Terungkap! Fakta Baru Siswa Bacok Guru di Demak, Bukan Karena Nilai Jelek, Motif Pelaku Emosi Tak Diijinkan Ikut PTS

Elsa Krismawati
Selasa 26 September 2023, 11:32 WIB
fakta baru kasus viral siswa bacok guru di Demak (Sumber : instagram @demak_bangetz)

fakta baru kasus viral siswa bacok guru di Demak (Sumber : instagram @demak_bangetz)

INFOSEMARANG.COM - Terungkap sejumlah fakta baru kasus siswa bacok guru di Demak, tepatnya di MA YASUA.

Ya, fakta baru kasus siswa bacok guru di Demak diunggah oleh salah satu media lokal Demak di instagram.

Dalam unggahannya, didapati serangkaian pesan singkat kesaksian tetangga, ungkap motif pelaku hingga tega membacok gurunya.

Baca Juga: Pengakuan Tetangga: Siswa MA di Demak yang Nekat Bacok Guru Dikenal Sopan, Sekolah Dibiayai Bude

Dilansir instagram @demakhariini, diduga motif pelaku tega lakukan aksi keji tersebut lantaran tak terima karena tidak diperbolehkan masuk kelas untuk mengikuti PTS.

"Beredar kesaksian tetangga korban, sekaligus tetangga pelaku terkait perilaku sehari-hari," tulisnya dalam keterangan foto.

Isi pesan singkat yang dikirim oleh orang diduga masih tetangga pelaku dan tetangga korban.

Sebab, siswa dan guru tersebut rupanya tinggal di satu ke-RT-an yang sama.

Baca Juga: Persiapan Lawan Uzbekistan, Ramadhan Sananta Resmi Bergabung dengan Timnas Indonesia U-24 di Hangzhou, China

"Pelaku dan korban tetangga satu RT, pelaku anak orang yang kurang mampu, punya orang tua yang kurang waras," tulis pesan tersebut.

Dalam pesan itu disebutkan bawah siswa pelaku belum melunasi biaya semesteran sebelum PTS berlangsung.

Tetangga tersebut mengungkap, sebelumnya tante pelaku yang bertanggung jawab menyekolahkan sang siswa, sudah meminta keringanan pada korban melalui pesan WA.

Baca Juga: UPDATE Kasus Siswa MA Bacok Guru di Demak, Pelaku Akhirnya Dibekuk

Supaya, guru korban bisa mengijinkan siswa pelaku untuk diijinkan masuk dan mengikuti PTS terlebih dahulu.

Namun saat siswa pelaku datang ke sekolah dan hendak mengikuti PTS, guru korban tak mengijinkan.

"Budenya semalem sudah minta ke korban supaya diberi kelonggaran waktu pembayaran, eh tapi anaknya ke masuk (sekolah) ga boleh (masuk PTS)," sambungnya.

Siswa pelaku, kemudian sambat, pulang ke rumah dan mengambil celurit lalu kembali ke sekolah dan melakukan pembacokan.

Baca Juga: UPDATE Kasus Siswa MA Bacok Guru di Demak, Pelaku Akhirnya Dibekuk

"Gak lama kemudian anaknya balik ambil clurit, terus kejadian (pembacokan)" isi pesan dalam unggahan tersebut.

Terkini, pelaku yang sempat kabur akhirnya diamankan pihak Polres Demak, di Gubug, Grobogan, Jawa Tengah.

Sementara korban sudah melewati masa kritisnya di RS Kariadi Semarang dan menunggu pemulihan.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya12 Juni 2025, 10:30 WIB

Kolaborasi Dosen Unnes dan Warga Kalisidi, Durian Disulap Jadi Peluang Usaha Menjanjikan

Peningkatan Perekonomian Masyarakat Desa Kalisidi Berbasis Kearifan Lokal Melalui Inovasi Buah Durian dengan Pembuatan Roll Crepe.
FEB Unnes menggelar  pengabdian kepada masyarakat dengan tema peningkatan perekonomian masyarakat Desa Kalisidi.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan11 Juni 2025, 17:32 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Pendidikan11 Juni 2025, 16:50 WIB

Kalisidi Menuju Desa SDGs: Warga Diberdayakan Kelola Sampah Rumah Tangga

FEB Unnes menginisiasi “Optimalisasi Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dalam Rangka Mendukung SDG’s Desa”.
FEB Unnes Mendukung SDG’s Desa di Desa Kalisidi, Ungaran Barat. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Umum20 Mei 2025, 20:19 WIB

Bantu Nelayan Kecil, Klinik Perizinan Kelautan dan Perikanan Digelar di Brebes

Kegiatan ini dirancang untuk membantu nelayan kecil di bawah 5 GT dalam mengurus legalitas usaha mereka.
Klinik Pemenuhan Komitmen Sektor Kelautan dan Perikanan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 Mei 2025, 13:05 WIB

Ekonom Bank Mandiri: Akselerasi Ekonomi 2025 Butuh Penguatan Sinergi Fiskal dan Moneter untuk Hadapi Risiko Global

Bank Mandiri memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2025 akan berada di kisaran 4,93%. Untuk mencapainya, perlu sinergi antara kebijakan fiskal dan moneter dalam menjaga daya beli serta mendorong investasi.
Forum Mandiri Economic Outlook Q2 2025 bertajuk Building Resilience in the Midst of Global Turbulence.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Umum18 Mei 2025, 15:47 WIB

Ciptakan Kualitas Udara Lebih Baik, BAF Donasikan 21 Ribu Bibit Mangrove ke 3 Lokasi

Program penanaman mangrove ini sudah berlangsung sejak tahun 2023 dengan total lebih dari 61.000 bibit mangrove.
Gerakan Penghijauan BAF ECO Move bentuk konsistensi BAF mengurangi emisi karbon.
Bisnis16 Mei 2025, 15:07 WIB

Charoen Pokphand Hibahkan Kandang ‘Merah Putih’, Dukung Pemberdayaan Disabilitas dan Peternak Lokal

Melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), CPI menyerahkan bantuan berupa kandang ayam petelur modern lengkap dengan 600 ekor ayam dan instalasinya, pada Rabu (14/5) dan Kamis (15/5) di dua lokasi berbeda di Yogyakarta.

Peresmian pengoperasian Kandang Petelur Merah Putih untuk Pemberdayaan Disabilitas di Gunungkidul Yogyakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya16 Mei 2025, 13:43 WIB

Perombakan Direksi PDAM Semarang Dinilai Legal, Djunaedi: Ini Langkah Strategis Wali Kota

Djunaedi menilai, rencana perombakan yang dilakukan Wali Kota Agustina Wilujeng Pramestuti memiliki dasar hukum yang kuat dan patut diapresiasi.
Dr. H. Djunaedi, SH., SpN, akademisi dari Fakultas Hukum Unissula dan advokat senior di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 19:20 WIB

Sentuhan Baru Bank Jateng di Klaten: Harapan Baru bagi UMKM dan Ekonomi Rakyat

Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten menjadi simbol kolaborasi antara institusi keuangan dan pembangunan ekonomi lokal.
Peresmian Gedung Baru Bank Jateng Klaten. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis15 Mei 2025, 14:13 WIB

AJBS Buka Cabang Baru di Ngaliyan, Bidik Segmen Ritel

Toko bahan bangunan ternama, AJBS, resmi membuka cabang baru di Ngaliyan sebagai jawaban atas meningkatnya permintaan masyarakat.
Pembukaan AJBS Cabang Ngaliyan Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)