Pembuat Konten Video Anak Hancurkan Motor Matic yang Viral Dipolisikan, Disebut Beri Contoh Tak Baik

Noorchasanah Anastasia
Senin 29 Mei 2023, 13:12 WIB
Video seorang anak ngamuk karena hanya dibelikan motor matic bukan motor trail. (Sumber : Facebook Lek Dahlan)

Video seorang anak ngamuk karena hanya dibelikan motor matic bukan motor trail. (Sumber : Facebook Lek Dahlan)

INFOSEMARANG.COM -- Pembuat konten anak remaja yang ngamuk menghancurkan motor matic di Magetan, Jawa Timur, berujung dipolisikan.

Dikutip infosemarang.com dari akun Instagram @magetanbanget, video itu dilaporkan oleh Direktur DPD LPK Nusantara Jawa Timur, Gunadi.

Gunadi menyebut jika isi konten tidak mendidik.

Dikhawatirkan anak muda lainnya justru akan meniru dari perilaku anak di dalam video.

Menurut Gunadi, dalam UU nomor 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, video konten dilarang mempertontonkan kekerasan dan merendahkan barang atau jasa lain.

Baca Juga: Viral Video Anak Hancurkan Motor Matic karena Tak Dibelikan Trail, Ternyata Hanya Konten Candaan

“Atas dasar itu, kami akan laporkan pembuat dan penyebar konten. Harus ada sanksi sosial dan hukum atas pembuatan dan penyebaran konten itu karena tak mendidik, demi viral nanti apapun akan dilakukan,” tegasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Magetan, Cahaya Wijaya, menyayangkan video pemuda yang hancurkan motor di depan sebuah dealer wilayah Kecamatan Karas, Magetan.

Dia menganggap jika video yang ternyata hanya konten itu sudah memancing emosi orang lain dan mengundang komentar negatif.

Diberitakan sebelumnya, viral video seorang anak remaja yang ngamuk setelah diketahui tak dibelikan motor sesuai keinginannya.

Terlihat pada video yang viral sejak Jumat 26 Mei 2023 lalu, ada seorang anak dan pria yang lebih tua, diduga orangtuanya, di depan showroom motor di Magetan, Jawa Timur.

Anak remaja tersebut beberapa kali menginjakkan kakinya ke motor matic.

Tampak anak remaja itu yang marah-marah di hadapan orangtuanya.

Baca Juga: Diduga Korban Pembunuhan, Seorang Pria Ditemukan Tak Bernyawa di Got Depan PRPP Semarang

Sementara orangtua hanya melihat kelakuan anaknya.

Diduga, anak remaja tersebut marah karena hanya dibelikan motor matic.

Sementara yang ia inginkan adalah motor trail.

Karena kesal dan marah, ia pun meluapkan emosinya kepada motor matic tersebut.

Baru-baru ini diketahui, video tersebut rupanya hanya konten belaka.

Video berdurasi sekitar 1 menit itu sempat diberi keterangan dengan caption, 'pemuda berjaket hitam itu menghancurkan motor matic karena tak dibelikan motor trail'.

(*)

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis27 Oktober 2025, 18:11 WIB

Digitalisasi dan Keberlanjutan Jadi Kunci Kinerja Solid Bank Mandiri di 2025

Pertumbuhan berkelanjutan menjadi prioritas utama kami. Bank Mandiri memastikan ekspansi dilakukan secara terukur, berkelanjutan.
Bank Mandiri mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III 2025. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Bisnis27 Oktober 2025, 13:18 WIB

MAS Arya Indonesia Raih Penghargaan HR Asia 2025, Turnover Karyawan di Bawah Rata-rata Industri

Penghargaan bergengsi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
MAS Arya Indonesia Pertahankan Predikat HR Asia Best Companies to Work For 2025. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis21 Oktober 2025, 17:04 WIB

AXA Mandiri Edukasi UMKM dan Bagikan Polis Asuransi Gratis di Hari Asuransi 2025

Kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi.
AXA Mandiri memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Hari Asuransi 2025 dengan membagikan polis kepada pelaku UMKM.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis16 Oktober 2025, 18:33 WIB

Livin’ Fest 2025: Festival Kolaborasi Bank Mandiri untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Bank Mandiri berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pasar yang lebih luas.
Bank Mandiri resmi membuka Livin’ Fest 2025 di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis02 Oktober 2025, 20:13 WIB

The Park Semarang Gelar Weekend Big Shopping, Hadiah Voucher Belanja Sepanjang Oktober

The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025.
The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis25 September 2025, 17:25 WIB

Pengunjung GIIAS Semarang Bisa Nikmati Bunga Kredit Ringan dari ACC

Promo ini mencakup bunga mulai dari 2,3% untuk tenor 1 hingga 3 tahun, serta 4,5% untuk tenor 4 hingga 5 tahun.
ACC hadir dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 September 2025, 11:30 WIB

Bank Mandiri Catat Kinerja Solid di Kuartal II 2025, Perkuat Komitmen Sinergi Majukan Negeri

Bank Mandiri berhasil mencatatkan kinerja solid pada kuartal II 2025 dengan pertumbuhan berkelanjutan di berbagai lini bisnis.
Paparan Publik Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Bisnis08 September 2025, 15:02 WIB

Bank Mandiri menjadi Regional Bank dengan Peringkat ESG Risk Rating Terbaik di ASEAN dari Lembaga Pemeringkat Sustainalytics

Bank Mandiri kembali mencatatkan pencapaian positif dengan perolehan skor optimal dari Sustainalytics pada Agustus 2025.
Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 September 2025, 13:44 WIB

The Park Semarang Gelar Sunday Big Shopping, Program Belanja Terbesar di Jateng

Program ini menjadi yang pertama sekaligus terbesar di Jawa Tengah dengan memberikan voucher belanja langsung tanpa diundi bagi para pengunjung.
The Park Semarang meluncurkan program belanja bertajuk Sunday Big Shopping. (Sumber:  | Foto: Dok)
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)