Gunung Merapi Lima Kali Luncurkan Guguran Lava Pijar, BPPTKG Imbau Waspada Banjir Lahar di Musim Hujan

Galuh Prakasa
Kamis 16 November 2023, 07:18 WIB
Ilustrasi | BPPTKG melaporkan terjadinya guguran lava sebanyak lima kali dari kawah Gunung Merapi. (Sumber : Twitter @merapi_uncover)

Ilustrasi | BPPTKG melaporkan terjadinya guguran lava sebanyak lima kali dari kawah Gunung Merapi. (Sumber : Twitter @merapi_uncover)

INFOSEMARANG.COM -- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan terjadinya guguran lava sebanyak lima kali dari kawah Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Guguran tersebut meluncur sejauh satu kilometer ke arah kali barat daya.

"Pada 15 November 2023, periode 00.00 sampai 24.00 WIB, teramati lima kali guguran lava ke arah kali barat daya dengan jarak luncur maksimum 1.000 meter," kata Yulianto seperti dilaporkan Antara.

Baca Juga: Pompa Air Rusak Bikin Banjir, Wali Kota Semarang: Kan Repot Kalau Begini, yang Disalahin Tetap Pemkot

Data kegempaan menunjukkan adanya 112 kali gempa guguran dengan amplitudo 3 hingga 23 milimeter, dan durasi gempa berkisar antara 13,84 detik hingga 139,32 detik.

Selain itu, tercatat 286 kali gempa fase banyak atau hibrid dengan amplitudo antara 3 hingga 12 milimeter dan durasi 4,92 detik hingga 11,64 detik.

Dalam 90 hari terakhir, gempa hibrid dan gempa guguran mendominasi aktivitas kegempaan di Gunung Merapi.

BPPTKG menyampaikan bahwa potensi bahaya saat ini meliputi guguran lava dan awan panas di sektor selatan hingga barat daya, mencakup Sungai Boyong (maksimal lima kilometer), Sungai Bedog, Krasak, Bebeng (maksimal tujuh kilometer).

Sementara itu, pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro (maksimal tiga kilometer) dan Sungai Gendol (lima kilometer).

Baca Juga: Ketika Chris Martin Fomo Pantun Pinjam Seratus, Makin Melokal setelah Momen Nyeker

Lontaran material vulkanik dapat mencapai radius tiga kilometer dari puncak dalam kasus letusan eksplosif.

BPPTKG mengimbau masyarakat untuk menghindari kegiatan di daerah potensi bahaya, serta waspada terhadap gangguan akibat abu vulkanik dan bahaya lahar, terutama saat hujan di sekitar Gunung Merapi.

Sejak 5 November 2020, status Gunung Merapi telah berada pada level III atau siaga.

Suplai magma dari kantong magma masih berlangsung dan dapat memicu terjadinya awan panas di daerah potensi bahaya.

Deformasi terakhir menunjukkan pemendekan jarak tunjam rata-rata sebesar 0,02 sentimeter per hari, seperti yang terpantau melalui alat electronic distance measurement (EDM).***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis27 Oktober 2025, 18:11 WIB

Digitalisasi dan Keberlanjutan Jadi Kunci Kinerja Solid Bank Mandiri di 2025

Pertumbuhan berkelanjutan menjadi prioritas utama kami. Bank Mandiri memastikan ekspansi dilakukan secara terukur, berkelanjutan.
Bank Mandiri mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III 2025. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Bisnis27 Oktober 2025, 13:18 WIB

MAS Arya Indonesia Raih Penghargaan HR Asia 2025, Turnover Karyawan di Bawah Rata-rata Industri

Penghargaan bergengsi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
MAS Arya Indonesia Pertahankan Predikat HR Asia Best Companies to Work For 2025. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis21 Oktober 2025, 17:04 WIB

AXA Mandiri Edukasi UMKM dan Bagikan Polis Asuransi Gratis di Hari Asuransi 2025

Kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi.
AXA Mandiri memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Hari Asuransi 2025 dengan membagikan polis kepada pelaku UMKM.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis16 Oktober 2025, 18:33 WIB

Livin’ Fest 2025: Festival Kolaborasi Bank Mandiri untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Bank Mandiri berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pasar yang lebih luas.
Bank Mandiri resmi membuka Livin’ Fest 2025 di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis02 Oktober 2025, 20:13 WIB

The Park Semarang Gelar Weekend Big Shopping, Hadiah Voucher Belanja Sepanjang Oktober

The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025.
The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis25 September 2025, 17:25 WIB

Pengunjung GIIAS Semarang Bisa Nikmati Bunga Kredit Ringan dari ACC

Promo ini mencakup bunga mulai dari 2,3% untuk tenor 1 hingga 3 tahun, serta 4,5% untuk tenor 4 hingga 5 tahun.
ACC hadir dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 September 2025, 11:30 WIB

Bank Mandiri Catat Kinerja Solid di Kuartal II 2025, Perkuat Komitmen Sinergi Majukan Negeri

Bank Mandiri berhasil mencatatkan kinerja solid pada kuartal II 2025 dengan pertumbuhan berkelanjutan di berbagai lini bisnis.
Paparan Publik Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Bisnis08 September 2025, 15:02 WIB

Bank Mandiri menjadi Regional Bank dengan Peringkat ESG Risk Rating Terbaik di ASEAN dari Lembaga Pemeringkat Sustainalytics

Bank Mandiri kembali mencatatkan pencapaian positif dengan perolehan skor optimal dari Sustainalytics pada Agustus 2025.
Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 September 2025, 13:44 WIB

The Park Semarang Gelar Sunday Big Shopping, Program Belanja Terbesar di Jateng

Program ini menjadi yang pertama sekaligus terbesar di Jawa Tengah dengan memberikan voucher belanja langsung tanpa diundi bagi para pengunjung.
The Park Semarang meluncurkan program belanja bertajuk Sunday Big Shopping. (Sumber:  | Foto: Dok)
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)