Ikhlaskan Medali Perunggu meski Finish Ketiga, Ihza Muhammad: Mau Tidak Mau Harus Terima

Noorchasanah Anastasia
Sabtu 06 Mei 2023, 18:23 WIB
Ihza Muhammad, atlet Cycling yang mewakili Indonesia di SEA Games 2023. (Sumber : Instagram @ihza.65)

Ihza Muhammad, atlet Cycling yang mewakili Indonesia di SEA Games 2023. (Sumber : Instagram @ihza.65)

INFOSEMARANG.COM -- Atlet sepeda, Ihza Muhammad, mengaku menerima dengan lapang dada setelah harus memberikan haknya kepada atlet lain.

Hal ini bermula dari dirinya yang finish pada urutan ketiga pada cabang olahraga Cycling untuk nomor Men's Mountain Bike Cross di SEA Games 2023.

Ia mencatatkan waktu 1 menit 14,09 detik sebagai urutan ketiga tercepat.

Sementara pada urutan pertama dan kedua juga diisi oleh rekan senegara dari Indonesia.

Namun karena larangan sapu bersih medali oleh 1 negara dari SEA Games Federation, ia batal mengantongi medali perunggu.

Medali perunggu tersebut kemudian diberikan kepada atlet yang finish urutan keempat, Khim Menglong asal Kamboja.

Baca Juga: Medali Perunggu Ihza Muhammad Diberikan ke Atlet Kamboja di SEA Games 2023, Ini Alasannya

Melalui unggahan di Instagram Storiesnya, Sabtu (6/5/2023), Ihza pun mengaku mau tak mau harus menerima aturan tersebut.

"Memang untuk awam sangat mengherankan sekali peraturan ini,

tapi peraturan seperti ini sudah ada sejak lama,

mau tidak mau kita harus terima," tulis Ihza melalui unggahan di Instagram Storiesnya.

 

Image

Diberitakan sebelumnya, Ihza Muhammad batal membawa pulang medali perunggu pada cabang olahraga Cycling untuk nomor Men's Mountain Bike Cross di SEA Games 2023.

Dari catatan hasil pertanding yang tertera di situs resmi Sea Games 2023 Kamboja, 3 atlet Indonesia berhasil mencatat rekor waktu tercepat.

Yakni pada urutan pertama, Feri Yudoyono dengan waktu 1 menit 13,51 detik.

Urutan kedua yakni Zaenal Fanani dengan waktu 1 menit 13,53 detik.

Dan ketiga Ihza Muhammad dengan 1 menit 14,09 detik.

Baca Juga: Daftar Atlet Indonesia yang Sumbang Medali SEA Games 2023 di Kamboja

Sementara itu, wakil tuan rumah, Khim Menglong tercatat sebagai tercepat keempat dengan waktu 1 menit 15,06 detik.

Simak hasilnya di bawah ini:

Image

Jika berdasarkan kecepatan, maka seharusnya atlet Indonesia menyapu bersih ketiga medali.

Feri Yudoyono mendapat medali emas, Zaenal Fanani dengan medali perak dan Ihza Muhammad dengan medali perunggu.

Namun rupanya, medali perunggu tersebut diberikan kepada atlet tuan rumah Kamboja, Khim Menglong, yang finish di urutan keempat.

Baca Juga: Update Perolehan Medali SEA Games 2023: Kamboja Masih Memimpin, Indonesia Peringkat 3

Rupanya ada aturan terkait tidak diperbolehkannya membawa ketiga medali sekaligus untuk 1 negara.

Hal ini berdasarkan aturan dari SEA Games Federation yang menyebutkan jika satu negara tak boleh menyapu bersih medali di satu nomor pertandingan.

Sehingga medali perunggu yang mulanya menjadi hak Ihza Muhammad beralih ke atlet urutan selanjutnya, yakni Khim Menglong.

(*)

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Juli 2025, 16:04 WIB

PAN Jateng Mantapkan Konsolidasi, Trenggono Targetkan 10 Kursi DPR RI di Pemilu 2029

Konsolidasi ini dilakukan untuk memperkuat struktur organisasi partai sekaligus menyiapkan langkah strategis menyongsong Pemilu 2029.
Ketua DPW PAN Jateng Sakti Wahyu Trenggono. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis24 Juli 2025, 15:24 WIB

TCID Buka Babak Baru di Semarang: Luncurkan CX Square dan Layanan RPA

Sejak berdiri pada 2013, TCID telah menjelma menjadi mitra digital andal bagi berbagai sektor industri.
Ardi Sudarto, Vice President Director transcosmos Indonesia saat paparan kepada media di Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya19 Juli 2025, 17:10 WIB

Yupiland 2025 Ramaikan Semarang, Hadirkan Hujan Yupi dan Wahana Edukatif

Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi di The Park Semarang mulai 17 Juli hingga 30 Juli 2025 menggabungkan hiburan anak dan edukasi.
Yupiland Jelajah Negeri 2025 menyambangi  The Park Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Juli 2025, 19:46 WIB

UBEATZ Semarang, Surga Baru Kuliner dan Hiburan untuk Generasi Digital

Mengusung konsep “Subway & Sound Escape”, UBEATZ menampilkan desain tematik ala subway Korea.
UBEATZ Café Cabin Resmi Dibuka di Queen City Mall Semarang (Sumber:  | Foto: Sakti)
Tekno16 Juli 2025, 21:27 WIB

Link dan Cara Klaim Saldo DANA GRATIS Resmi Tanpa Ribet

Beberapa metode resmi dan aman untuk mendapatkan atau mengklaim saldo DANA gratis langsung masuk rekening
Link dan cara mendapatkan saldo dana gratis (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:49 WIB

Jangan Cuma Jadi Penonton! Aplikasi Nonton Video Ini Bisa Bayar ke Saldo Dana!

Deretan Aplikasi Nonton Video yang Membayar Langsung ke Rekening, Bisa Mendapatakn Saldo Dana Gratis
Nonton Video dibayar langsung ke rekening (Sumber: Gemini AI | Foto: illustrasi)
Tekno16 Juli 2025, 10:39 WIB

Pilih Mana Yang Cocok Buat Kamu? Aplikasi Penghasil Saldo Dana 2025

Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Deretan Aplikasi Penghasil Saldo Dana dari Game Penhasil Salado Dana, Survey penghasil saldo dana, samapai baca berita pengahsil saldo dana.
Umum15 Juli 2025, 16:14 WIB

Askrindo Lindungi 195 Tempat Wisata Perhutani di Pulau Jawa

Direktur Bisnis Askrindo, Budhi Novianto, mengatakan, total 195 tempat wisata milik Perhutani di cover Asuransi Kecelakaan Diri dari Askrindo.
Pemimpin Wilayah III PT Askrindo, Bahrein S. Dalimunthe  dan Kepala Divisi Regional Perhutani Jawa Tengah, Asep Dedi Mulyadi menandatangani kerjasama.
Semarang Raya27 Juni 2025, 18:04 WIB

Sensasi Akrobat Internasional Meriahkan Atrium The Park Semarang

The Park Semarang menghadirkan suguhan luar biasa yang belum pernah disaksikan sebelumnya di Jawa Tengah.
The Park Semarang menghadirkan seniman akrobat dari Meksiko dan Rusia.
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)