COVID-19 Kota Semarang Melonjak, Hingga Kamis Tercatat 19 Kasus di Dashboard Siagacorona

Galuh Prakasa
Kamis 14 Desember 2023, 21:36 WIB
Ilustrasi | Informasi terkini tentang lonjakan kasus COVID-19 di Semarang. (Sumber : Freepik/starline)

Ilustrasi | Informasi terkini tentang lonjakan kasus COVID-19 di Semarang. (Sumber : Freepik/starline)

INFOSEMARANG.COM -- Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menyusul lonjakan kasus COVID-19 di wilayahnya yang kini mencapai 15 kasus.

"Kami mengajak masyarakat untuk lebih waspada. Jumlah 15 kasus COVID-19 yang terkonfirmasi ini merupakan hasil kontak erat dengan warga pertama yang terinfeksi," ujar Ita, sapaan akrabnya, di Semarang, Jawa Tengah, pada hari Rabu, 13 Desember 2023.

Pada hari Senin, 11 Desember 2023, Pemerintah Kota Semarang melaporkan penemuan tiga kasus COVID-19 terkait erat dengan perjalanan ke Singapura yang saat ini tengah mengalami peningkatan kasus.

Baca Juga: Polisi Simpulkan Mahasiswi UB Sengaja Akhiri Hidup Loncat dari Lantai 12 Gedung Filkom, Ini Temuan yang Menguatkan Dugaan Polisi

Ketiganya berasal dari Kecamatan Tembalang, Mijen, dan Banyumanik telah menjalani isolasi mandiri dengan gejala ringan.

Pada Rabu, kasus meningkat menjadi 15 kasus, kemudian pada Kamis, 14 Desember 2023 terpantau di dashboard siaga corona tercatat 19 kasus terkonfirmasi (dirawat).

Dari Kota Semarang sebanyak 13 kasus dan luar Semarang 6 kasus.

Mbak Ita mengatakan, salah satu langkah pencegahan yang ditekankan adalah penerapan protokol kesehatan di tempat umum, termasuk penggunaan masker, terutama bagi yang merasa tidak sehat, menjaga kebersihan tangan, dan menjaga jarak.

Selain itu, Pemerintah Kota Semarang telah mengadakan rapat koordinasi dengan rumah sakit, puskesmas, dan tim dari kelurahan dan kecamatan untuk meningkatkan kewaspadaan.

Baca Juga: Adu Banteng Motor vs Motor di SPBU Tlogosari Jl Soekarno Hatta, 1 Orang Tak Sadarkan Diri

Ia menegaskan bahwa langkah-langkah penanganan COVID-19 sudah diambil, meskipun belum ada indikator darurat dari pemerintah pusat, termasuk kesiapan satuan tugas (satgas) COVID-19.

"Kami sudah berkoordinasi dengan forkompinda. Jika jumlah kasus COVID-19 terus meningkat, kami akan membentuk tim Satgas COVID-19 seperti sebelumnya," tambahnya.

Mengenai pembentukan satgas COVID-19, Ita menyatakan bahwa masih menunggu petunjuk dari pemerintah pusat, namun sebagai tindakan antisipatif, sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat sudah dilakukan.

Hingga saat ini, Ita menyatakan bahwa belum ada rencana untuk menggunakan kembali Rumah Dinas Wali Kota Semarang sebagai tempat isolasi terpusat seperti pada awal pandemi COVID-19. Namun, rumah sakit di wilayah tersebut sudah siap.

"Belum ada rencana untuk menggunakan rumah dinas sebagai tempat isolasi terpusat, tetapi rumah sakit sudah menyiapkan diri menghadapi lonjakan kasus," ungkapnya.

Baca Juga: Waspada Aksi Cabul Pria di Mugas, Nekat Lecehkan Perempuan yang Belanja di Minimarket

Selain itu, Ita juga meminta agar kelurahan dan kecamatan mengaktifkan kembali "Kampung Siaga Candi Hebat" sebagai langkah antisipasi agar kasus COVID-19 tidak melonjak drastis.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Juli 2025, 16:04 WIB

PAN Jateng Mantapkan Konsolidasi, Trenggono Targetkan 10 Kursi DPR RI di Pemilu 2029

Konsolidasi ini dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi partai sekaligus menyiapkan langkah strategis menyongsong Pemilu 2029.
Ketua DPW PAN Jateng Sakti Wahyu Trenggono. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis24 Juli 2025, 15:24 WIB

TCID Buka Babak Baru di Semarang: Luncurkan CX Square dan Layanan RPA

Sejak berdiri pada 2013, TCID telah menjelma menjadi mitra digital andal bagi berbagai sektor industri.
Ardi Sudarto, Vice President Director transcosmos Indonesia saat paparan kepada media di Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya19 Juli 2025, 17:10 WIB

Yupiland 2025 Ramaikan Semarang, Hadirkan Hujan Yupi dan Wahana Edukatif

Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi di The Park Semarang mulai 17 Juli hingga 30 Juli 2025 menggabungkan hiburan anak dan edukasi.
Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi  The Park Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Juli 2025, 19:46 WIB

UBEATZ Semarang, Surga Baru Kuliner dan Hiburan untuk Generasi Digital

Mengusung konsep “Subway & Sound Escape”, UBEATZ menampilkan desain tematik ala subway Korea.
UBEATZ Café Cabin Resmi Dibuka di Queen City Mall Semarang (Sumber:  | Foto: Sakti)
Tekno16 Juli 2025, 21:27 WIB

Link dan Cara Klaim Saldo DANA GRATIS Resmi Tanpa Ribet

Beberapa metode resmi dan aman untuk mendapatkan atau mengklaim saldo DANA gratis langsung masuk rekening
Link dan cara mendapatkan saldo dana gratis (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:49 WIB

Jangan Cuma Jadi Penonton! Aplikasi Nonton Video Ini Bisa Bayar ke Saldo Dana!

Deretan Aplikasi Nonton Video yang Membayar Langsung ke Rekening, Bisa Mendapatakn Saldo Dana Gratis
Nonton Video dibayar langsung ke rekening (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:39 WIB

Pilih Mana Yang Cocok Buat Kamu? Aplikasi Penghasil Saldo Dana 2025

Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Umum15 Juli 2025, 16:14 WIB

Askrindo Lindungi 195 Tempat Wisata Perhutani di Pulau Jawa

Direktur Bisnis Askrindo, Budhi Novianto, mengatakan, total 195 tempat wisata milik Perhutani di cover Asuransi Kecelakaan Diri dari Askrindo.
Pemimpin Wilayah III PT Askrindo, Bahrein S. Dalimunthe  dan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Asep Dedi Mulyadi menandatangani kerjasama.
Semarang Raya27 Juni 2025, 18:04 WIB

Sensasi Akrobat Internasional Meriahkan Atrium The Park Semarang

The Park Semarang menghadirkan suguhan luar biasa yang belum pernah disaksikan sebelumnya di Jawa Tengah.
The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat dari Meksiko dan Rusia.
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)