Fakta Soal Selingkuh: Termasuk Penyakit atau Keturunan? Begini Penjelasannya

Jeanne Pita W
Rabu 18 Oktober 2023, 19:17 WIB
Ilustrasi Fakta Soal Selingkuh: Termasuk Penyakit atau Keturunan?  (Sumber : Freepik)

Ilustrasi Fakta Soal Selingkuh: Termasuk Penyakit atau Keturunan? (Sumber : Freepik)

INFOSEMARANG.COM -- Sebagian orang mungkin pernah beranggapan bahwa selingkuh merupakan penyakit.

Ketika sudah berselingkuh, tidak menutup kemungkinan bahwa ia akan kembali selingkuh sehingga kerap disebut sebagai penyakit yang susah sembuhnya.

Namun di sisi lain, ada pula yang beranggapan bahwa selingkuh merupakan keturunan karena keluarganya semisal ayah atau ibunya juga pernah berselingkuh.

Baca Juga: 8 Cara Mengembalikan Hubungan Pasutri yang Mulai Merenggang

Lalu, bagaimana fakta sebenarnya? Berikut penjelasan dari beberapa hasil riset yang dilansir dari @psiologid.

Dalam sebuah penelitian diungkapkan bahwa terdapat reseptor dopamin yang disebut "DRD4" yang berperan terhadap sejumlah perilaku kecanduan seperti misalnya alkoholic, judi dan perselingkuhan.

Gen ini disebut sebagai "pencari sensasi".

Jika seseorang memilikinya dalam jumlah yang banyak, maka tidak menutup kemungkinan bagi seseorang jadi tergerak untuk mencari kenikmatan dari hal-hal yang menantang.

Baca Juga: Viral Video Ibu Tenggelamkan Bayi dalam Ember Berisi Air, Diduga Karena Sindrom Baby Blues

Sensasi dopamin sendiri pun akan memunculkan rasa senang ketika ia melakukan hal yang menantang tersebut.

Di sisi lain, secara genetik kita memang memiliki potensi selingkuh.

Namun hal tersebut bukan menjadi satu-satunya faktor karena pada dasarnya selingkuh lebih kompleks dari hal tersebut.

Justin R. Garcia, seorang peneliti yang mengkaitkan gen dan perselingkuhan pun menyampaikan bahwa "DRD4" memang membuat seseorang akan "mencari sensasi".

Baca Juga: 5 Karakteristik Zodiak Libra Dalam Percintaan, Benarkah Termasuk Bucin Tapi Cepat Bosan?

Namun setiap keputusan untuk berselingkuh disebutkannya pula merupakan pilihan sadar yang juga dipengaruhi oleh pilihan seseorang.

Lalu apakah seseorang yang selingkuh dapat disebut memiliki penyakit?

Sejumlah gangguan kepribadian seperti Borderline Personality Disorder (BPD) dan Narcissistic Personality Disorder (NPD) sering dikaitkan dengan perilaku tidak setia pada pasangan.

Suasana hati, pola interaksi dan emosi yang berubah-ubah pada BPD, serta sifat manipulatif yang dimiliki seorang NPD menjadi alasan mengapa keduanya sering disebut sebagai pemicu seseorang selingkuh.

Baca Juga: Mengenal Lebih Dekat Profil Zaizatun Nihayati Istri Mahfud MD, Ternyata Kisah Cinta Keduanya Bersemi di Kampus

Meski kepribadian dan genetik bisa menjadi faktor pemicu, namun sejumlah tindakan merupakan hal yang dilakukan secara sadar dan lebih melibatkan kontrol diri serta komitmen seseorang pada suatu hubungan.

Sehingga penting bagi seseorang untuk dapat melakukan kontrol terhadap dirinya sendiri dan memberikan batasan yang tegas sehingga dapat terhindar dari perselingkuhan ini.

Karena pada dasarnya, kita juga memiliki akal sehat dan pilihan bebas atas keputusan yang akan kita lakukan. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)