Apakah itu Self Harm? Pengertian, Tindakan dan Cara Mengatasinya

Elsa Krismawati
Kamis 09 November 2023, 13:00 WIB
Ilustrasi | Remaja Indonesia Rentan Alami Gangguan Kesehatan Mental (Sumber : Freepik/ ziazioland)

Ilustrasi | Remaja Indonesia Rentan Alami Gangguan Kesehatan Mental (Sumber : Freepik/ ziazioland)

INFOSEMARANG.COM- Anda pernah merasa ingin menyakiti diri sendiri secara sengaja? Mungkin dengan cara melukai kulit, menjambak rambut hingga rontok, atau bahkan membenturkan kepala ke dinding? Jika ya, maka Anda mungkin familiar dengan istilah self harm.

Self harm adalah perilaku yang dilakukan oleh seseorang dengan niat untuk menyakiti atau melukai diri sendiri, yang makin sering terjadi terutama pada Gen Z dan milenial

Ini adalah tindakan yang termasuk dalam spektrum penyakit mental, yang memerlukan penanganan serius agar tidak semakin memburuk.

Baca Juga: Jadi Ikon Kota Solo dan Ajang Final Piala Dunia U-17, Begini Sejarah Stadion Manahan

Dikutip Infosemarang.com dari lama Siloam.Hospital memberikan informasi lebih lanjut mengenai self harm, termasuk penyebabnya, jenis-jenisnya, dan cara mengatasinya.

Self harm juga bisa termasuk tindakan seperti menjambak rambut, memukul diri sendiri, dan berbagai perilaku yang dilakukan dengan tujuan mendapatkan kepuasan pribadi.

Perlu diingat bahwa self harm adalah masalah kejiwaan yang serius, dan dalam tingkat keparahannya yang ekstrim, dapat mengancam nyawa seseorang.

Baca Juga: Deklarasi Dukung Prabowo, PDIP Ultimatum Bobby Nasution Untuk Kembalikan KTA

Oleh karena itu, penanganan yang tepat dan bantuan profesional sangatlah penting.

Self harm dapat dikategorikan menjadi tiga macam berdasarkan tingkat keparahannya:

1. Major self mutilation

Tingkatan self harm yang paling parah, di mana individu melukai dirinya hingga dapat mengancam nyawa.

Contohnya termasuk memotong jari atau mencungkil mata, dan ini sering terkait dengan penderita gangguan mental psikosis.

Baca Juga: Bobby Nasution Deklarasi Dukung Prabowo Bersama Relawan Barisan Pengusaha Pejuang, Hengkang Dari PDIP?

2. Stereotypic self injury

Jenis self harm yang dilakukan secara berulang-ulang, meskipun tingkat keparahannya tidak seintens major self mutilation.

Ini sering terkait dengan penderita kelainan mental seperti autisme, dan contoh tindakannya termasuk memukul tubuh atau membenturkan kepala ke dinding berulang kali.

3. Superficial self mutilation

Jenis self harm dengan tingkat keparahan yang lebih ringan, meskipun tetap serius. Ini melibatkan tindakan seperti menyayat kulit dengan benda tajam atau menarik rambut dengan keras.

Baca Juga: Bahas Palestina di Podcast, Deddy Corbuzier Malah Kena Protes Warganet Sampai Diminta Take Down Video

Self harm dapat dipicu oleh berbagai faktor, termasuk:

- Trauma dari peristiwa masa lalu yang menyebabkan individu mencari cara untuk mengatasi rasa sakit tersebut.

- Gangguan mental seperti depresi, psikosis, atau autisme.

- Tekanan dan perasaan negatif yang terpendam dalam jangka waktu yang lama, seperti masalah keluarga yang menimbulkan stres dan perasaan negatif.

- Kesulitan dalam mengekspresikan diri dengan baik yang mengakibatkan stres dan depresi.

Baca Juga: Waspada! Ternyata Ini Bahaya Menghirup Gas Helium, Bisa Sebabkan Kematian Mendadak

Cara Mengatasi Self Harm

Mengatasi self harm memerlukan pendekatan yang hati-hati dan perubahan perilaku yang positif.

Misalnya, mengalihkan perhatian dari keinginan untuk menyakiti diri sendiri dengan berolahraga dapat membantu melepas emosi.

Olahraga juga dapat meningkatkan suasana hati yang sedang tidak baik.

Namun, self harm biasanya merupakan masalah yang kompleks, dan konsultasi dengan seorang profesional seperti psikiater atau psikolog sangat disarankan.

Baca Juga: Buntut Paman Dicopot dari Ketua MK, Gibran Rakabuming Disentil Tak Tahu Malu

Mereka dapat membantu mengidentifikasi penyebab utama self harm dan memberikan terapi yang sesuai.

Selain dukungan dari profesional, dukungan dari orang-orang di sekitar individu yang mengalami self harm juga sangat penting dalam proses pemulihan.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis27 Oktober 2025, 18:11 WIB

Digitalisasi dan Keberlanjutan Jadi Kunci Kinerja Solid Bank Mandiri di 2025

Pertumbuhan berkelanjutan menjadi prioritas utama kami. Bank Mandiri memastikan ekspansi dilakukan secara terukur, berkelanjutan.
Bank Mandiri mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III 2025. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Bisnis27 Oktober 2025, 13:18 WIB

MAS Arya Indonesia Raih Penghargaan HR Asia 2025, Turnover Karyawan di Bawah Rata-rata Industri

Penghargaan bergengsi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
MAS Arya Indonesia Pertahankan Predikat HR Asia Best Companies to Work For 2025. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis21 Oktober 2025, 17:04 WIB

AXA Mandiri Edukasi UMKM dan Bagikan Polis Asuransi Gratis di Hari Asuransi 2025

Kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi.
AXA Mandiri memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Hari Asuransi 2025 dengan membagikan polis kepada pelaku UMKM.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis16 Oktober 2025, 18:33 WIB

Livin’ Fest 2025: Festival Kolaborasi Bank Mandiri untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Bank Mandiri berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pasar yang lebih luas.
Bank Mandiri resmi membuka Livin’ Fest 2025 di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis02 Oktober 2025, 20:13 WIB

The Park Semarang Gelar Weekend Big Shopping, Hadiah Voucher Belanja Sepanjang Oktober

The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025.
The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis25 September 2025, 17:25 WIB

Pengunjung GIIAS Semarang Bisa Nikmati Bunga Kredit Ringan dari ACC

Promo ini mencakup bunga mulai dari 2,3% untuk tenor 1 hingga 3 tahun, serta 4,5% untuk tenor 4 hingga 5 tahun.
ACC hadir dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 September 2025, 11:30 WIB

Bank Mandiri Catat Kinerja Solid di Kuartal II 2025, Perkuat Komitmen Sinergi Majukan Negeri

Bank Mandiri berhasil mencatatkan kinerja solid pada kuartal II 2025 dengan pertumbuhan berkelanjutan di berbagai lini bisnis.
Paparan Publik Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Bisnis08 September 2025, 15:02 WIB

Bank Mandiri menjadi Regional Bank dengan Peringkat ESG Risk Rating Terbaik di ASEAN dari Lembaga Pemeringkat Sustainalytics

Bank Mandiri kembali mencatatkan pencapaian positif dengan perolehan skor optimal dari Sustainalytics pada Agustus 2025.
Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 September 2025, 13:44 WIB

The Park Semarang Gelar Sunday Big Shopping, Program Belanja Terbesar di Jateng

Program ini menjadi yang pertama sekaligus terbesar di Jawa Tengah dengan memberikan voucher belanja langsung tanpa diundi bagi para pengunjung.
The Park Semarang meluncurkan program belanja bertajuk Sunday Big Shopping. (Sumber:  | Foto: Dok)
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)