Hard Skill dan Soft Skill yang Dibutuhkan untuk Pekerjaan Masa Depan

Galuh Prakasa
Rabu 23 Agustus 2023, 11:46 WIB
Ilustrasi | Hard skill dan soft skill yang dibutuhkan untuk pekerjaan masa depan. (Sumber : Pexels/ThisIsEngineering)

Ilustrasi | Hard skill dan soft skill yang dibutuhkan untuk pekerjaan masa depan. (Sumber : Pexels/ThisIsEngineering)

INFOSEMARANG.COM -- Tahun 2023 telah membawa sejumlah tren penting dalam dunia Sumber Daya Manusia.

Salah satu tren terbesar yang mendominasi perbincangan adalah peningkatan kemampuan tenaga kerja atau yang sering disebut dengan istilah "upskilling".

Peningkatan kemampuan ini menjadi landasan penting bagi perusahaan dalam menghadapi tantangan dari pasar tenaga kerja yang semakin kompetitif, serta tren digitalisasi yang terus berkembang dengan cepat.

Baca Juga: 13+ Rekomendasi Tontonan yang Aman Untuk Anak, Pastikan Juga Hal Ini Sebelum Memilih Tayangannya

Keterampilan Utama untuk Masa Depan

Dalam artikel ini, kami akan mengulas lebih dalam mengenai keterampilan utama yang akan menjadi pondasi bagi tenaga kerja hingga tahun 2025 dan masa depan yang lebih jauh.

Ini tidak hanya sekadar tren, tetapi suatu keharusan untuk menanggapi perubahan dalam dunia bisnis dan teknologi.

1. Literasi Digital: Mengikuti Era Digitalisasi

Saat kita memasuki era digitalisasi, literasi digital menjadi suatu kemampuan krusial yang harus dimiliki oleh setiap individu. Di Belanda, lebih dari separuh populasi dewasa memiliki literasi digital yang baik.

Literasi digital mencakup berbagai kompetensi, mulai dari kemampuan memecahkan masalah di dunia komputer, penggunaan media sosial dengan bijak, hingga keamanan daring dan manajemen privasi data.

2. Analisis Data: Menafsirkan Potensi Informasi

Bisnis modern telah memasuki era data-driven di mana informasi menjadi komoditas berharga.

Oleh karena itu, kemampuan analisis data menjadi sangat penting. Di sebuah survei, hingga 95% perusahaan mengakui kebutuhan mereka dalam mengelola data yang tidak terstruktur, seperti hasil survei atau percakapan penjualan.

Dalam era di mana data semakin berkembang pesat, analisis data adalah keterampilan yang memberikan wawasan berharga bagi pengambilan keputusan bisnis.

Baca Juga: Viral Aksi Drake Beri Tas Hermes ke Penggemar Saat Konser, Ternyata Segini Harganya

3. Visualisasi Data: Merubah Angka Menjadi Insight

Keterampilan visualisasi data juga semakin mendapatkan perhatian yang lebih besar. Para ahli dalam bidang ini bertanggung jawab untuk merubah data menjadi grafik, diagram, dan visualisasi lain yang mudah dipahami.

Kemampuan ini sangat berharga karena membantu perusahaan dalam memahami tren dan pola dari data yang kompleks.

Lebih menariknya lagi, investasi dalam kemampuan visualisasi data memiliki imbal hasil yang signifikan.

4. Pembelajaran Berkelanjutan: Menjawab Tantangan Perubahan

Pembelajaran berkelanjutan telah menjadi pendekatan yang lebih efektif daripada lokakarya satu kali.

Para profesional HR kini menyadari bahwa pelatihan yang berkelanjutan dan penerapan pengetahuan dalam praktik kerja adalah kunci kesuksesan.

Ini mencakup strategi pembelajaran mandiri, pembelajaran antar rekan, dan pendekatan pembelajaran mikro di tempat kerja.

Baca Juga: Masa Depan Cerah! Intip Keterampilan Engineer Kendaraan Listrik yang Perlu Dikuasai

5. Keterampilan Lunak: Meningkatkan Keunggulan SDM

Di tengah perkembangan teknologi seperti otomatisasi, keterampilan lunak semakin penting.

Laporan dari Deloitte memperkirakan bahwa hingga tahun 2030, hampir dua pertiga pekerjaan akan mengandalkan keterampilan lunak.

Keterampilan seperti pemecahan masalah, negosiasi, pemikiran kritis, manajemen waktu, dan kepemimpinan menjadi semakin penting dalam menghadapi perubahan ini.

Ringkasan Akhir

Pandemi COVID-19 telah menjadi pemicu percepatan perubahan di dunia kerja. Peningkatan kemampuan tenaga kerja menjadi solusi penting untuk menjawab tantangan ini.

Literasi digital, analisis data, visualisasi data, pembelajaran berkelanjutan, dan keterampilan lunak merupakan pilar-pilar yang akan membantu individu dan perusahaan tetap relevan di masa depan yang semakin digital dan dinamis.

Oleh karena itu, para profesional dan perusahaan harus bersiap diri untuk mengasah keterampilan ini agar tetap kompetitif di era yang terus berubah ini.

Baca Juga: Timnas Indonesia Melaju ke Semifinal Piala AFF U23, Lawan Juara Grup A: Thailand

Kamu mungkin juga tertarik membaca 9 soft skill yang bisa dicantumkan fresh graduate di CV pertama mereka.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)