Seberapa Jauh Menjalin Hubungan? Ketahui Bagaimana Menetapkan Batasan yang Sehat

Galuh Prakasa
Rabu 01 November 2023, 17:09 WIB
Ilustrasi | Menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan. (Sumber : Freepik)

Ilustrasi | Menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan. (Sumber : Freepik)

INFOSEMARANG.COM -- Pernahkah Anda merasa terlalu terlibat dalam suatu hubungan, sehingga Anda merasa kehilangan diri sendiri?

Atau mungkin Anda merasa hubungan Anda kurang bermakna karena Anda tidak tahu bagaimana menetapkan batasan yang sehat? Hubungan yang sehat memerlukan adanya batasan yang jelas.

Batasan ini tidak hanya melindungi Anda dari pemanfaatan dan tekanan, tetapi juga membantu membangun rasa saling percaya dan penghargaan dalam hubungan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu batasan yang sehat, jenis-jenis batasan yang perlu Anda kenal, dan bagaimana cara menetapkannya dengan tepat.

Baca Juga: KEJI! Bocah 8 Tahun di Palu Diduga Korban Pembunuhan Anak Pensiunan Polisi, Jasad Dibuang ke Lorong Sepi

Apa Itu Batasan yang Sehat?

Batasan yang sehat adalah garis-garis yang menggambarkan sejauh mana Anda bersedia terlibat dalam suatu hubungan, baik itu hubungan asmara, persahabatan, atau keluarga.

Ini mencakup sejauh mana Anda bersedia memberikan waktu, perhatian, dan sumber daya Anda, serta sejauh mana Anda bersedia menerima dari orang lain.

Batasan yang sehat membantu Anda menjaga keseimbangan antara kebutuhan Anda dan kebutuhan orang lain.

Mereka juga menciptakan ruang untuk pertumbuhan pribadi, memungkinkan Anda untuk menjaga identitas Anda sendiri di dalam hubungan.

Jenis-Jenis Batasan yang Sehat

Ada beberapa jenis batasan yang sehat yang perlu Anda kenal:

1. Batasan Emosional: Ini melibatkan kemampuan untuk mengenali dan mengkomunikasikan perasaan Anda dengan jujur. Anda harus dapat merasa nyaman untuk mengungkapkan kebahagiaan, kekesalan, atau ketidaksetujuan Anda dalam hubungan.

2. Batasan Fisik: Ini melibatkan ruang pribadi dan batasan fisik dalam hubungan Anda. Misalnya, menghormati ruang tidur masing-masing atau menghormati privasi saat seseorang membutuhkan waktu sendiri.

3. Batasan Waktu: Ini berkaitan dengan bagaimana Anda mengatur waktu Anda dalam hubungan. Menetapkan batasan waktu membantu Anda menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan hubungan.

4. Batasan Seksual: Batasan ini penting dalam hubungan asmara. Ini berkaitan dengan sejauh mana Anda siap untuk pergi dalam hal keintiman fisik dan seksual dalam hubungan.

Baca Juga: 8 Tips Menjauhkan Diri dari Perasaan Kesepian

Batasan yang Tidak Sehat

Batasan yang tidak sehat bisa menjadi sumber konflik dalam hubungan. Ini mungkin termasuk:

Batasan yang Terlalu Longgar: Ketika Anda tidak memiliki batasan yang jelas, Anda mungkin cenderung mengeksploitasi atau memanfaatkan hubungan.

Batasan yang Terlalu Ketat: Ketika Anda memiliki batasan yang sangat ketat, itu bisa membatasi pertumbuhan dan keintiman dalam hubungan.

Tidak Ada Batasan Sama Sekali: Ini bisa mengarah pada kebingungan dan kehilangan identitas dalam hubungan.

Bagaimana Menetapkan dan Mempertahankan Batasan yang Sehat

Menetapkan dan mempertahankan batasan yang sehat dalam hubungan memerlukan komunikasi yang jujur dan kemampuan untuk mengikuti batasan yang telah Anda tetapkan.

Berikut adalah langkah-langkahnya:

Menetapkan Batasan

1. Kenali Apa yang Anda Inginkan dalam Hubungan

Langkah pertama dalam menetapkan batasan yang sehat adalah dengan mengidentifikasi apa yang Anda inginkan dari hubungan tersebut.

Apakah Anda menginginkan lebih banyak waktu untuk diri sendiri? Apakah Anda ingin lebih banyak dukungan emosional?

Ketahui apa yang Anda butuhkan agar Anda dapat menentukan batasan yang sesuai.

2. Bicarakan dengan Orang Lain tentang Kebutuhan Anda

Jangan takut untuk berbicara dengan orang lain tentang batasan yang Anda inginkan dalam hubungan. Komunikasi adalah kunci untuk memahami dan mendukung satu sama lain.

Jika Anda merasa sulit untuk mengungkapkan kebutuhan Anda, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari seorang teman, konselor, atau terapis.

3. Terapkan Batasan Anda

Sekarang, setelah Anda menetapkan batasan, penting untuk mengikuti mereka. Ini memerlukan komitmen dan disiplin diri.

Terkadang, orang mungkin mencoba untuk melanggar batasan Anda. Anda harus tegas dalam menjaga batasan Anda, tetapi juga fleksibel dalam situasi yang memungkinkan perubahan.

Baca Juga: Daftar 21 Pemain Timnas U-17, Siap Hadapi Ekuador di Laga Pembuka FIFA World Cup U17 2023

Bagaimana Merespons Ketika Seseorang Lain Menetapkan Batasan

Ketika seseorang yang Anda cintai menetapkan batasan dalam hubungan, penting untuk merespons dengan pengertian dan rasa hormat.

Jangan melihatnya sebagai penolakan, tetapi sebagai upaya untuk menjaga kesehatan hubungan.

Diskusikan bagaimana Anda dapat bekerja bersama untuk menjaga hubungan tetap harmonis.

Penutup

Menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan adalah kunci untuk menciptakan hubungan yang harmonis dan bermakna.

Ini melibatkan pengenalan jenis-jenis batasan yang sehat, menghindari batasan yang tidak sehat, dan kemampuan untuk berkomunikasi dengan jujur dan tegas.

Dengan mengetahui dan menjalani batasan yang sehat, Anda dapat membangun hubungan yang kuat dan berkelanjutan. Ingatlah, batasan adalah tanda cinta dan penghargaan dalam suatu hubungan.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis29 April 2025, 20:42 WIB

Bank Mandiri Buka Tahun 2025 dengan Kinerja Cemerlang dan Langkah Berkelanjutan

Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat di sepanjang awal 2025.
Paparan Kinerja Bank Mandiri  Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa 29 April 2025.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya29 April 2025, 11:35 WIB

Merry Riana Ajak Umat Keuskupan Agung Semarang Menjadikan Mimpi Sebagai Perjalanan dan Berkat

Dalam sesi talkshow, Merry membagikan cerita pengalaman hidupnya di Singapura, termasuk perjuangannya hingga berhasil meraih satu juta dolar pada usia 26 tahun.
Merry Riana mengisi talkshow inspiratif HUT ke-85 Keuskupan Agung Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya27 April 2025, 17:16 WIB

Bandara Jenderal Ahmad Yani Resmi Menjadi Bandara Internasional, Ini Kata Wali Kota Semarang

Agustina berharap status baru tersebut dapat mempercepat arus wisatawan mancanegara, memperluas ekspor produk lokal, serta memperkuat posisi Kota Semarang.
Bandara A Yani Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya26 April 2025, 21:38 WIB

Semarak Ogoh-Ogoh di Semarang: Saat Toleransi dan Budaya Menari Bersama

Ogoh-ogoh raksasa berwarna-warni melintas megah di hadapan masyarakat, diiringi dentuman musik baleganjur yang memecah udara.
Festival seni budaya lintas agama dan pawai ogoh-ogoh  di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)