Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama, FDK UIN Walisongo Ajak Civitas Akademik Sebarkan Kedamaian dan Harmonis

Sakti Setiawan
Kamis 31 Oktober 2024, 16:53 WIB
Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama. (Sumber:  | Foto: dok)

Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama. (Sumber: | Foto: dok)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM- Membumikan moderasi beragama sebagai fondasi tatanan kehidupan masyarakat merupakan cita-cita bersama. Demi mencapai misi tersebut, Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Walisongo Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama di Hotel Mahima Semarang, pada Kamis, 31 Oktober 2024.

Kegiatan ini menghadirkan 40 orang peserta civitas akademika yang terdiri dari dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Prof. Dr. Moh Fauzi, M.Ag.

Dalam sambutannya, Fauzi menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan amanat dari Kementerian Agama sebagai perpanjangan tangan pemerintah untuk mengkampanyekan moderasi beragama. Program ini adalah program nasional yang masuk dalam RPJMN tahun 2020-2024.

“Sebagai bagian dari ASN Kementerian Agama kita harus mendukung upaya-upaya yang dilakukan pemerintah untuk membumikan dan mengkampanyekan moderasi beragama”, jelasnya.

Pemateri dalam kegiatan sosialisasi ini adalah instruktur nasional moderasi beragama yang ditunjuk oleh Pokja Moderasi Beragama Kementerian Agama, Dr. Mayadina Rohmi Musfiroh, M.A. serta Ketua Rumah Moderasi Beragama UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Dr. Mohamad Yahya, M.Hum.

Mengawali materi kegiatan ini, Mayadina menjabarkan mengenai pentingnya mengurai asumsi dan membangun perspektif. Asumsi serta praduga perlu diurai dan diudar sehingga kita tidak menjadi sosok yang judgemental. “Penting untuk menelaah kembali asumsi-asumsi yang ada di benak kita,” ungkapnya.

Dalam penyampaian materinya, Yahya memaparkan indikator moderat yang telah dirumuskan oleh Kementerian Agama, di antaranya adalah toleransi, komitmen kebangsaan, antikekerasan, serta akulturasi terhadap budaya lokal. “Empat hal ini bisa menjadi alat untuk mengukur tingkat perilaku moderat, khususnya bagi ASN Kemenag,” tegasnya.

Kegiatan sosialisasi ini diakhiri dengan komitmen bersama bagi seluruh peserta untuk mengimplementasikan moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:09 WIB

BAIC Perluas Jaringan, Resmikan Dealer ke-10 di Semarang

Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi BAIC untuk memberikan akses lebih luas bagi konsumen di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah.
BAIC meresmikan dealer resmi ke-10 di Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:05 WIB

Jangan Tunggu Viral, Lurah dan ASN di Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga

Iswar menyebut sebagai ASN atau birokrat sudah semestinya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin saat memberikan sambutan di Musrenbang Kecamatan Semarang Selatan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 Maret 2025, 10:46 WIB

Aliran Sungai Tuntang Meluap, Jalur KA antara Stasiun Gubug - Stasiun Karangjati Tidak Bisa Dilalui

KAI Daop4 Semarang menutup jalur KA antara Stasiun Gubug - Stasiun Karangjati , Kabupaten Grobogan karena adanya luapan air Sungai Tuntang.
Luapan air Sungai Tuntang pada Minggu, 9 Maret 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 Maret 2025, 13:06 WIB

Bulan Ramadan, Anne Avantie Gelar Buka Puasa Bersama Ratusan Ojol di Resto D'Kambodja

Kali ini, Anne Avanti menggelar buka puasa bersama sekitar 250 driver ojek online di Kota Semarang.
Anne Avantie foto bersama  driver ojek online sebelum acara buka puasa bersama di  DKambodja Heritage. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis07 Maret 2025, 12:26 WIB

Ramai PHK Sritex, Pemuda di Jateng Ini Ciptakan SPARTAV Inovasi Sistem Penghasil Uang

SPARTAV sebuah aplikasi digital advertising inovatif yang dikembangkan oleh pemuda asal Semarang, Jawa Tengah.
Founder Spartav Citizen Empowerment, Yanuar Aris Budiharto menunjukkan tampilan aplikasi SPARTAV buatannya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis06 Maret 2025, 07:43 WIB

Honda Auto Expo Kembali Digelar di Queen City Mall Semarang, Ada Mobil Honda Hybrid Terbaru

Honda Auto Expo digelar di Atrium Atlas, Queen City Mall, Semarang, mulai 5 Maret hingga 10 Maret 2025. Banyak program menarik senilai ratusan juta.
Honda Auto Expo digelar di Atrium Atlas, Queen City Mall, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum05 Maret 2025, 16:01 WIB

Mudik Gratis PELNI 2025 Sampit-Semarang, Simak Cara Daftarnya

Dalam program mudik gratis ini, PELNI menyediakan kapal KM Leuser dengan rute Sampit - Semarang yang akan berangkat pada 24 Maret 2025.
PELNI menyediakan kapal KM Leuser dengan rute Sampit - Semarang yang akan berangkat pada 24 Maret 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)