Relawan Korban Banjir Demak-Kudus Dianggap Punya Peran Besar, BNPB: Membantu Upaya Kita

Elsa Krismawati
Rabu 21 Februari 2024, 19:10 WIB
relawan dianggap sangat berperan di banjir Demak  (Sumber: instagram @bnpd | Foto: infosemarang.com )

relawan dianggap sangat berperan di banjir Demak (Sumber: instagram @bnpd | Foto: infosemarang.com )

INFOSEMARANG.COM - Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa setidaknya ada lebih dari 100 relawan.

Mereka tergabung dalam pelbagai lembaga swadaya masyarakat, swasta, organisasi keagamaan, dan organisasi perguruan tinggi dalam dan luar Pulau Jawa.

Pihaknya mengkonfirmasi hingga saat ini para relawan tersebut masih beraktivitas bersama petugas untuk memberikan pertolongan apa saja yang dibutuhkan para korban di 125 titik pengungsian.

Baca Juga: Banjir Demak Mulai Surut, Setengah Pengungsi Kembali Rumah

Setiap harinya, menurut dia, para relawan itu melakukan aktivitas mulai dari pendistribusian air bersih, sanitasi, pendirian tenda pengungsian, tata kelola dapur umum, hingga pelayanan kesehatan bagi korban yang mengungsi.

“Keberadaan mereka membantu upaya kita dalam melaksanakan operasi tanggap darurat, meringankan beban dan kondisi warga terdampak banjir,” kata dia.

Sebelumnya, BNPB menetapkan masa tanggap darurat bencana banjir di Kabupaten Demak dan Kudus, Jawa Tengah, diperpanjang selama 14 hari ke depan terhitung sejak Selasa (20/2).

Baca Juga: Waktu Terbaik Menjalankan Puasa Sunah di Bulan Syaban, Catat Ini Tanggalnya!

Selama masa tanggap darurat itu pemerintah mengintensifkan tindakan pengeringan air yang sejak 5 Februari sampai saat ini masih merendam ribuan rumah penduduk, dua ribu hektare lebih lahan pertanian, tambak, dan fasilitas umum.

Sebanyak 27 unit pompa dengan kapasitas masing-masing 11,48 meter kubik per detik dikerahkan untuk mengeringkan genangan air.

Atas kondisi itu, Pusdalops BNPB melaporkan terhitung sejak Selasa (20/2) masih ada sebanyak 18.739 jiwa (dari sebelumnya 28 ribu jiwa) yang terpaksa mengungsi ke tempat pengungsian karena rumahnya masih terendam banjir 80-100 centimeter.

Baca Juga: 3 Begal di Ungaran Ditangkap di Semarang Barat, Bodi Motor sudah Dipreteli

Jumlah pengungsi tersebut masing-masing tersebar di Kecamatan Karanganyar sebanyak 5.837 jiwa, Gajah 6.113 jiwa, Demak 764 jiwa, Mijen 29 jiwa, dan Kabupaten Kudus 5.996 jiwa.

BNPB memastikan kebutuhan pokok mulai dari makanan, minuman, susu untuk anak-anak, sandang, air bersih, dan kesehatan para korban dan petugas hingga relawan selama berada di tempat pengungsian terjamin oleh pemerintah.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Agustus 2025, 12:22 WIB

Yamaha Mataram Sakti Perkuat Konektivitas Industri dan Pendidikan Lewat Bengkel di Kampus Udinus

Kolaborasi ini sejalan dengan visi perusahaan untuk menyiapkan sumber daya manusia yang siap kerja.
Peresmian bengkel Yamaha Mataram Sakti di Udinus. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 Juli 2025, 16:04 WIB

PAN Jateng Mantapkan Konsolidasi, Trenggono Targetkan 10 Kursi DPR RI di Pemilu 2029

Konsolidasi ini dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi partai sekaligus menyiapkan langkah strategis menyongsong Pemilu 2029.
Ketua DPW PAN Jateng Sakti Wahyu Trenggono. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis24 Juli 2025, 15:24 WIB

TCID Buka Babak Baru di Semarang: Luncurkan CX Square dan Layanan RPA

Sejak berdiri pada 2013, TCID telah menjelma menjadi mitra digital andal bagi berbagai sektor industri.
Ardi Sudarto, Vice President Director transcosmos Indonesia saat paparan kepada media di Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya19 Juli 2025, 17:10 WIB

Yupiland 2025 Ramaikan Semarang, Hadirkan Hujan Yupi dan Wahana Edukatif

Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi di The Park Semarang mulai 17 Juli hingga 30 Juli 2025 menggabungkan hiburan anak dan edukasi.
Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi  The Park Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Juli 2025, 19:46 WIB

UBEATZ Semarang, Surga Baru Kuliner dan Hiburan untuk Generasi Digital

Mengusung konsep “Subway & Sound Escape”, UBEATZ menampilkan desain tematik ala subway Korea.
UBEATZ Café Cabin Resmi Dibuka di Queen City Mall Semarang (Sumber:  | Foto: Sakti)
Tekno16 Juli 2025, 21:27 WIB

Link dan Cara Klaim Saldo DANA GRATIS Resmi Tanpa Ribet

Beberapa metode resmi dan aman untuk mendapatkan atau mengklaim saldo DANA gratis langsung masuk rekening
Link dan cara mendapatkan saldo dana gratis (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:49 WIB

Jangan Cuma Jadi Penonton! Aplikasi Nonton Video Ini Bisa Bayar ke Saldo Dana!

Deretan Aplikasi Nonton Video yang Membayar Langsung ke Rekening, Bisa Mendapatakn Saldo Dana Gratis
Nonton Video dibayar langsung ke rekening (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:39 WIB

Pilih Mana Yang Cocok Buat Kamu? Aplikasi Penghasil Saldo Dana 2025

Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Umum15 Juli 2025, 16:14 WIB

Askrindo Lindungi 195 Tempat Wisata Perhutani di Pulau Jawa

Direktur Bisnis Askrindo, Budhi Novianto, mengatakan, total 195 tempat wisata milik Perhutani di cover Asuransi Kecelakaan Diri dari Askrindo.
Pemimpin Wilayah III PT Askrindo, Bahrein S. Dalimunthe  dan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Asep Dedi Mulyadi menandatangani kerjasama.