Sering Bikin Lupa Waktu, Begini Tips Berhenti Kecanduan Drama Korea dengan Mudah

Arendya Nariswari
Senin 23 Oktober 2023, 18:26 WIB
Ilustrasi nonton drakor (Sumber : Unsplash/Glenn Carstens-Peters)

Ilustrasi nonton drakor (Sumber : Unsplash/Glenn Carstens-Peters)

INFOSEMARANG.COM - Drama Korea (drakor) telah menjadi salah satu hiburan yang populer di Indonesia.

Hal ini tidak mengherankan, mengingat drakor memiliki banyak daya tarik, mulai dari genre dan cerita yang beragam serta menarik, akting dan visual dari para pemainnya, hingga durasi waktu tiap episodenya.

Namun, bagi sebagian orang, kegemaran menonton drakor dapat menjadi kecanduan. Lalu bagaimana tips berhenti kecanduan drakor yang bisa diupayakan?

Baca Juga: Diundang ke Pernikahan Mantan Pacar, Datang atau Tidak Ya? Sebaiknya Perhatikan Hal Ini Sebelum Memutuskan

Kecanduan drakor dapat berdampak negatif pada kehidupan seseorang, seperti:

  • Mengganggu produktivitas
  • Menghambat interaksi sosial
  • Menghambat perkembangan diri

Jika Anda merasa kecanduan drakor, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda untuk berhenti:

1. Kenali penyebab kecanduan Anda, Sebelum Anda bisa mengatasi masalah, Anda perlu memahami penyebabnya. Apakah Anda menonton drakor untuk melarikan diri dari masalah? Ataukah Anda menontonnya untuk mengisi waktu luang? Setelah Anda mengetahui penyebabnya, Anda dapat mulai mencari solusinya.

2. Tetapkan batasan waktu menonton. Buatlah aturan untuk diri sendiri tentang berapa lama Anda akan menonton drakor dalam sehari atau dalam seminggu. Jika Anda menonton drakor on-going, batasi diri untuk menontonnya sesuai jadwal penayangan.

Baca Juga: Berkaca dari Kasus Tiktoker Afifah Riyad, Ini 4 Tips Menghadapi Mantan Pacar Suami yang Gagal Move On!

3. Carilah kegiatan lain yang positif. Ketika Anda memiliki kegiatan lain yang positif, Anda akan lebih cenderung untuk meninggalkan kebiasaan menonton drakor. Anda bisa mulai dengan mencoba hal-hal baru, seperti olahraga, belajar keterampilan baru, atau bergabung dengan komunitas.

4. Dapatkan dukungan dari orang lain. Jika Anda merasa kesulitan untuk berhenti sendirian, Anda bisa meminta bantuan dari orang lain, seperti keluarga, teman, atau terapis.

Berikut adalah beberapa tips tambahan yang dapat membantu Anda untuk berhenti kecanduan drakor:

Baca Juga: Gempa Guncang Sigi Sulawesi Tengah Senin Sore Ini, Magnitudo 3.1

  • Hapus aplikasi streaming drakor dari ponsel Anda. Dengan begitu, Anda akan lebih sulit untuk menonton drakor secara impulsif.
  • Jangan mengikuti akun media sosial yang berhubungan dengan drakor. Hal ini akan membuat Anda tergoda untuk menonton drakor.
  • Beritahu orang lain tentang niat Anda untuk berhenti menonton drakor. Dengan begitu, Anda akan lebih termotivasi untuk terus berusaha.

Berhenti kecanduan drakor memang tidak mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Dengan tekad dan usaha yang kuat, Anda pasti bisa melakukannya.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)