Tidak Hanya Perempuan, Pria Juga Bisa Mengalami Depresi Paska Persalinan, Ketahui Cara Mengatasinya!

Galuh Prakasa
Selasa 25 Juli 2023, 15:03 WIB
Ilustrasi | Mengatasi depresi paska persalinan pada pria. (Sumber : Pexels/Tatiana Syrikova)

Ilustrasi | Mengatasi depresi paska persalinan pada pria. (Sumber : Pexels/Tatiana Syrikova)

INFOSEMARANG.COM -- Periode pasca persalinan dan tahun-tahun berikutnya membawa banyak perubahan dan tantangan bagi kedua orang tua.

Depresi pasca persalinan sering dibicarakan sebagai masalah yang hanya dialami perempuan, tetapi diperkirakan satu dari sepuluh pria akan mengalami depresi pasca persalinan dalam tahun pertama kehidupan anak mereka.

Meskipun banyak ayah merasa gembira dengan kedatangan bayi baru, namun ini juga bisa menjadi saat di mana kecemasan, stres, dan depresi muncul.

Ada banyak alasan mengapa pria menderita depresi pasca persalinan. Mungkin harapan mereka tentang menjadi seorang ayah tidak selalu sesuai dengan kenyataan.

Atau mungkin mereka merasa kewalahan dengan peran baru mereka.

Beberapa pria bisa memberikan tekanan besar pada diri mereka sendiri untuk menjadi "ayah ideal," sementara yang lain kesulitan untuk menerima semua perubahan yang dialami pada tahap awal menjadi seorang ayah.

Mereka bahkan mungkin merasa kehilangan mengenai perubahan dalam hubungan mereka, termasuk dalam hal keintiman dan kurangnya waktu sendiri.

Tentu saja, semua perasaan ini semakin buruk karena kurang tidur.

Baca Juga: Nasabah BCA Dibuat Resah, Beredar Pop Up Peringatan Virus di Aplikasi BCA Mobile, Jangan Asal Klik!

Dilansir dari relationshipsnsw pada Selasa, 25 Juli 2023, ,eskipun tidak ada satu alasan tunggal mengapa pria bisa mengalami depresi pasca persalinan, kemungkinan untuk mengalaminya setelah kelahiran bayi lebih besar jika seorang ayah:

  1. Pernah mengalami depresi sebelumnya.
  2. Kurang mendapatkan dukungan praktis, sosial, dan emosional.
  3. Memiliki hubungan yang tegang dengan pasangannya.
  4. Pasangannya sudah mengalami depresi dan kecemasan.
  5. Menghadapi kesulitan finansial yang berkelanjutan.
  6. Kondisi kesehatan fisik yang buruk.
  7. Mengalami kesulitan dalam ikatan dengan bayinya.
  8. Kesulitan dalam mengekspresikan perasaannya karena khawatir dianggap "kurang menjadi laki-laki."

Tanda-tanda depresi pasca persalinan pada pria

Sebagai seorang ayah baru, mungkin kamu tidak menyadari bahwa kamu menunjukkan tanda-tanda depresi pasca persalinan, karena mudah dianggap sebagai tingkat kelelahan atau stres yang wajar.

Namun, jika gejala yang kamu alami termasuk mudah marah, merasa putus asa, sulit berkonsentrasi, sering menangis atau merasa sangat sedih, merasa mati rasa, suasana hati yang rendah, atau perasaan negatif selama periode lebih dari dua minggu, kamu mungkin perlu berkonsultasi dengan dokter atau mencari bantuan dari tenaga profesional di bidang kesehatan mental.

Apa yang dapat dilakukan ayah dengan depresi paska persalinan?

Jika kamu berpikir bahwa diri kamu atau pasanganmu mungkin menderita depresi paska persalinan pria, penting untuk mengambil langkah-langkah untuk mengatasi hal ini.

Berikut adalah beberapa saran yang bisa membantu kamu yang merasa bingung:

Baca Juga: Cara Atasi Infeksi Tato, Cepat Tangani sebelum Makin Parah

1. Jangan Mengabaikan Dirimu Sendiri

Menemukan waktu untuk merawat diri mungkin terasa tidak mungkin, tetapi menyisihkan waktu untuk diri sendiri penting untuk kesejahteraanmu.

Coba tetapkan kebiasaan sehat sehari-hari seperti makan makanan seimbang, mengatur waktu untuk berolahraga, dan menemukan waktu teratur untuk bersantai dan merenung.

2. Bersikaplah Baik pada Diri Kamu Sendiri

Mudah bagi pria untuk menempatkan diri mereka di urutan terakhir selama periode pasca persalinan.

Pasanganmu baru saja mengalami peristiwa medis besar dan sekarang menghadapi perubahan hormon dan tugas menyusui, dan ada bayi kecil yang perlu diurus juga.

Tentu saja, kamu harus mendukung dan merawat pasangan dan bayimu pada waktu ini, baik secara emosional maupun fisik, tetapi kamu juga harus mencuri waktu untuk mengisi ulang energi kamu sendiri.

Ingatlah bahwa kamu berdua sedang belajar dan beradaptasi dengan peran baru kamu.

Kamu berdua pasti akan membuat kesalahan, dan bukanlah tanggung jawabmu untuk memperbaikinya semua.

Jika kamu merasa kesulitan, akui bahwa kamu merasa seperti itu, terimalah perasaan tersebut, dan yakinkan diri kamu bahwa tidak apa-apa untuk merasakan semua perasaan itu.

Baca Juga: Tidak Bisa Edit Chat WhatsApp? Ini Penyebab dan Solusinya!

3. Bersandarlah pada Orang-orang di Sekitarmu

Rumah tanggamu mungkin terasa tegang atau kacau pada saat ini, tetapi kamu dan pasanganmu perlu tetap terhubung untuk saling membantu dalam menghadapi perubahan besar ini.

Meskipun hanya setengah jam, berbicaralah dengan pasanganmu setiap hari agar jalur komunikasi tetap terbuka.

Selain itu, luangkan waktu untuk tetap berhubungan dengan teman, saudara, orang tua, dan rekan kerja kamu.

Baik mereka memiliki anak atau tidak, carilah seseorang yang bisa kamu percayai untuk berbagi perasaan.

4. Cari Dukungan Kelompok

Mengingat seberapa umumnya depresi pasca persalinan pada pria, sangat mungkin ada seseorang di lingkunganmu yang juga mengalami pengalaman serupa.

Grup orang tua, kelompok bermain, dan forum online tidak hanya untuk ibu baru - ada banyak pilihan untuk ayah baru agar bisa bersosialisasi juga.

Cari kelompok dukungan pria online, pergilah ke taman lokal, bawa buah hatimu ke kursus renang atau kelompok bermain - kamu akan kaget dengan jumlah ayah yang mencari hubungan dalam tahap kehidupan ini.

Baca Juga: Apa Itu Wine Halal yang Sempat Viral? Lalu Bagaimana Penjelasan yang Sebenarnya?

5. Konsultasi dengan Profesional

Terakhir, jika kamu khawatir dengan gejala yang kamu alami, buatlah janji untuk bertemu dengan doktermu dan pertimbangkan untuk mencari bantuan profesional dari seorang konselor.

Jangan ragu untuk mencari bantuan ketika kamu merasa perlu. Kesehatan mental adalah bagian penting dari kesejahteraan kita semua, dan tidak ada yang salah dengan mencari bantuan untuk merawat diri sendiri.

Ingatlah bahwa kamu tidak sendiri dalam perjuangan ini, dan ada banyak orang yang siap membantu.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis27 Oktober 2025, 18:11 WIB

Digitalisasi dan Keberlanjutan Jadi Kunci Kinerja Solid Bank Mandiri di 2025

Pertumbuhan berkelanjutan menjadi prioritas utama kami. Bank Mandiri memastikan ekspansi dilakukan secara terukur, berkelanjutan.
Bank Mandiri mencatat kinerja positif sepanjang kuartal III 2025. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Bisnis27 Oktober 2025, 13:18 WIB

MAS Arya Indonesia Raih Penghargaan HR Asia 2025, Turnover Karyawan di Bawah Rata-rata Industri

Penghargaan bergengsi ini menegaskan komitmen perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan.
MAS Arya Indonesia Pertahankan Predikat HR Asia Best Companies to Work For 2025. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis21 Oktober 2025, 17:04 WIB

AXA Mandiri Edukasi UMKM dan Bagikan Polis Asuransi Gratis di Hari Asuransi 2025

Kegiatan tersebut menjadi bentuk nyata komitmen AXA Mandiri dalam meningkatkan literasi dan kesadaran masyarakat akan pentingnya perlindungan asuransi.
AXA Mandiri memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) dan Hari Asuransi 2025 dengan membagikan polis kepada pelaku UMKM.
 (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis16 Oktober 2025, 18:33 WIB

Livin’ Fest 2025: Festival Kolaborasi Bank Mandiri untuk Pertumbuhan Ekonomi Inklusif

Bank Mandiri berupaya membangun ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pelaku usaha lokal dengan pasar yang lebih luas.
Bank Mandiri resmi membuka Livin’ Fest 2025 di Nusantara International Convention Exhibition (NICE) PIK 2, Tangerang. (Sumber:  | Foto: Dok.)
Bisnis02 Oktober 2025, 20:13 WIB

The Park Semarang Gelar Weekend Big Shopping, Hadiah Voucher Belanja Sepanjang Oktober

The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025.
The Park Semarang menghadirkan program belanja bertajuk Weekend Big Shopping sepanjang bulan Oktober 2025. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis25 September 2025, 17:25 WIB

Pengunjung GIIAS Semarang Bisa Nikmati Bunga Kredit Ringan dari ACC

Promo ini mencakup bunga mulai dari 2,3% untuk tenor 1 hingga 3 tahun, serta 4,5% untuk tenor 4 hingga 5 tahun.
ACC hadir dalam pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Semarang 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis19 September 2025, 11:30 WIB

Bank Mandiri Catat Kinerja Solid di Kuartal II 2025, Perkuat Komitmen Sinergi Majukan Negeri

Bank Mandiri berhasil mencatatkan kinerja solid pada kuartal II 2025 dengan pertumbuhan berkelanjutan di berbagai lini bisnis.
Paparan Publik Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri)
Bisnis08 September 2025, 15:02 WIB

Bank Mandiri menjadi Regional Bank dengan Peringkat ESG Risk Rating Terbaik di ASEAN dari Lembaga Pemeringkat Sustainalytics

Bank Mandiri kembali mencatatkan pencapaian positif dengan perolehan skor optimal dari Sustainalytics pada Agustus 2025.
Bank Mandiri. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 September 2025, 13:44 WIB

The Park Semarang Gelar Sunday Big Shopping, Program Belanja Terbesar di Jateng

Program ini menjadi yang pertama sekaligus terbesar di Jawa Tengah dengan memberikan voucher belanja langsung tanpa diundi bagi para pengunjung.
The Park Semarang meluncurkan program belanja bertajuk Sunday Big Shopping. (Sumber:  | Foto: Dok)
Kesehatan25 Agustus 2025, 10:17 WIB

Lewat Seminar di Solo, Sunway Medical Centre Penang Bahas Cara Bijak Kelola Autoimun

Untuk meningkatkan pemahaman publik, Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo.
Sunway Medical Centre Penang (SMCP) menggelar seminar kesehatan di Solo tentang autoimun. (Sumber:  | Foto: Sakti)