Perhatikan! 4 Kesalahan Umum dalam Penyembelihan Hewan Kurban Menurut Buya Yahya, Apa Saja?

Wildan Apriadi
Selasa 27 Juni 2023, 09:33 WIB
Buya Yahya dalam salah satu ceramahnya tentang kesalahpahaman dalam penyembelihan hewan kurban (Sumber : tangkapan layar Youtube)

Buya Yahya dalam salah satu ceramahnya tentang kesalahpahaman dalam penyembelihan hewan kurban (Sumber : tangkapan layar Youtube)

INFOSEMARANG.COM - Pelaksanaan kurban saat Idul Adha dilakukan sebagai bentuk ketaatan kepada Allah seperti yang pernah dilakukan Nabi Ibrahim.

Dalam melaksanakan penyembelihan hewan kurban, tentu harus sesuai dengan ketentuan dan syariat Islam.

Sementara dalam prakteknya, masih ada saja kesalahpahaman pada saat penyembelihan hewan kurban, seperti yang pernah dibahas Buya Yahya.

Baca Juga: Diisukan Putus dari Rebecca Klopper, Fadly Faisal Unggah Foto Gadis Lain di Insta Story

"Dari kitab Fiqih kurban, silsilah fiqih praktis kurban kami berharap kepada pembimbing, mushola- mushola yang menyelenggarakan korban di tempatnya membaca buku ini, agar lebih sempurna di dalam melaksanakan tugas menjalankan amanat menyembelih kurban," kata Buya Yahya, dalam salah satu ceramahnya yang tayang di media sosial.

Buya Yahya masih cukup sering menemukan beberapa kesalahpahaman yang perlu disadari oleh umat Muslim dalam proses penyembelihan hewan kurban.

Pertama, salah satu kesalahpahaman umum adalah menganggap bahwa ukuran hewan kurban menentukan keutamaannya.

Baca Juga: Pamer Kebersamaan dengan Anak Saat Isu Selingkuh Syahnaz Sadiqah, Jeje Govinda Banjir Dukungan

Banyak orang percaya bahwa semakin besar hewan kurban yang mereka sembelih, semakin besar pula pahalanya.

Namun, Buya Yahya menegaskan bahwa yang menjadi penentu keutamaan kurban bukanlah ukurannya, tetapi niat dan keikhlasan hati dalam menjalankan ibadah tersebut.

Kualitas ibadah lebih penting daripada kuantitas ukuran hewan kurban.

Kesalahpahaman lainnya adalah pemahaman yang keliru tentang tindakan menyiksa hewan kurban.

Baca Juga: Pas! Jepang dan Uzbekistan Lengkapi Peserta Piala Dunia U-17 2023

Beberapa orang mungkin melakukan penyembelihan dengan cara yang tidak manusiawi, menyebabkan penderitaan yang berlebihan bagi hewan tersebut.

Buya Yahya menekankan pentingnya melakukan penyembelihan dengan cara yang baik, yaitu dengan menggunakan pisau yang tajam dan melakukan pemotongan yang cepat untuk meminimalkan rasa sakit hewan kurban.

Menyiksa hewan kurban adalah tindakan yang dilarang dalam Islam, dan umat Muslim harus menghormati dan memperlakukan hewan dengan baik selama proses penyembelihan.

Baca Juga: Begini Cara Bikin Daging Kambing Tidak Bau Prengus, Hanya 5 Bahan Ini

Selain itu, kesalahpahaman umum lainnya adalah menganggap bahwa daging kurban harus sepenuhnya diberikan kepada yang membutuhkan.

Sebagian orang mungkin mengira bahwa tidak ada secercah pun daging kurban yang boleh mereka simpan untuk diri sendiri atau keluarga mereka.

Buya Yahya menjelaskan bahwa dalam Islam, ada hak-hak tertentu yang harus dipenuhi dalam pembagian daging kurban, seperti memberikan sebagian kepada fakir miskin, tetapi umat Muslim juga diizinkan untuk mempertahankan sebagian daging tersebut untuk kebutuhan keluarga mereka.

Baca Juga: Supaya Lebih Lezat, Gunakan 3 Bahan Ini agar Daging Kurban Jadi Lebih Empuk

Penting untuk memahami prinsip adil dalam pembagian daging kurban dan tidak terjerat dalam kesalahpahaman yang salah mengenai hal ini.

Terakhir, kesalahpahaman yang sering terjadi adalah tidak memperhatikan aspek kesehatan dalam penyembelihan hewan kurban.

Beberapa orang mungkin melalaikan pentingnya memastikan bahwa hewan kurban yang akan disembelih dalam kondisi sehat dan bebas dari penyakit yang berbahaya.

Baca Juga: Perdana Live TikTok, Inge Anugrah Kebingungan Saat dapat Gift dari Viewers

Buya Yahya menekankan bahwa menyembelih hewan yang sakit atau tidak sehat bertentangan dengan ajaran Islam.

Umat Muslim harus memastikan kelayakan hewan kurban sebelum melakukan penyembelihan dengan berkonsultasi dengan para ahli atau dokter hewan yang kompeten.

Dalam kesimpulannya, Buya Yahya menegaskan pentingnya memahami prinsip-prinsip yang benar dalam penyembelihan hewan kurban pada saat Idul Adha.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis22 Desember 2025, 10:56 WIB

Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Perkuat Pengawasan di Tengah Ekspansi

Penguatan fungsi pengawasan tersebut tercermin dari kursi Komisaris Utama Bank Mandiri yang kini ditempati oleh Zulkifli Zaini.
Gedung Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya20 Desember 2025, 10:51 WIB

Libur Nataru, The Park Semarang Suguhkan Sirkus Rusia Gratis Bertaraf Internasional

Pertunjukan ini dapat dinikmati secara gratis oleh pengunjung mulai 19 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 di area atrium mal.
The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat internasional selama libur Natal dan Tahun Baru.
Bisnis09 Desember 2025, 12:51 WIB

Mandiri Investasi, BSI, Mandiri Sekuritas, Pegadaian dan Deutsche Bank Hadirkan Reksa Dana Bursa Emas Syariah Pertama di Indonesia

Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif untuk Reksa Dana Bursa Syariah berbasis emas.
Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis04 Desember 2025, 17:40 WIB

Beri Kenyamanan Lebih Untuk Klaim Perawatan Nasabah, AXA Mandiri Bermitra Dengan AdMedika dan Mitra Keluarga

Dengan kesepakatan kerja sama ini pasien akan mendapatkan biaya pelayanan yang terstruktur, efisien, dan sesuai standar medis yang baik.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis03 Desember 2025, 20:00 WIB

Outlook Ekonomi 2026 : Ekonom Bank Mandiri Nilai Akselerasi Pemulihan Tetap Terjaga Lewat Sinergi Kebijakan Pemerintah

Ketahanan Indonesia tidak terlepas dari efektivitas kebijakan pemerintah dan otoritas moneter yang berjalan secara sinergis.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum29 November 2025, 08:16 WIB

Pemprov Jateng Luncurkan Kalender Event 2026, Ada 365 Agenda Menarik, Sekda Minta Promosi Digencarkan

Setidaknya ada 365 event menarik yang terjadwal pada tahun depan di 35 kabupaten/kota di Jateng.
Peluncuran Calender of Event 2026, di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Kota Semarang pada Jumat, 28 November 2025 malam.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis28 November 2025, 15:24 WIB

Dana Kelolaan Tembus Rp 70 Triliun, Mandiri Investasi Jajaki Peluncuran Reksa Dana ETF Emas Syariah di Awal 2026

Mandiri Investasi berencana meluncurkan Reksa Dana ETF Syariah berbasis emas pada kuartal pertama 2026.
Mandiri Investasi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Mandiri Sekuritas. (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum24 November 2025, 08:02 WIB

Karyawan AXA Mandiri Bagikan Makanan Bergizi untuk Anak Yatim dan Lansia

Aksi ini menjadi wujud komitmen perusahaan dalam menghadirkan dampak positif bagi masyarakat melalui program keberlanjutan.
Karyawan PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)  membagikan makanan bergizi kepada anak-anak di Panti Asuhan. (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis11 November 2025, 17:03 WIB

HainanTiket–Bank Muamalat Kolaborasi Dukung Pertumbuhan Industri Umrah Nasional

Melalui kolaborasi ini, Bank Muamalat akan menyediakan fasilitas pembiayaan bagi agen perjalanan mitra HainanTiket.com.
HainanTiket menjalin kerja sama dengan Bank Muamalat.
Bisnis05 November 2025, 13:22 WIB

SRLand Ajak Warga Semarang Merayakan Dua Tahun Queen City Mall dengan Beragam Acara

Perayaan yang berlangsung pada 10–16 November 2025 ini dihadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dan tenant yang telah menjadi bagian dari perjalanan Queen City Mall sejak dibuka dua tahun lalu.
Event di Queen City Mall, beberapa waktu lalu.
 (Sumber:  | Foto: Dok)