Tragis! 6 Kasus Pendaki Hilang dan Meninggal di Gunung Everest, dari yang Tersesat hingga Mengalami Hipotermia

Wildan Apriadi
Rabu 31 Mei 2023, 14:17 WIB
Gunung Everest yang merupakan gunung tertinggi di dunia (Sumber : Twitter @EverestToday)

Gunung Everest yang merupakan gunung tertinggi di dunia (Sumber : Twitter @EverestToday)

INFOSEMARANG.COM - Gunung Everest memiliki sejumlah risiko bahaya bagi para pendaki, terlebih gunung tersebut merupakan yang tertinggi di dunia.

Faktor ketinggian menjadi salah satu tantangan terbesar dalam pendakian ke Gunung Everest di mana hal tersebut bisa menimbulkan potensi 'penyakit' ketinggian.

Ini terjadi ketika tubuh tidak menerima cukup oksigen pada ketinggian yang ekstrim seperti Gunung Everest, dan dapat menyebabkan mual, muntah, sakit kepala, dan bahkan dapat mengancam nyawa.

Baca Juga: Hotman Paris Minta Atensi Polda Sulawesi Tengah Atas Kasus Rudapaksa Gadis 15 Tahun oleh 11 Pria

Selain itu, di puncak Gunung Everest suhu udara bisa turun hingga -60°C (-76°F) pada musim dingin dan rata-rata -36°C (-33°F) pada musim panas.

Dari berbagai faktor di atas, tak jarang terjadi kasus orang hilang setelah melakukan pendakian ke Gunung Everest.

Berikut adalah kasus-kasus pendaki yang hilang dan meninggal di Gunung Everest selama bertahun-tahun. dan sempat menggemparkan jadi berita.

Baca Juga: LINK Nonton The Good Bad Mother Episode 11 Sub Indo Bukan di Nodrakor dan Kodramas

1. Andrew Irvine dan George Mallory (1924)

Pada tahun 1924, Andrew Irvine dan George Mallory dari ekspedisi Inggris hilang saat mencoba mencapai puncak Everest. Mereka menjadi objek spekulasi dan misteri selama beberapa dekade.

Pada tahun 1999, jasad Mallory ditemukan di Gunung Everest, tetapi masih belum jelas apakah mereka berhasil mencapai puncak sebelum hilang.

2. Sandy Irvine (1975)

Pada tahun 1975, Sandy Irvine, yang tidak ada hubungannya dengan Andrew Irvine, juga hilang di Gunung Everest.

Dia mencoba mencapai puncak bersama dengan pendaki Keith Woodall, tetapi hilang saat mendaki rute baru di bagian bawah puncak.

Baca Juga: Karya Desainer Grafis asal Bandung, Logo Pohon Hayat untuk IKN Akhirnya Diresmikan Jokowi

3. Hannelore Schmatz (1979)

Hannelore Schmatz, seorang pendaki gunung dari Jerman Barat, hilang di Gunung Everest pada tahun 1979. Setelah mencapai puncak, dia dan rekan pendakinya terjebak dalam badai.

Schmatz meninggal karena kelelahan dan hipotermia saat turun, dan jasadnya tetap di Gunung Everest.

4. Green Boots (1996)

"Green Boots" adalah julukan untuk seorang pendaki yang meninggal di Gunung Everest pada tahun 1996. Identitasnya tidak diketahui secara pasti, tetapi dia diberi julukan karena sepatu hiking hijau yang dikenakannya.

Jasadnya tetap di jalur normal menuju puncak, dan telah menjadi pemandangan ikonik bagi pendaki lainnya.

Baca Juga: 5 Gunung di Dunia Paling Berbahaya Bagi Pendaki, Apakah Gunung Everest Termasuk Salah Satunya?

5. David Sharp (2006)

David Sharp, seorang pendaki gunung asal Inggris, hilang di Gunung Everest pada tahun 2006. Dia terjebak di "Batas Langit", sebelah utara Gunung Everest.

Banyak pendaki lain yang melewati dia dalam kondisi kritis, tetapi usaha penyelamatan terhambat oleh kondisi cuaca dan kurangnya sumber daya. Sayangnya, Sharp meninggal di gunung tersebut.

6. Ravi Kumar (2016)

Pada tahun 2016, pendaki India bernama Ravi Kumar hilang di Gunung Everest. Dia terpisah dari timnya saat turun dari puncak dan tidak pernah ditemukan. Tim penyelamat yang berusaha mencarinya tidak berhasil menemukan jejaknya.

Baca Juga: Selain Menjadi Gunung Tertinggi di Dunia, Inilah Deretan Fakta-Fakta Menarik Seputar Gunung Everest

Kasus kehilangan pendaki di Gunung Everest adalah peringatan akan risiko yang melekat dalam pendakian gunung tinggi.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis09 Desember 2025, 12:51 WIB

Mandiri Investasi, BSI, Mandiri Sekuritas, Pegadaian dan Deutsche Bank Hadirkan Reksa Dana Bursa Emas Syariah Pertama di Indonesia

Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif untuk Reksa Dana Bursa Syariah berbasis emas.
Mandiri Investasi, Mandiri Sekuritas, BSI, Pegadaian, dan Deutsche Bank telah melakukan persiapan teknis secara intensif.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis04 Desember 2025, 17:40 WIB

Beri Kenyamanan Lebih Untuk Klaim Perawatan Nasabah, AXA Mandiri Bermitra Dengan AdMedika dan Mitra Keluarga

Dengan kesepakatan kerja sama ini pasien akan mendapatkan biaya pelayanan yang terstruktur, efisien, dan sesuai standar medis yang baik.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis03 Desember 2025, 20:00 WIB

Outlook Ekonomi 2026 : Ekonom Bank Mandiri Nilai Akselerasi Pemulihan Tetap Terjaga Lewat Sinergi Kebijakan Pemerintah

Ketahanan Indonesia tidak terlepas dari efektivitas kebijakan pemerintah dan otoritas moneter yang berjalan secara sinergis.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum29 November 2025, 08:16 WIB

Pemprov Jateng Luncurkan Kalender Event 2026, Ada 365 Agenda Menarik, Sekda Minta Promosi Digencarkan

Setidaknya ada 365 event menarik yang terjadwal pada tahun depan di 35 kabupaten/kota di Jateng.
Peluncuran Calender of Event 2026, di Taman Budaya Raden Saleh (TBRS), Kota Semarang pada Jumat, 28 November 2025 malam.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis28 November 2025, 15:24 WIB

Dana Kelolaan Tembus Rp 70 Triliun, Mandiri Investasi Jajaki Peluncuran Reksa Dana ETF Emas Syariah di Awal 2026

Mandiri Investasi berencana meluncurkan Reksa Dana ETF Syariah berbasis emas pada kuartal pertama 2026.
Mandiri Investasi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan PT Mandiri Sekuritas. (Sumber:  | Foto: dok.)
Umum24 November 2025, 08:02 WIB

Karyawan AXA Mandiri Bagikan Makanan Bergizi untuk Anak Yatim dan Lansia

Aksi ini menjadi wujud komitmen perusahaan dalam menghadirkan dampak positif bagi masyarakat melalui program keberlanjutan.
Karyawan PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri)  membagikan makanan bergizi kepada anak-anak di Panti Asuhan. (Sumber:  | Foto: dok.)
Bisnis11 November 2025, 17:03 WIB

HainanTiket–Bank Muamalat Kolaborasi Dukung Pertumbuhan Industri Umrah Nasional

Melalui kolaborasi ini, Bank Muamalat akan menyediakan fasilitas pembiayaan bagi agen perjalanan mitra HainanTiket.com.
HainanTiket menjalin kerja sama dengan Bank Muamalat.
Bisnis05 November 2025, 13:22 WIB

SRLand Ajak Warga Semarang Merayakan Dua Tahun Queen City Mall dengan Beragam Acara

Perayaan yang berlangsung pada 10–16 November 2025 ini dihadirkan sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat dan tenant yang telah menjadi bagian dari perjalanan Queen City Mall sejak dibuka dua tahun lalu.
Event di Queen City Mall, beberapa waktu lalu.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 November 2025, 11:11 WIB

FDR Ajak Komunitas Motor Tanam 1.000 Mangrove di Pantai Tirang, Semarang

FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang.
FDR menggelar program penanaman 1.000 pohon mangrove di Pantai Tirang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 November 2025, 11:02 WIB

Ribuan Biker Padati Pantai Marina, FDR Day 2025 Hadirkan Semangat “Gassin Marina”

Mengusung tema “Gassin Marina”, acara tahunan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus hiburan bagi para pecinta roda dua di seluruh Indonesia.
Gelaran akbar FDR Day 2025 di Marina Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)