiap hari bisa bertelur 50 butir," ujarnya.

Menurut Mbak Ita, lahan sekolah yang masih luas bisa dimanfaatkan lebih positif lagi. Termasuk masyarakat di lingkungan sekolah bisa datang untuk belajar mengenai program yang telah diterapkan.

Dia menyoroti perihal pemasaran dari program bagus SMP N 22 Semarang. Meski sekarang ini telah berjalan dengan dipasarkan ke pasar online dan orang tua siswa, menurutnya masih banyak pasar yang harus disentuh.

Misalnya, dengan memanfaatkan potensi-potensi pasar di sekitar sekolah atau di Kecamatan Gunungpati. Dia menyebut ada day care atau layanan penitipan anak hingga pelayanan kesehatan seperti Rumah Sakit Cepoko.

"Ini adalah yang menjadi salah satu multiplier ekonomi," katanya, penting dilakukan sebagai edukasi dini selain program P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dalam Kurikulum Merdeka Belajar.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)