Tiga Hal yang Perlu Dipersiapkan Jika Peningkatan Karier Tidak Berjalan Mulus

Galuh Prakasa
Jumat 04 Agustus 2023, 13:02 WIB
Ilustrasi | Tiga hal yang harus dipersiapkan jika peningkatan karier tidak berjalan mulus. (Sumber : Pexels/Kindel Media)

Ilustrasi | Tiga hal yang harus dipersiapkan jika peningkatan karier tidak berjalan mulus. (Sumber : Pexels/Kindel Media)

INFOSEMARANG.COM -- Walaupun judul-judul berita menunjukkan adanya ancaman resesi yang mengintai, para ahli belum yakin bahwa penurunan signifikan akan terjadi pada tahun-tahun mendatang.

Gelombang Pengunduran Diri diperkirakan akan terus berlanjut. Bloomberg mencatat bahwa 4,4 juta orang berhenti dari pekerjaannya hanya pada bulan April 2022.

Sekitar sepertiga dari semua pekerja mengatakan bahwa mereka sedang mempertimbangkan untuk melakukan hal yang sama dalam waktu satu tahun.

Dengan memahami hal ini, saatnya merencanakan masa depan karier Anda untuk jangka pendek, terutama jika Anda melihat krisis keuangan terjadi di organisasi Anda saat ini.

Hal ini akan memerlukan eksplorasi pilihan-pilihan Anda agar dapat bersaing di dunia yang penuh ketidakpastian dan menjadi berbeda di antara tumpukan lamaran kerja yang menghantam kotak masuk para manajer perekrutan.

Menyesuaikan keterampilan yang Anda miliki dengan persyaratan posisi yang dibutuhkan sangat penting.

Berikut tiga hal yang harus dipersiapkan jika peningkatan karier tidak berjalan mulus.

Baca Juga: Ikut Lomba Voli HUT RI ke 78 di Kampung, Aksi Duta Sheila On 7 Jadi Sorotan Warganet: Mau Dong Jadi Tetangganya

1. Perluas Wawasan Anda

Jika Anda mengantisipasi bahwa perekrutan pegawai mulai melambat di sektor Anda, carilah pekerjaan di sektor dan wilayah geografis yang berbeda untuk mendiversifikasi portofolio pendapatan Anda dan meminimalkan risiko.

Sebagai contoh, jika Anda saat ini bekerja di bidang medis teknologi, keterampilan Anda tentu saja dapat dipindahkan ke industri farmasi.

2. Dapatkan Pekerjaan Sampingan

Tenaga kerja lepas terus berkembang karena semakin banyak orang yang menginginkan fleksibilitas dan kebebasan dalam pekerjaan.

Untungnya, peningkatan permintaan tenaga kerja yang fleksibel membuka peluang untuk pekerjaan sampingan yang dapat melengkapi penghasilan Anda, memungkinkan Anda bekerja tanpa harus berhenti atau mengubah pekerjaan yang Anda miliki sekarang.

Jika salah satu pekerjaan lepas Anda berakhir, Anda akan lebih mudah menemukan pengganti tanpa harus kehilangan semuanya sekaligus.

Baca Juga: Wali Kota Semarang Tanggapi soal Mutasi Ade Bhakti ex-Camat Gajahmungkur, Bukan karena Nasi Goreng?

3. Teruskan Pendidikan Anda

Tentukan keterampilan-keterampilan yang sedang tren dan bicarakan dengan departemen SDM dan pimpinan tim Anda untuk memahami bagaimana menjadi aset yang lebih berharga.

Keterampilan seperti manajemen proyek sedang naik daun karena banyak perusahaan menghadapi kendala dalam proses pengembangan dan produksi, sehingga produk-produk tidak dapat dipasarkan dengan cukup cepat.

Bahkan di saat-saat paling sulit, ada keterampilan-keterampilan yang sangat dibutuhkan.

Berinvestasi dalam pendidikan lanjutan menunjukkan bahwa Anda bersedia dan mampu belajar untuk melakukan perubahan, menjadi fleksibel, dan memperoleh wawasan bisnis yang paling dibutuhkan oleh organisasi.

Demikianlah tiga hal yang harus dipersiapkan jika peningkatan karier Anda tidak berjalan mulus. Semoga bermanfaat.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)